buku tentang travel writing

• Rekomendasi
• Best Seller
• Info Gramedia
• Brand Day Sale Gramedia
• Promo Brand Day Sale

Pikiran, cerita, dan gagasan tentang buku dengan cara yang berbeda.

5 Travel Writers Indonesia yang Bikin Kamu Melek Makna Traveling Sesungguhnya

Catatan perjalanan atau travel writing telah ada sejak berabad lampau. Sejarawan berutang banyak pada mereka yang merekam apa yang disaksikan sepanjang perjalanan masing-masing.

Buku catatan perjalanan Tome Pires di Asia pada abad ke-16 membuka mata masyarakat Eropa tentang jalur perdagangan laut dari Jepang ke Malaka hingga India.

Catatan perjalanan Marcopolo yang mahsyur dari Eropa ke Asia pada abad ke-13 merekam keberadaan Jalur Sutra, kekaisaran China-Mongol hingga wajah Malaka dan kerajaan Jawa di zaman itu.

Kisah perjalanan, pada galibnya, bukan sekadar catatan perpindahan seseorang dari satu tempat ke tempat lain. Bukan pula melulu deskripsi keindahan alam tempat yang dikunjungi.

Catatan perjalanan yang abadi yaitu yang merekam perubahan sosial, keresahan masyarakat, pertumbuhan bahasa, potret budaya, kondisi perekonomian, hingga pergolakan politiknya.

Indonesia era modern sejak permulaan abad ke-20 telah melahirkan buku-buku catatan perjalanan atau travel writing yang terus dikenang dan jadi rujukan. Mereka telah menorehkan tinta menyampaikan apa yang mereka alami, saksikan, serta renungkan.

Siapa saja penulis catatan perjalanan kita alias travel writer yang karyanya abadi itu? Kamu wajib tahu.

Berikut 5 travel writers Indonesia pilihan Gramedia.com yang bikin kamu melek makna traveling yang sesungguhnya. Esensinya, traveling bukan sekadar jalan-jalan dan eksis di dunia maya, namun juga meresapi potret dan budaya destinasinya.

1. Adinegoro

Bagi wartawan Indonesia, terutama yang senior, Adinegoro lebih dikenal sebagai nama anugerah jurnalistik. Semacam piala Pulitzer di Amerika yang diambil dari nama tokoh pers, Joseph Pulitzer. Sesungguhnya, selain wartawan jempolan, Adinegoro juga pelopor travel writing Indonesia era modern.

Di majalah Pandji Poestaka dia menulis catatan perjalanan saat melawat ke negeri-negeri Eropa pada dekade kedua abad 20. Selain itu ia juga menulis untuk koran Pewarta Deli (Medan) dan Bintang Timoer (Jakarta).

Catatan perjalanan pemilik nama asli Djamaluddin Adinegoro gelar Datuk Maradjo Sutan itu lantas dibukukan pada 1936 oleh Balai Pustaka hingga tiga jilid.

Adinegoro ke Eropa naik kapal laut Tambora milik Maskapai Rotterdamsche Lloyd dari Tanjung Priok. Dari Tanjung Priuk, kapal yang ditumpanginya singgah di Singapura, Sabang, Colombo, Aden, masuk Laut Merah, tembus ke Terusan Suez, Port Said, Laut Tengah, kemudian berlabuh di Marseille, Perancis.

Dari sana ia naik kereta api 8 jam ke Paris melalui Lyon. Beberapa hari di Paris, ia ke Brussel, Belgia, kemudian ke Belanda. Reportasenya tak sekadar laporan pandangan mata, namun juga sejarah sosial dari tempat-tempat yang disinggahinya.

2. HOK Tanzil

Pada Kamis, 19 Oktober 2017 silam, Prof Harris Oto Kamil (HOK) Tanzil atau lebih akrab disapa HOK Tanzil tutup usia di umur 94 tahun. Mungkin anak zaman now kurang familiar dengan namanya, padahal ia travel writer terhebat yang pernah dimiliki bangsa ini.

Majalah National Geograhic Traveler edisi Indonesia mencatat, HOK Tanzil sudah menginjakkan kaki di 238 negara dan melintasi perbatasan sebanyak 741 kali. Itu tercatat dalam 15 buku paspor yang ia miliki.

Silakan tanya orangtua, paman, atau kakek-nenek kamu, jika mereka pembaca setia majalah Intisari sejak berpuluh tahun lalu, nama HOK Tanzil tentu sudah tak asing.

HOK Tanzil langganan menulis catatan perjalanan untuk majalah terbitan Kompas Gramedia itu. Artikel-artikelnya lantas dibukukan, di antaranya berjudul Catatan Perjalanan Pasifik, Australia, Amerika Latin (1982).

Tulisan-tulisan HOK Tanzil hidup sekaligus detil. Ia mencatat segalanya mulai dari tanggal membuat visa, jam keberangkatan pesawat, nama kota yang pernah dilintasi, orang-orang yang dijumpai, sampai harga BBM, rumah, dan berbagai pernik lain.

3. Agustinus Wibowo

Bila travel writer lain menulis tentang negeri-negeri tujuan wisata, pria ini mengambil rute berbeda. Ia memilih perjalanan ke negeri-negeri yang bagi kebanyakan orang masih diselimuti kabut misteri maupun punya kesan tak aman.

Pertama, Agustinus Wibowo menginjakkan kaki ke Afghanistan, negeri yang akrab dengan perang, bom bunuh diri, serta Islam fundamentalis.

Kemudian ia mengarahkan langkahnya ke negeri-negeri berakhiran “stan”, seperti Uzbekistan, Tajikistan, hingga Kazhakstan yakni negeri bekas bagian dari imperium Uni Soviet di Asia Tengah yang jarang dijamah orang kebanyakan. Ia lalu berjalan ke Tibet, India, dan Pakistan.

Dalam setiap perjalanannya, Agustinus tak memotret tempat-tempat wisata eksotis tujuan turis. Ia lebih tertarik merekam pertemuannya dengan warga lokal. Suka duka mereka, maupun impian, dan harapan mereka.

Catatan perjalanannya telah diterbitkan dalam tiga buku di antaranya Selimut Debu (2011), Garis Batas (2011), dan Titik Nol (2013).

4. Claudia Kaunang

Claudia Kaunang keranjingan travelling ke luar negeri lebih dari 12 tahun lalu. Saat itu ia pindah ke Singapura. Tinggal di negeri singa membuatnya bepergian ke berbagai negara dengan lebih mudah dan murah. Hingga kini telah lebih dari 60 negara ia kunjungi.

Claudia ingin banyak orang berkesempatan seperti dia, jalan-jalan ke luar negeri dengan biaya terjangkau. Maka, ia menuliskan catatan perjalanannya disertai tips bagaimana bisa travelling murah meriah ke negeri orang. Keunggulan tulisannya selalu disertai catatan pengeluaran yang bisa jadi panduan setiap traveler .

Semula ia menulis di blog pada 2005. Tahun 2009 datang tawaran menulis buku. Hingga kini ia telah menulis belasan buku tips perjalanan seperti Rp3 Juta Keliling Korea dalam 9 Hari , Rp2 Juta Keliling Thailand, Malaysia, & Singapura , Rp2,5 Juta Keliling Jepang , Rp2 Juta Keliling Macau, Hong Kong, & Shenzhen , Rp 3 Juta Keliling Taiwan , Rp500 Ribu Keliling Singapura , serta Rp2 Jutaan Keliling Jepang .

Menulis blog catatan perjalanan sejak 2005, Trinity mengklaim dirinya sebagai travel blogger Indonesia pertama lewat blog naked-traveler.com.

Tahun 2007 catatan perjalanannya pun dibukukan. Seri The Naked Traveler lantas beranak-pinak hingga seri ke-8 dan spin-off -nya seperti The Naked Traveler: 1 Year Round-the-World Trip maupun edisi bahasa Inggris The Naked Traveler , Across the Indonesian Archipelago .

Nama “naked” bukan berarti ia jalan-jalan sambil telanjang. Kata itu konon plesetan dari nekad. Namun, makna naked juga tercermin dari tulisannya yang gamblang dan jujur.

Trinity tak pernah berpura-pura. Ia tak mau jaga image , menulis serba bagus. Setiap kesan dan isi hatinya ia tuliskan. Mungkin itu sebabnya setiap tulisannya disuka banyak orang.

Awal tahun 2019 terbit buku The Naked Traveler 8 . Kabar sedihnya, Trinity mengatakan ini adalah buku terakhir dari seri The Naked Traveler . Buku ini pun menjadi edisi perpisahan Trinity bagi para pembaca setianya.

Dapatkan bukunya di Gramedia .

Ade Irwansyah

Contributing Writer for Gramedia.com

Enter your email below to join our newsletter

Beranda / Insight / 6 Cara Menjadi Travel Writer Sukses hingga Bisa Menerbitkan Buku

6 Cara Menjadi Travel Writer Sukses hingga Bisa Menerbitkan Buku

• Yusuf Abdhul Azis
• Ditulis pada April 18, 2024

Menjadi travel writer bukan hanya tentang bersenang-senang dan menjelajahi berbagai tempat indah. Di balik keindahannya, profesi ini membutuhkan dedikasi, kerja keras, dan passion yang tinggi. 

Travel writer yang sukses bukan hanya pandai menulis, tetapi memiliki rasa ingin tahu yang besar, kemampuan observasi yang tajam, dan jiwa petualang yang tak kenal lelah.

Daftar Isi Artikel

Apa Itu Travel Writer?

Travel writer atau penulis perjalanan adalah seorang profesional yang menggabungkan kecintaan pada traveling dengan bakat menulis. 

Profesi ini mengharuskan Anda untuk menjelajahi berbagai destinasi, mendokumentasikan pengalaman, serta membagikannya kepada dunia melalui artikel, blog, buku, dan media lainnya.

Sebagai seorang penulis perjalanan, tugas Anda adalah membawa pembaca dalam perjalanan imajinatif ke tempat wisata yang Anda jelaskan. 

Anda perlu menggambarkan suasana, rute perjalanan, keberagaman budaya, kuliner, dan pengalaman berbelanja dengan detail yang memikat.

6 Cara Menjadi Travel Writer yang Sukses

Anda ingin menjadi travel writer yang sukses? Sayangnya, menjadi penulis perjalanan yang sukses tidak terjadi dalam semalam. Yuk, terapkan 6 cara yang dapat Anda ikuti untuk mencapai tujuan Anda.

1. Asah Kemampuan Menulis

Kemampuan menulis yang baik adalah kunci utama bagi seorang penulis perjalanan. Pastikan Anda memiliki tata bahasa yang baik, struktur kalimat yang jelas, dan gaya penulisan yang menarik. 

Untuk mencapai itu semua, Anda dapat mengikuti kursus menulis, membaca buku-buku tentang teknik penulisan, dan berlatih menulis secara rutin.

2. Perdalam Pengetahuan tentang Travel

Semakin banyak Anda tahu tentang travel, semakin baik pula tulisan Anda. Bacalah buku-buku perjalanan, blog, dan artikel online untuk mempelajari berbagai gaya penulisan travel dan mendapatkan inspirasi. 

Pelajari juga tentang industri travel secara keseluruhan, termasuk tren terbaru, jenis-jenis destinasi wisata, dan budaya di berbagai negara.

3. Bangun Portfolio yang Kuat

Portfolio yang kuat adalah bukti kemampuan Anda sebagai seorang travel writer . Buatlah blog atau website pribadi untuk menampilkan karya-karya terbaik Anda. 

Anda juga dapat menulis artikel untuk media online atau offline . Selain itu, Anda bisa mengikuti berbagai lomba penulisan travel untuk membangun reputasi Anda.

4. Tingkatkan Skills Fotografi

Ternyata, penulis perjalanan juga harus bisa fotografi. Fotografi merupakan elemen penting dalam travel writing . Foto yang memikat dan berkualitas tinggi dapat membantu Anda menceritakan kisah perjalanan dengan lebih baik dan menarik pembaca.

Pelajari tentang pengaturan kamera, komposisi, pencahayaan, dan editing foto. Anda dapat mengikuti kursus fotografi, menonton tutorial online , atau membaca buku tentang fotografi.

5. Jalin Networking dengan Orang-orang di Industri Travel

Networking menjadi salah satu kunci untuk sukses di industri travel . Hadiri acara-acara travel , konferensi, dan workshop .  Anda bisa bertemu dengan orang-orang di industri travel, seperti editor, agen perjalanan, blogger travel lainnya, dan influencer media sosial. Jalinlah hubungan yang baik dengan mereka dan manfaatkan kesempatan untuk belajar dan berkolaborasi.

6. Promosikan Diri Anda

Di era digital ini, penting untuk mempromosikan diri Anda dan karya Anda secara online . Gunakan media sosial, blog, dan website untuk membangun personal branding Anda sebagai seorang travel writer . 

Tawarkan artikel Anda ke media online dan offline . Selain itu, cobalah untuk mengikuti berbagai lomba penulisan travel untuk meningkatkan exposure Anda.

Baca juga: Cara Mempromosikan Buku Hingga Best Seller

5 Tips agar Travel Writer Bisa Menerbitkan Buku

Bagi Anda yang ingin melangkah lebih jauh, menerbitkan buku travel bisa menjadi pilihan yang tepat. Temukan 5 tips untuk membantu Anda menerbitkan buku traveling di bawah ini.

1. Pilihlah Tema yang Menarik

Cara pertama, pilihlah tema yang menarik dan belum banyak dibahas oleh penulis travel lainnya. Anda dapat fokus pada destinasi tertentu, jenis wisata tertentu, atau pengalaman unik Anda selama traveling . 

Untuk bisa menemukan tema yang unik tersebut, Anda perlu melakukan riset. Lakukan riset pasar untuk mengetahui tema yang sedang populer di kalangan pembaca.

2. Buatlah Proposal yang Menarik

Bagaimana cara menawarkan buku Anda kepada penebit? Tulislah proposal yang menarik. Proposal yang menarik dan informatif akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan penerbit.

Proposal ini harus berisi sinopsis buku Anda, daftar isi, target pembaca, contoh tulisan Anda, dan strategi pemasaran.

3. Lakukan Riset yang Mendalam

Pastikan informasi yang Anda berikan dalam buku Anda akurat dan terkini. Lakukan riset mendalam tentang tema yang Anda pilih, termasuk sejarah, budaya, dan adat istiadat setempat. 

Anda dapat mengunjungi langsung destinasi yang ingin Anda tulis, mewawancarai penduduk lokal, dan membaca buku-buku terkait.

4. Tulislah dengan Gaya yang Memikat

Perhatikan pemilihan diksi dan gunakan gaya bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca. Ceritakan pengalaman Anda dengan cara yang hidup dan penuh dengan detail. Gunakan kata-kata yang deskriptif dan sajikan informasi dengan cara yang menarik.

5. Promosikan Buku Anda

Setelah buku Anda terbit, jangan lupa untuk mempromosikannya. Gunakan media sosial, blog, website , dan acara-acara book signing untuk menjangkau pembaca potensial. 

Di samping itu, Anda juga dapat menjalin kerjasama dengan influencer media sosial dan toko buku untuk meningkatkan penjualan buku Anda. Apabila Anda butuh promosi, coba dalami mengani 10 cara promosi buku kekinian .

Dunia travel writing penuh dengan peluang bagi Anda yang memiliki passion dan tekad untuk sukses. Gunakan bakat Anda untuk menceritakan kisah-kisah menarik dan inspiratif kepada dunia. Selain itu, biasanya seorang penulis juga bakalan merasakan yang namanya writer block, nah, kenali juga 11 Cara Mengatasi Writer’s Block ini ya.

Tinggalkan komentar di bawah ini tentang tips atau pengalaman Anda dalam travel writing . Tak perlu ragu, bagikan informasi ini kepada teman-teman Anda yang tertarik pada travel writing dengan klik share di bawah ini.

MAU PANDUAN MENULIS BUKU FIKSI GRATIS?

Dapatkan secara gratis, ebook panduan menulis buku novel, buku biografi, buku fiksi dan non fiksi beserta dengan tipsnya di sini.

8 Langkah Membuat Buku Quotes yang Berpotensi Best Seller

Pengertian menulis menurut para ahli, tujuan dan manfaat, membuat buku panduan dengan 7 langkah siap terbit, kaizen writing: teknik untuk meningkatkan keterampilan menulis, 9 cara membuat buku hingga terbit [langkah per langkah].

Panduan Cara Merawat Buku & Rahasia Menjaga Kualitas Buku Kesayangan

Premis novel: kegunaan, cara membuat & contoh, membaca kritis: pengertian, manfaat, tujuan & cara melakukannya, hal penting yang ditentukan sebelum menulis puisi, 7 cara agar menulis cerpen dibayar, baca rekomendasinya.

Penerbit Bukunesia adalah bagian penerbit Deepublish yang dapat membantu menyebarkan Inspirasi, Keberanian, dan Warisan literasi untuk kalangan Anda. Segala kebutuhan penerbitan Anda dapat kami penuhi dari penerbitan hingga penjualan pada kalangan Anda.

Gg. Elang 5 No.1, Drono, Sardonoharjo, Kec. Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55581

0811-2831-577 (Phone/WA)

[email protected]

• Produk Buku
• Download Katalog
• Tentang Kami
• Syarat & Ketentuan
• Kontak Resmi
• Ebook Novel Gratis

Apa Itu Travel Writing?

Setelah pembahasan sekilas tentang sejarah travel writing , kini waktunya tahu apa sebenarnya travel writing itu. Dia adalah salah satu genre penulisan, yakni tulisan tentang perjalanan. Yang bagaimana?

Kalau menurut Wikipedia dan buku Travel Writing dari Lonely Planet, travel writing adalah satu genre dalam penulisan yang berfokus pada tempat, baik imajiner maupun real. Genre ini mencakup banyak hal. Dari tulisan dokumenter hingga yang menggugah. Dari studi literatur hingga jurnalistik. Dari yang penuh humor hingga tulisan serius.

Jenis tulisan satu ini berhubungan erat dengan turisme. Termasuk karya-karya seperti ulasan dan buku panduan, yang bertujuan mengedukasi pembaca tentang destinasi, memberikan beberapa tips tentang tempat-tempat tujuan dan menginspirasi orang untuk mengunjunginya. Tulisan yang baik akan memberi gambaran jelas kepada pembaca tentang suatu tempat dengan cara yang bermanfaat dan menghibur.

Dari berbagai buku perjalanan yang Emak miliki, para penulis masing-masing punya pendapat masing-masing tentang travel writing .

Bill Bryson misalnya, menganggap travel writing adalah genre penulisan paling ramah, siap mengakomodasi semua hal. Sebuah buku atau essay yang mungkin akan masuk katalog sebagai memoir, humor, antropologi, atau sejarah, asalkan ditulis dengan beberapa poin, akan bisa menjadi satu travel writing.

Kalau kata Paul Theroux, travel writing bisa jadi adalah tulisan tentang banyak hal. Akan tetapi, menurut opininya, dia bukan tentang kursi kelas satu di pesawat, bukan tentang seminggu mencicipi anggur di tepi Sungai Rhine, bukan tentang akhir minggu di hotel berbintang lima. Bukan pula survei menu-menu sarapan mahal, bukan pencarian spa terbaik. Singkatnya bukan tentang liburan, bukan perpanjangan dari industri periklanan. Bukan sebuah tulisan yang butuh pengeditan berlebihan dan dipasang dengan foto indah. Dia tak perlu ditulis dengan penuh cita rasa, mungkin tak perlu faktual dan jarang tentang kesenangan. Travel writing yang baik, menurut Theroux adalah tentang perjalanan tentang penemuan yang beresiko, muram dan penuh horor, dengan akhir bahagia : to hell and back .

Frances Mayes, terkenal setelah menulis tiga memoir tentang kehidupannya di Italia, mengatakan bahwa dirinya suka membaca tentang perjalanan jika pelakunya ‘berubah’ karena suatu tempat, jika dia secara psikis berpindah dari suatu keadaan ke keadaan lainnya. Saya artikan sebagai jika seseorang dapat belajar dari pengalaman tersebut.

Pico Iyer, penulis kelahiran Inggris dengan orang tua India, besar di Amerika dan hidup di Jepang, berpendapat : travel writing is much more a matter of writing than of traveling . Bagian yang sulit dari perjalanan  terjadi di meja tulis. Seperti kata Henry David Thoreau, yang paling penting bukan seberapa jauh kamu melakukan perjalanan, melainkan seberapa banyak kamu menikmatinya.

Emak sendiri sangat setuju dengan Piyo Iyer. Menuliskan perjalanan biasa menjadi tampak luar biasa bukan hal yang mudah. Peruangan sesungguhnya dimulai di depan komputer.

Share this:

• Click to share on Facebook (Opens in new window)
• Click to share on Twitter (Opens in new window)
• Click to email a link to a friend (Opens in new window)
• Click to share on Pinterest (Opens in new window)
• Click to share on LinkedIn (Opens in new window)
• Click to share on WhatsApp (Opens in new window)
• Click to print (Opens in new window)

Leave a Reply Cancel reply

National Geographic content straight to your inbox—sign up for our popular newsletters here

• INTELLIGENT TRAVEL

The Best Travel Books About Bali

Thinking about planning a trip to Bali   or simply hoping to bone up on your knowledge about the Indonesian island province?

Pick up one of these insightful books, recommended by travel literature expert   Don George:

• A House in Bali   (1947) is Canadian musician Colin McPhee’s classic account of Balinese music and dance and their central role in Balinese life during the 1930s; it remains one of the most penetrating and illuminating books on the island’s elusive, alluring culture.
• In   Fragrant Rice: My Continuing Love Affair With Bali   (2004), Australian Janet De Neefe recounts how she fell in love with Bali—and with a Balinese man. De Neefe, co-founder of the Ubud Writers & Readers Festival and owner of two restaurants, a guesthouse, and a cooking school in Ubud, has been a resident of Bali since the mid-1980s, and her book–part autobiography, part cultural narrative, and part cookbook–is an insightful introduction to Balinese culture and cuisine.
• In   A Little Bit   One O’clock: Living With a Balinese Family   (1998), William Ingram, co-founder and co-director of Bali-based   Threads of Life –an organization dedicated to the preservation and promulgation of traditional Indonesian weaving–offers an intimate account of his own introduction to life on the Indonesian island.
• Bali Soul Journals   (2013), a great   read written by Bali resident   Clare McAlaney with photographs by Trish McNeill, presents a sumptuous exploration and evocation of the heart and soul of contemporary Bali.

Related: Colorful Travel Photos From Around the World

Don George   is an editor at large at   Traveler   a nd the author of   The Way of Wanderlust   and   Lonely Planet’s Guide to Travel Writing .   He   has also edited award-winning travel writing anthologies, including   An Innocent Abroad .   Follow Don on Twitter   @don_george .

• Nat Geo Expeditions

For Hungry Minds

Related topics, you may also like.

Eight of the best books set in US cities

Hay-on-Wye and beyond: 5 of the UK & Ireland's best spring literary festivals

Eat your way around the world with these 6 food travel books

6 books about the UK to read this summer

6 new travel books for a destination deep-dive

• Environment
• Perpetual Planet

History & Culture

• History & Culture
• History Magazine
• Mind, Body, Wonder
• Paid Content
• Terms of Use
• Privacy Policy
• Your US State Privacy Rights
• Children's Online Privacy Policy
• Interest-Based Ads
• About Nielsen Measurement
• Do Not Sell or Share My Personal Information
• Nat Geo Home
• Attend a Live Event
• Book a Trip
• Inspire Your Kids
• Shop Nat Geo
• Visit the D.C. Museum
• Learn About Our Impact
• Support Our Mission
• Advertise With Us
• Customer Service
• Renew Subscription
• Manage Your Subscription
• Work at Nat Geo
• Sign Up for Our Newsletters
• Contribute to Protect the Planet

Copyright © 1996-2015 National Geographic Society Copyright © 2015-2024 National Geographic Partners, LLC. All rights reserved

BRT Network

Kenali 8 Topik Travel Writing. Yuk Mulai Menulis Kisah Perjalananmu!

Home / Travel / Kenali 8 Topik Travel Writing. Yuk Mulai Menulis Kisah Perjalananmu!

Teman-teman, satu demi satu obyek-obyek wisata mulai dibuka di era New Normal ini, kesempatan emas untuk mendapatkan topik travel writing dong ya. Protokol kesehatan yang ketat pastinya akan juga diberlakukan seperti, jaga jarak, memakai masker dan disediakan tempat-tempat cuci tangan dengan air mengalir. Beberapa moda transportasi pun sudah mulai dilaksanakan untuk perjalanan jarak jauh, dengan syarat hasil rapid test dan CPR test.

Berarti teman-teman sudah siap, dong, melakukan travel writing kembali, menuliskan keseruan kisah perjalananmu. Bagi yang belum siap untuk jalan-jalan, karena kendala persiapan syarat-syarat perjalanan, tak perlu khawatir. Masih menyimpan foto-foto perjalanan sebelum ada pandemi CoVid-19? Bisa banget menuliskan kisah perjalananmu tersebut menurut topik travel writing dan gaya tulisan yang paling apik.

Apa itu Travel Writing

Saya sering melihat seliweran beberapa penulis menawarkan jalan-jalan ke suatu tempat di Indonesia, kemudian dibimbing untuk menjadi travel writer. Contohnya Deka Amalia Ridwan, bersama Writing Center binaannya mengajak orang yang berminat untuk melakukan perjalanan ke Jepang dan menuliskan kisahnya. Kemudian dibukukan dalam bentuk antologi kisah perjalanan. Kemudian ada Ari Kinoysan Wulandari dan Anang YB, guru-guru penulisan saya, yang juga mengajak komunitasnya jalan-jalan ke suatu tempat, menuliskan, dan membukukannya.

Travel writing sendiri merupakan sebuah genre penulisan yang berfokus pada tempat atau daerah. Genre penulisan ini memiliki berbagai gaya, mulai dari deskriptif hingga naratif, dari karya sastra hingga jurnalistik, dan dari yang bergaya ringan hingga serius.

Pernah dengar Marco Polo , bukan? Konon Marco Polo adalah seorang pedagang dan penjelajah dari Italia yang berkelana serta tinggal di Cina di zaman penjajahan Kerajaan Mongol. Dia membuat catatan perjalanan atau travel journal ketika menelusuri Jalan Sutera dan pengalaman selama tinggal di Cina. Pengelana lain yang membuat travel journal adalah pengelana dari Cina bernama Ma Huan, yang mencatat perjalanan keliling dunia Laksamana Cheng Ho pada abad ke-15.

Kalau teman-teman menunggu boarding di bandara, mampir toko buku, sering dipajang buku panduan wisata. Ini pun termasuk travel writing jenis guide book, yaitu panduan perjalanan yang menyediakan infomasi mengenai lokasi atau tujuan wisata. Laman-laman travel writing pun sekarang banyak, berisi ulasan akomodasi, restoran, obyek wisata, pemandu wisata, alamat, nomor telepon, termasuk biaya.

8 Topik Travel Writing

Teman-teman yang hobi jalan-jalan dan belum sempat menuliskan kisah perjalanan, bisa banget ubek-ubek foto dan mulai menuliskan. Mungkin bingung, apa yang mau dituliskan. Topik kisah perjalanan bisa bermacam-macam, misalnya wisata alam , wisata adat dan budaya, wisata kuliner, wisata petualangan, wisata kriya, pusat kerajinan dan cara pembuatannya. Bagi yang suka dengan bangunan bersejarah, bisa menuliskannya dalam bentuk wisata heritage building, museum dan sejarah.

Jadi dari satu aspek bisa dituliskan dari berbagai sudut pandang. Itu sebabnya penulis-penulis yang menawarkan pembimbingan travel writing, jalan-jalan, kemudian hasil akhirnya sebuah buku antologi. Pasti akan mendapatkan kumpulan naskah nonfiksi atau fiksi yang menarik, karena berbagai latar belakang para penulisnya. Berikut ini berbagai topik travel writing yang bisa memperkaya kisah perjalananmu:

1 – Topik Destinasi

Artikel-artikel topik destinasi, bisa merupakan penggalan dari kisah perjalanan yang lebih lengkap. Misalnya di suatu kota, hanya mengulas satu obyek wisata saja. Artikelnya bisa dicirikan dengan bagian pendahuluan berisi deskripsi kapan, di mana, dan kenapa penulis berada di sana. Bisa pula dilengkapi dengan data pendukung, cara menuju ke sana, jam buka tutup destinasi wisata, serta harga tiket.

2 – Minat Khusus

Barangkali di antara teman-teman ada yang pernah mencoba aktivitas Bungee Jumping? Aktivitas menguras adrenalin ini populer di antara wisatawan muda dan suka petualangan. Bisa banget mengisahkan pengalaman, spot-spot yang ada di dunia dan Indonesia tentang Bungee Jumping ini. Atau minat khusus tentang kuliner, belanja, kesenian, bisa juga. Intinya berbagi pengalaman mengenai aktivitas khusus tersebut.

3 – Topik Perjalanan

Namanya juga kisah perjalanan, ya pastinya mengulas bepergian ke suatu lokasi, dan menekankan pada alat transportasi yang digunakan. Salah seorang teman blogger di blog travelearn, suka banget dengan kereta api. Jadi artikel perjalanannya diceritakan dengan gaya naratif dan didukung fakta yang kuat. Dia berani saja mencoba moda transportasi tersebut di berbagai negara, dengan pengalaman kendala bahasa yang kadang membuat geli. Kawan lain, hobi bersepeda. Berkelana keliling dunia naik sepeda, menuliskan, dan membukukan kisah perjalannya.

4 – Kumpulan Wisata (Round-Up)

Artikel round-up adalah artikel yang mengulas mengenai beberapa tempat atau lokasi wisata yang mempunyai kesamaan. Biasanya artikelnya singkat namun memiliki informasi detail. Misalnya artikel mengenai museum. Atau yang sekarang tren adalah artikel mengenai virtual traveling.

5 – Peristiwa Sejarah atau Hari Raya

Bagi teman-teman yang ingin menuliskan peristiwa sejarah dan Hari Raya, perlu tahu jadwal dan siklus di destinasi wisata. Misalnya peristiwa Ngaben di Bali, perayaan Imlek di Singkawang, atau Ramadan di Lombok. Bahkan beberapa kota memang memromosikan tanggal-tanggal penting tersebut untuk mengundang wisatawan.

6 – Peristiwa Terkini

Peristiwa Terkini disebut juga News Peg. Artikel ini sering dikaitkan dengan topik-topik hangat di dunia. Bisa berita politik, ekonomi, penemuan arkeologi, olahraga, dan lain sebagainya. Contohnya ketika heboh penemuan artefak gunung Padang sebagai megalithic site, maka orang berbondong-bondong berkunjung ke kawasan Cianjur tersebut.

7 – Saran-saran Perjalanan

Saran-saran perjalanan (Travel Advice atau Service Article), biasanya membahas tip atau saran-saran bagi para wisatawan. Misalnya banyak terbit buku-buku, wisata ke suatu tempat dengan budget terbatas. Tip mengemas barang supaya ringan dan kompak. Pengetahuan tentang etiket internasional, cara berbelanja di pasar tradisional, wisata bersama bayi, dan lain sebagainya. Bisa juga pengalaman kehilangan barang atau kecopetan paspor di luar negeri dan proses mengurusnya.

8 – Esai Pribadi

Artikel esai pribadi ditulis dengan gaya penulisan pribadi sang penulis. Tentu saja walaupun obyek wisatanya sama, hasil akhir artikel bisa sangat berbeda, tergantung persepsi dan pengalaman penulisnya. Kisah-kisah esai pribadi bisa ditemukan dalam bentuk novel perjalanan nonfiksi.

Nah, gimana, teman-teman. Sudah siap menentukan topik travel writing dan menuliskan kisah perjalananmu? Kalau belum berani melakukan perjalanan karena berbagai kendala, tak masalah, bisa dari arsip-arsip foto kalian. Jangan lupa tetap lakukan riset supaya artikel kalian update.

Selamat menulis!

Sumber: Tathagati, Arini; 2013; Travel Writing 101 – Kupas Tuntas Cara Mudah Membuat Artikel dan Foto Perjalanan; Elex Media Komputindo; Jakarta

Pesona Pantai Menganti Kebumen Jawa Tengah

7 cara kelola keuangan untuk freelancer yang mudah diterapkan, 2 pemikiran pada “kenali 8 topik travel writing. yuk mulai menulis kisah perjalananmu”.

Menulis pengalaman selama travelling memang mengasyikkan. Review sebuah tempat biasanya jadi acuan orang yang ingin berwisata.

Tinggalkan komentar Batalkan balasan

Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

BRT Network adalah arena bermain dan belajar para blogger untuk bisa berbagi ilmu, pengetahuan, update dunia blogging, untuk bertumbuh bersama-sama

Cek DA/PA Gratis

Please Mail Us

or copy this email: [email protected]

7 Cara Menjadi Travel Writer

Mungkin Anda mempunyai naluri seorang pengembara. Anda ingin mendaki gunung-gunung terkenal di dunia dan mampir di kota-kota yang luas dari Paris, Mumbai, sampai Reykjavik. Anda merasakan cinta yang tulus terhadap tempat-tempat di dunia. Anda senang bertemu dengan orang baru, melihat tempat baru. Dan jika Anda bisa membuat orang lain dapat melihat mengapa tempat yang Anda kunjungi begitu indah, maka itu lebih dari cukup. Lalu mengapa tidak menjadi travel writer saja? Siapa yang tidak suka traveling , menulis dan dibayar? Pasti menyenangkan. Tapi seperti banyak tipe profesi menulis lainnya, itu tentu membutuhkan lebih dari sekedar  kemampuan menulis dan budget untuk travel.

Berikut adalah 7 cara menjadi travel writer:

1. Tumbuhkan ciri atau keunikan Anda

Di antara ribuan travel writer wara-wiri di media baik online maupun offline , Anda harus berbeda di antara kerumunan itu. Dan yang akan membuat Anda menonjol dari banyak penulis adalah ciri, keunikan Anda. Itu bisa tentang traveling dengan bersepeda, atau traveling sambil memangkas rambut, saya pernah melihatnya :), atau apa saja yang membuat Anda berbeda dengan travel writer lainnya. Ciri khas Anda ini akan menambah ketertarikan pembaca dan juga media-media yang mengulas tentang travel , dan siapa tahu, lain kali Anda dapat pergi ke mana pun tanpa mengeluarkan budget .

Mulailah membaca dan jangan berhenti. Bacalah buku-buku non fiksi tentang traveling . Majalah-majalah yang mengulas tentang travel. Anda akan belajar untuk tahu bagaimana cara menulis dan apa yang diinginkan oleh penerbit dan editor in chief dengan banyak membaca. Membaca juga akan membantu Anda untuk memilah topik mana yang menarik perhatian Anda.

Nge -Blog adalah latihan yang hebat bagi para penulis. Blog menyediakan sebuah platform untuk passion Anda, dan sekarang ini travel writer tidak hanya terbatas untuk mereka yang hanya menulis di majalah-majalah wisata yang glossy saja. Tapi nge -blog juga bisa menjadi platform yang oke untuk memulai. Kita tahu bahwa banyak para travel writer yang terkenal mulai dari blog.

4. Hindari klise

Ada jutaan orang yang pernah ke Grand Canyon, atau Paris. Dan di luar sana ada banyak artikel tentangnya. Para editor dan pembaca tidak kekurangan orang yang mau pergi ke tempat tujuan Anda untuk menulis tentang hal itu. Anda perlu menemukan angle cerita yang bagus. Tidak masalah jika Anda pergi ke tempat-tempat yang banyak dikunjungi tapi cari sudut cerita yang jarang sekali atau bahkan belum pernah di cover oleh penulis lain. Ke mana pun Anda pergi, Anda perlu berpikir seperti seorang jurnalis dan menggali sesuatu yang fresh untuk editor atau pembaca blog Anda.

5. Foto yang baik

Tidak perlu menjadi seorang fotografer untuk menjadi seorang penulis travel . Tapi foto-foto yang baik sangat diperlukan. Foto yang mempunyai resolusi yang tinggi. Sehingga jika foto Anda di cetak, gambarnya masih terlihat. Tentu percuma jika editor menyukai cerita Anda tapi ketika mereka meminta gambar untuk menyertainya, gambar Anda tidak bisa dicetak karena resolusinya rendah. Anda juga perlu mencari informasi tentang bagaimana memilih sudut gambar yang menarik. Ini akan membuat foto-foto Anda berbeda.

Menulis tentang travel berbeda dengan menulis diari. Pembaca atau audiens Anda tidak menginginkan cerita Anda dari Anda bangun tidur, menyikat gigi, makan, lalu keluar pintu dan sederetan kegiatan-kegiatan Anda. Jangan sekedar bercerita ngalor ngidul tanpa tahu poin apa yang ingin Anda komunikasikan. Jika Anda pergi ke India misalnya, tanyakan apa yang Anda ingin pembaca Anda pelajari dari tulisan Anda? Apakah India yang penuh warna-warni? Jika iya, bangunlah warna-warni itu dengan ketat. Sehingga tulisan Anda mempunyai inti sehingga audiens Anda akan menanti-nantikannya terus.

Tentu saja yang terakhir adalah menuliskannya. Inilah yang membedakan Anda dengan para pemimpi di luar sana. Anda duduk, memberikan waktu Anda, dan menulis. Satu-satunya cara dan tidak ada jalan pintas.

Share this:

2 thoughts on “ 7 cara menjadi travel writer ”.

Nah, ini yang aku butuhkan Ellen, terimakasih untuk postingannya yang super keren seperti biasanya.

Like Liked by 1 person

Terima kasih juga 🙂

Leave a comment Cancel reply

• Already have a WordPress.com account? Log in now.
• Subscribe Subscribed
• Copy shortlink
• Report this content
• View post in Reader
• Manage subscriptions
• Collapse this bar

18 Tips Menulis Dan Terbitkan Buku Travelog Dari 2 Penulis Bestseller

• advatura pulang ke malaya
• buku travelog
• cara menulis travelog
• tips menulis buku
• tips menulis travelog
• travelog mr traveller

Nota Editor: 18 Tips berikut telah dikongsikan oleh 2 penulis ‘bestseller’ buku travelog iaitu penulis buku Advantura Pulang Ke Malaya (oleh Badrul Hisham) dan buku Travelog Mr Traveller (oleh Meor Farid Asyradi). Kami kongsikan semula di sini dengan izin dari 2 penulis ini. Semoga ia dapat dijadikan panduan buat anda yang turut ingin berkongsi pengalaman pengembaraan anda di dalam sebuah buku seperti mereka.

Kita mulakan dengan 8 tips berikut yang telah diberikan oleh Badrul Hisham yang telah berkayuh basikal dari London hingga ke Malaysia. Buku beliau yang bertajuk ‘Advantura Pulang Ke Malaya’ ini telah diterbitkan oleh DuBook Press.

Guide menulis buku travelog

1. PENGALAMAN yang berharga korang yang tertulis di dalam diari atau pun facebook boleh ditukarkan menjadi sebuah buku dan menjadi duit dan juga menjadikan inspirasi kepada kawan lain.

2. AYAT tak perlu sastera dan bombastik seperti Faisal Tehrani untuk menulis sebuah buku travelog. Yang penting semua orang faham. Contohnya, saya pergi ke Masjid Biru di kota gah Istanbul dan melihat seorang wanita berkulit putih langsat. Hati saya jatuh ke lantai (ayat straight forward tak berbunga)

Program Nasi Lemak Kopi O mengajak Sham untuk berkongsi pengalaman Sham setelah melihat muka depan buku Sham. Tak sangka buku ni sangat memberi inspirasi kepada ramai orang.

3. PENULISAN ni perlukan dedikasi dan kesabaran. Kalau korang dapat sabar melayan karenah orang Mesir yang kurang hajar dan kasar Italy, menulis buku ini lagi mudah dari melayan mereka.

4. JENIS – Ada dua jenis travelog. Yang pertama korang cerita tentang perjalanan day by day . Yang kedua jalan penceritaan lebih kepada benda yang best berlaku contohnya pengalaman kena kejar orang Arab di Mesir.

5. Dalam menulis travelog ini, mudah. Open Microsoft Word dan terus start menulis. Tidak ada limit words. Its all up to your imagination. Setiap hari target 1000 words tulis.

Ski is a part of my heart and I love what I do. Surely , I will pass it down to my child — in Zakopane .

6. PRINTING – Cetak sendiri memang untung banyak cuma kena kuat buat promotion sendiri. Cetak menggunakan publisher pula untung in the long run dan ramai yang akan beli.

7. Publisher – Selepas siap menulis di dalam word. Proses yang seterusnya ialah hantar kepada Karangkraf , Lejenpress, Fixie, Utusan, Popular atau MPH untuk mereka menilai sama ada untuk publish buku anda ke tidak. Kuncinya ialah percaya akan ada pihak yang ingin bekerjasama.

8. Enjoy – Penulisan korang ini ialah bukti kepada anak cucu cicit bahawa korang telah berjaya menggapai impian. Tulis dengan perasaan enjoy untuk memberi inspirasi kepada anak cucu cicit anda.

Cinta sejati!! Apakah itu cinta sejati? Ini story best . Pakcik dan makcik lejen ni masa muda mengalahkan aku. Mereka sewa kereta bersama 3 sahabat dan drive dari Canada merentas America sampai Mexico. Abis satu America mereka pusing. Beribu ribu kilometer. Disneyland, Hollywood, New York, Niagara Falls. Semua dah sampai. Standard traveller , yang penting murah dan perjalanan seronok. Tidur kat petrol station dan makan apa yang ada asalkan halal. Sweet story. Traveller bercinta dengan traveller sambil merantau. Lepas abis ja mereka study di Amerika, balik Malaysia terus kahwin dan sambung travel. Happy ending…. Yang bikin panas makcik tu tanya kat Sham “makcik ada travel partner, Sham ada tak? “

Dalam banyak-banyak gambar kiriman pembaca. Gambar inilah paling rare. Menitis air mata tengok. Terharu bila pembaca ambil gambar buku saya sama macam cover buku – Meor.

Berikut pula 10 tips yang telah dikongsikan oleh Meor yang telah menulis dan menerbitkan sendiri buku beliau yang bertajuk ‘Travelog Mr Traveller’.

Tips menulis dan terbit sendiri buku seperti genre travelog :

1. Pengalaman

Setiap apa yang kita tulis adalah berkaitan pengalaman atau keilmuan pengetahuan kita, tanpa perkara tersebut mana mungkin boleh diterjemahkan dalam bentuk tulisan. Boleh juga tanpa pengalaman tapi ia akan jadi bentuk khayalan dan bayangan.

Pengalaman itu kita ingin kongsikan bersama seramai mungkin, maka caranya adalah melalui penulisan. Pesan tuan Syeikh, “Peluru boleh tembus satu kepala tetapi tulisan mampu menembusi jutaan kepala malah lebih”.

2. Mood Menulis

Ini part yang paling sukar untuk diwujudkan. Niat menulis ada tidak cukup tanpa mood , begitu juga minat sahaja tanpa ada kesungguhan terhadapnya. Memang semua orang boleh cakap, “aku nak sangat menulis” tapi ia hanya meniti di bibir sahaja.

Jujur saya katakan, mood menulis saya muncul setelah setahun pulang dari kembara di Eropah sedangkan niat sudah lama untuk menulis. Apabila mood sudah muncul, kurang sebulan sahaja buku berjaya ditulis sepenuhnya. Cuba cari mood itu atau letakkan due date kita untuk disiapkan.

Ada seorang India sanggup datang dari jauh ke PWTC untuk jumpa dan beli buku saya. Satu family datang. Selain itu,ada pembaca yang bagitahu dia terbeli sahaja buku saya ni. Tak minat sangat membaca. Tapi bila dah start buka buku saya dia mampu habiskan dalam masa 5 Jam. 340 muka surat. Sangat terharu.

3. Bentuk penulisan.

Ini juga termasuk dalam corak atau design kisah yang ingin kita sampaikan. Ada penulis yang mengambil tajuk-tajuk menarik untuk dihighlight kan. Sebagai contoh “ Terlepas Flight “, “Hilang Passport”, Terjumpa “Jodoh”, “Budaya Diorang” dan sebagainya. Tajuk tajuk sebegini adalah penarik dalam isi kandungan agar pembaca ingin rasa nak tahu. Ada juga buku travelog yang lebih kepada gambar dan diskripsi gambar tersebut.

Seperti saya, saya ambil pendekatan seperti novel, saya jadikan penulisan Travelog MR Traveller sebagai sebuah jalan cerita yang ada kronologi kesinambungan, kerana itu jika buka buku saya, isi kandungannya adalah Hari Pertama, Kedua hinggalah terakhir. Pembaca tidak boleh memilih tajuk kerana saya ingin pembaca hanyut dalam tulisan. Saya juga selitkan elemen throwback agar pembaca terbuai seketika. Banyak juga penulis yang menggunakan elemen sebegini.

Ayat juga tidak perlu terlalu puitis, yang penting maksud sampai kepada pembaca. Sebagai contoh, “Seorang diri, aku menaiki kereta api tersebut tepat pada masanya. Jika terlewat, sudah pasti segala rancanganku akan turut mendapat impaknya. Musnah.” Ini ayat mudah faham.

4. Pemilihan Tajuk

Ini sebagai penarik utama supaya pembaca ingin belek buku kita. Sebagai contoh, saya tertarik dengan tajuk “ ADVantura Pulang ke Malaya “, ada unsur membuatkan pembaca ingin tahu. Kita juga boleh memilih tajuk yang Nampak gempak dan sebagainya. Kalau boleh minta pendapat kawan-kawan mintalah. Kadang-kadang mungkin tajuk tu kita rasa best tetapi tidak pada pembaca. Justeru ia perlu pada pemilihan yang tepat. Seperti tajuk buku saya memang saya yang pilih sendiri dan MR Traveller itu memang kawan-kawan yang panggil. Justeru saya selitkan nama tersebut.

5. Pruf/Edit

Ini juga part yang paling sukar setelah selesai penulisan hingga ke hujung ayat. Jangan sangka kita tidak terlepas dari TYPO. Kadang-kadang kita tidak perasan, justeru ambil mana-mana editor, upahlah mereka untuk menyemak ejaan dan ayat kita. Seperti saya ada kenalan yang ingin bantu secara percuma. Tetapi saya tetap bayar kepadanya kerana bukan mudah untuk semak ayat tambahan pula banyak perkataan. Saya sendiri sudah baca berpuluh kali tulisan sendiri sebelum ia dicetak. Namun masih ada kesilapan. Itulah antara bukti manusia tidak terlepas daripada kesilapan

Selain itu dari segi Layout buku. Ini amat mustahak sebelum dicetak. Jika tiada kemahiran untuk gunakan Adobe Indesign. Upahlah mana-mana freelance yang mahir dalam bab ini. Mahal juga nak bayar tu. Ada yang mencecah ribuan ringgit. Macam saya belajar sendiri sahaja. Jimat.

Ada seorang pembaca ni dia pusing Europe guna cara saya. 2 kali khatam buku saya dalm kereta api.

6. Daftar ISBN di Perpustakaan Negara

Ini antara perkara yang perlu dibuat, kalau kita hantar kepada penerbit tidak perlu fikirkan soal ini. Tetapi jika terbit sendiri perlu kepada ini. ISBN atau International Standard Book Number ini ISBN diperoleh daripada International ISBN Agensi yang berpusat di London . Perpustakaan Negara Malaysia telah dilantik sebagai Pusat Kebangsaan ISBN di Malaysia dan diberikan secara percuma. Ia juga antara bentuk promosi daripada pihak perpustakaan dan dalam urusan pengkatalogan. Boleh mohon melalui email ataupun direct terus ke perpustakaan Negara. Hanya perlu bawa gambar kulit buku dan isi borang yang disediakan. Dalam masa 3 hari boleh siap. Then, dalam tempoh sebulan setelah diterbitkan. 5 Naskah perlu diserahkan kepada perpustakaan Negara. Wajib.

Boleh rujuk laman web : Mae.pnm.gov.my

7. Design Cover

Ini adalah muqaddimah dalam marketing. Ia sebagai penarik untuk pembaca belek buku kita lantas membelinya. Kadang-kadang ada juga cover yang biasa tetapi isinya hebat. Untuk cover ini, kalau tiada kemahiran untuk seni design, upahlah designer. Laburkan sedikit wang untuk buku kita yang terbaik.

8. Pilih Tempat Cetak

Pemilihan tempat cetak ini juga perlu diteliti sebaiknya. Untuk tahu tempat cetak yang biasa digunakan oleh publisher, boleh rujuk di mana-mana buku bahagian hak cipta. Biasanya muka surat pertama. Akan ada nama pusat percetakan. Boleh search dan hubungi pusat percetakan tersebut. Sebagai contoh, saya memilih percetakan BS Print di Kuchai Lama. Saya amat berpuas hati dengan perkhidmatan yang diberikan. Kurang 10 hari proses cetakan boleh selesai.

9. Kos Percetakan

Ia berkait rapat dengan pemilihan tempat percetakan.Harga mungkin berbeza-beza. Buatlah perbandingan. Yang pasti Kos percetakan ini bergantung kepada jumlah percetakan. Jika banyak yang dicetak maka harga akan berkurangan. Ia juga adalah perkara rahsia dalam mana-mana bisnes pon. Harga modal itu tidak akan dikhabarkan kepada pembeli. Tapi saya maklumkan di sini untuk berkongsi. Sebagai contoh :

Buku dengan 200 Muka surat (hitam putih) untuk 1000 cetakan : harga boleh jatuh Sekitar RM3 hingga RM5 seunit termasuk cover buku biasa. Contoh Modal buku RM 5 : Jual RM 20 (letak harga sendiri setelah dibandingkan dengan harga-harga buku di pasarana) : So untung bersih RM15 sebuah buku. Inilah antara kelebihan jika terbit sendiri. Sekiranya dapat jual buku tersebut 1000 Naskah. Maka untung bersih adalah RM15 000 setelah ditolak dengan modal RM5000. Ini jika jual dengan harga sebenar. “RM20”

Jika terbit dengan publisher akan dapat royalti. Contoh 10%. Harga buku RM20. Maka penulis akan dibayar Rm2 untuk sebuah buku.

Nampak menarik dan best kan dengan keuntungan terbit sendiri, tapi kena fikirkan juga berkaitan strategi marketing dan risiko yang bakal ditanggung sepenuhnya jika buku kita tidak terjual. Modal cetak kita keluarkan sendiri. Berbeza dengan terbit dengan publisher. Segalanya diurus dan ditanggung oleh mereka. Penulis hanya senyum jer bila royalti diterima

Kena faham, modal buku ini juga bukan semata-mata pada harga cetakan. Tetapi masa, “mood” dan tenaga penulis atau penerbit yang telah dilaburkan untuk menyiapkan buku itu. Belum lagi kos untuk strategi promosi bayar ejen dan sebagainya. Serius memenatkan. So , janganlah kita pertikai. “Harga modal rendah jer tapi jual mahal.”

10. Strategi Marketing

Ini part yang paling sukar dan perlukan kepada tumpuan sepenuhnya. Kita sudah laburkan ribuan ringgit maka ini adalah masa untuk kita menuainya.

Online marketing adalah antara yang sangat berpengaruh era ini. Melalui FB, Instagram, Twitter dan sebagainya. Cuba viralkan produk kita itu sebaik mungkin. Kuasa share itu juga sangat kuat. Mustahak.

Melalui pesta buku juga adalah tapak yang baik untuk kita perkenalkan buku kita. Berilah diskaun sebanyak mungkin. Sebagai contoh Diskaun 30% atau jika buku kita RM20, kurangkan jadi RM15. Untung masih ada.

Seterusnya melalui kedai buku seperti MPH. Kebiasaannya diorang akan ambil separuh harga, dan bayaran hasil terjual akan dibayar dalam tempoh tertentu seperti 3 bulan, 6 bulan. Sekali bayar mengikut kepada jumlah jualan. Sebagai contoh harga buku RM20. So tolak kepada kedai buku RM10 setelah 50% diskaun. Maka apabila buku kita terjual, kita dapat RM10 untuk seunit. Tolak Modal RM5 bermakna untung bersih RM5.

Mudah cerita, kita sendiri yang kena usaha sebaiknya untuk perkenalkan produk kita, berbeza dengan ada publisher, diorang yang uruskan segalanya. Itu kelebihannya. Penulis tidak perlu pening atau tebal muka.

Yang best jika kita dapat pembaca yang tolong promosikan buku kita. Tapi untuk diorang tolong promosi, produk atau buku kita pastikan bermanfaat dan seronok dikongsi pembaca tanpa dipaksa. Maka buatlah yang terbaik.

So akhir sekali, bukan mudah nak terbit sendiri. Prosesnya amat lama juga dan bermain dengan risiko. Memang untung lebih tapi risikonya juga lebih. Tapi jika Berjaya nikmatnya sangat luar biasa. Dengan keuntungan cetakan pertama boleh di” rolling ” pula untuk cetakan kedua. Dan cetakan kedua itu semunya adalah untung bersih. Infaklah sebahagian keuntungan itu kepada yang memerlukan. Insya Allah, berkat.

Istikhorahlah sebelum bercadang untuk terbit sendiri. Sekian.

Ingin dapatkan 2 buku menarik ini? Untuk buku Advantura Pulang Ke Malaya, tempahan boleh di buat secara online di website DuBook Press.

Bagi buku Travelog Mr Traveller pula, anda boleh hubungi Meor di Facebook Page Travelog MR. Traveller .

BACA: Daripada Gaji RM50,000 Menjadi Kosong Dan Bangkit Kembali, Inilah Kisah Kartunis Ujang

BACA juga: 19 Tips Survival Di Istanbul Dari Seorang Traveler Malaysia

LIKE dan FOLLOW Vocket di Facebook serta Instagram

Artikel Berkaitan

Hotel di jepun tawar bilik hanya rm4.95 semalam tetapi ini syarat pelik yang anda perlu setuju, pelancong rusia dikecam kerana gurauan cuci punggung dengan ‘air suci’ di bali, pelancong china ini ‘taubat’ tak mahu datang bercuti ke kuala lumpur lagi, tidak semeriah dulu, wanita ini kongsi realiti sebenar langkawi selepas dibuka kembali, kempen ‘visit malaysia 2020’ dilancarkan secara rasmi di thailand, ai: block 4, ai: block 12.

• Novel & sastra

• 10 Rekomendasi Novel Terbaik tentang Perjalanan (Terbaru 2024)

Maraknya traveling sebagai gaya hidup menginspirasi banyak penulis untuk membuat novel tentang perjalanan. Novel jenis ini cukup digemari oleh pembaca muda dan dewasa. Selain bisa membaca kisah yang menarik, para pembaca juga akan diajak bertualang ke berbagai tempat.

Akan tetapi, banyaknya novel tentang perjalanan yang beredar di toko buku barangkali membuat Anda bingung dalam memilih. Kami akan memaparkan cara memilih novel tentang perjalanan yang bagus. Judul-judul novel perjalanan terbaik seperti Arah Langkah, 5 cm ,   dan Sang Alkemis ada dalam rekomendasi kami. Pastikan baca artikel ini sampai habis, ya.

Galih Pangestu Jati lulus magister Ilmu Sastra Universitas Gadjah Mada pada tahun 2020. Selama beberapa tahun terakhir, ia bekerja sebagai jurnalis dan content writer di berbagai media nasional. Karena latar belakang studinya, Galih cukup akrab dengan dunia literasi dan sering menulis artikel tentang buku, baik nonfiksi maupun fiksi. Di mybest, Galih banyak membantu pembaca memilih produk terbaik melalui riset yang dalam, khususnya produk-produk teknologi. Saat ini, ia tinggal di Yogyakarta bersama dua kucingnya, Nana dan Nono.

Baca juga rekomendasi novel dan buku lainnya di sini

Cara memilih novel tentang perjalanan.

Definisi perjalanan dalam konteks ini memang cukup luas. Tidak melulu tentang bepergian, tetapi juga bisa berkenaan dengan perjalanan hidup seseorang. Agar Anda bisa menemukan novel perjalanan yang sesuai, simak tips dari kami berikut.

Mau membaca kisah perjalanan keliling Indonesia? Pilih novel Arah Langkah

Ciri utama dari novel perjalanan tentu saja soal setting tempatnya . Sebuah novel perjalanan akan mengambarkan sang tokoh yang melakukan perjalanan, bergerak dari satu tempat ke tempat lain. Para pembaca pun seolah bisa mengikuti alur pergerakannya, melihat tempat-tempat yang disinggahi, sekaligus merasakan suasana yang dibangun penulis.

Latar tempat yang digunakan pun bermacam-macam. Jika Anda ingin mengenal kebudayaan dan tempat-tempat di Indonesia, baca novel yang menggunakan latar kota di Indonesia . Salah satu novel yang bisa menjadi pilihan adalah Arah Langkah .  Anda akan dibuat takjub dengan daya pikat beragam daerah di Indonesia.

Pertimbangkan novel Ethile! Ethile! jika tertarik cerita perjalanan keliling dunia

Sebagian besar novel perjalanan memang menggunakan latar luar negeri. Benua dan Eropa menjadi tempat yang banyak dieksplor oleh para penulis . Beberapa di antaranya adalah Hanum Salsabiela Rais dan Andrea Hirata. Hanum Salsabiela Rais menulis novel berjudul Bulan Tenggelam di Langit Eropa, sedangkan Andrea Hirata menulis novel Edensor . 

Selain itu, ada pula Benny Arnas yang menulis novel Ethile! Ethile!.  Novel ini bercerita tentang seorang penulis Indonesia yang menjelajah Eropa dengan mengunjungi tiga belas negara.

Bagi Anda yang berminat menilik kisah pendakian, cek novel 5 cm

Kisah pendakian pun biasanya juga sering diangkat menjadi sebuah novel. Biasanya, alur cerita berfokus pada pengalaman para pendaki saat mereka mencoba mendaki gunung.  Para penulis mengeksplorasi cara para pendaki menghadapi tantangan . 

Beberapa di antaranya adalah cuaca buruk, medan yang sulit, dan masalah interpersonal antarpendaki.  Apabila tertarik, Anda bisa membaca novel 5 cm karya Donny Dhirgantoro. Novel ini berkisah tentang sekumpulan sahabat yang melakukan pendakian ke Puncak Mahameru.

Cari novel biografi kalau Anda ingin membaca kisah perjalanan hidup yang inspiratif dan kontemplatif, misalnya novel Tan: Sebuah Novel

Cakupan mengenai novel perjalanan memang cukup luas. Tidak melulu tentang bepergian, perjalanan hidup seseorang juga bisa dikategorikan sebagai novel perjalanan . Novel jenis ini menceritakan kehidupan seseorang sejak kecil hingga dewasa. 

Fokus utama novel ini adalah eksplorasi dan penggambaran perkembangan karakter utama, perjuangannya, dan pengaruh yang mempengaruhi kehidupannya. Tak heran jika novel tentang biografi seseorang ini dapat menginspirasi para pembaca. Salah satu novel yang bisa Anda baca adalah kisah kehidupan Tan Malaka dalam  Tan: Sebuah Novel karya  Hendri Teja.

@media (min-width: 768px){.css-hxsfov{line-height:100%;}}.css-hxsfov span{font-size:10px;}@media (min-width: 768px){.css-hxsfov span{font-size:16px;}} 10 Rekomendasi novel terbaik tentang perjalanan

.css-olfg9l{display:block;font-size:14px;color:#999999;line-height:125%;}@media (min-width: 768px){.css-olfg9l{font-size:12px;}} benny arnas .css-ucqgk6{display:block;font-size:18px;line-height:125%;}@media (min-width: 768px){.css-ucqgk6{font-size:18px;}} ethile ethile.

Novel perjalanan berlatar tiga belas negara Eropa

Venn Nasution, seorang penulis Indonesia, mengikuti program residensi di Eropa. Bersama Ethile, Venn menjelajah keindahan lanskap Eropa Timur. Banyak hal tak terduga yang mereka alami sepanjang perjalanan. Terkunci di bungker, menolong seorang pendakwah, dan nyaris membeku di kota tua merupakan sebagian dari petualangan mereka.

Kekacauan demi kekacauan yang terjadi membuat konflik novel ini makin seru. Lewat Ethile! Ethile! Benny Arnas mengajak Anda menyusuri Eropa Timur yang eksotis. Ethile! Ethile! menjadi salah satu novel Indonesia inspiratif yang akan membawa Anda merasakan perjalanan seru.

Ahmad Fuadi Anak Rantau

Kisah anak yang merantau ke Jakarta karena sakit hati

Ahmad Fuadi merupakan salah satu penulis Indonesia yang sering mengeksplorasi tentang perjalanan. Beberapa novelnya pun mendapat apresiasi, salah satunya Anak Rantau.  Novel ini sempat memenangkan Islamic Book Awards pada tahun 2019 lalu. Secara ringkas, novel ini mengisahkan Hepi yang melakukan perjalanan ke Jakarta setelah ia sakit hati dengan ayahnya. Pada perjalanan tersebut, ia pun menemukan banyak pembelajaran dan pencarian jati diri.

Zaky Yamani Perjalanan Mustahil Samiam dari Lisboa

Berkisah perjalanan Samiam pada tahun 1500-an di Eropa

Ingin mengetahui kondisi Eropa pada tahun 1500-an? Coba baca Perjalanan Mustahil Samiam dari Lisboa . Novel karya Zaky Yamani ini mengisahkan perjalanan Samiam yang ditulis ulang oleh Profesor Barend Hendrik van Laar. Tidak sekadar mengeksplorasi tempat-tempat baru, pembaca juga akan diajak mengeksplorasi kondisi politik, sosial dan budaya pada masa itu. 

Hendri Teja Tan: Sebuah Novel

Novel sejarah yang mengungkap sisik pelik kehidupan Tan Malaka

Jika Anda penikmat novel sejarah tentang pahlawan Indonesia, sebaiknya tak melewatkan buku yang satu ini. Dengan membaca novel ini Anda akan tahu kehidupan Tan Malaka yang mengalami diskriminasi rasial di tanah penjajah. Bersama kekasihnya, Fenny van de Snijde, Tan pun memulai melawan penjajah dengan tulisan.

Dari kota-kota di Eropa, Tan kemudian bergerilya ke Sumatera dan Jawa, mengobarkan semangat perlawanan terhadap penjajah. Dia harus berhadapan dengan sindikat pengusaha gula, kapitalis perkebunan, hingga Gubernur Jenderal Hindia Belanda. Novel perjalanan sekaligus novel sejarah ini sangat menarik untuk Anda simak.

Fiersa Besari Arah Langkah

Mengintip perjalanan Fiersa Besari keliling Indonesia

Sebelum kariernya melejit sebagai musisi, Fiersa Besari lebih dahulu menulis dan bertualang. Dalam buku ini, ia mengisahkan tentang perjalanannya keliling Indonesia yang dimulai pada 2013. Kalau mengaku sebagai fans Fiersa Besari, Anda sebaiknya tak melewatkan buku ini.

Meski bukan novel fiksi, cerita di dalamnya sangat menarik untuk diikuti. Jangan heran kalau usai membaca buku ini Anda langsung ingin mengemas ransel dan bertualang. Arah Langkah  mempunyai sekuel atau lanjutan berjudul  Tapak Jejak .

Rio Johan Karavansara

Kisah dua anak yatim piatu yang diadopsi saudagar kaya

Jika Anda mencari novelet perjalanan, kami merekomendasikan Karavansara karya Rio Johan. Novel setebal 52 halaman ini bercerita tentang perjalanan dua anak yatim piatu yang diadopsi saudagar kaya. Keduanya harus mengikuti perjalanan sang saudagar dan menemukan berbagai hal ganjil. Kehidupan dua anak ini pun berubah seketika. Meskipun tipis, buku ini membicarakan topik yang lumayan berat. 

Paulo Coelho Sang Alkemis

Cerita reflektif yang menyentuh hati dan sarat makna

Buku The Alchemis t karya Paulo Coelho telah diterjemahkan ke banyak bahasa dan meraih kesuksesan di seluruh dunia. Dengan gaya bahasa khas Coelho yang reflektif, cerita ini menyentuh hati dan sarat akan makna. 

Kisah mengikuti perjalanan seorang anak gembala bernama Santiago yang berusaha mencari harta karun, menjelajahi dari Spanyol hingga Mesir. Apakah Santiago berhasil mencapai tujuannya? Temukan kejutan yang disajikan oleh Coelho dengan membaca novel ini.

Donny Dhirgantoro 5 cm

Lima sahabat yang ingin menaklukkan Puncak Mahameru

Apabila ingin tahu seluk-beluk dunia pendakian, novel 5 cm karya Donny Dhirgantoro ini bisa menjadi pilihan. Novel ini bercerita tentang 5 sahabat yang melakukan pendakian ke Puncak Mahameru. Awalnya, mereka merasa bosan dengan persahabatan mereka yang begitu-begitu saja. 

Hingga satu saat, mereka memilih lost contact selama 3 bulan. Kemudian, mereka kembali bersama dan melakukan pendakian ke Puncak Mahameru. Selama pendakian tersebut, mereka menghadapi berbagai rintangan yang harus ditaklukkan.

Dee Lestari Supernova #2: Akar

Ikuti petualangan Bodhi dalam fiksi yang menggabungkan berbagai disiplin ilmu

Seri Supernova dari Dee mengandung pesona tersendiri dalam sastra Indonesia. Novel-novel Dee tersebut menggabungkan berbagai disiplin ilmu, seperti fisika, psikologi, religi, hingga mitos, ke dalam cerita fiksi yang memesona. Dalam episode kedua ini, Akar , Anda akan dibawa ke petualangan Bodhi mengunjungi berbagai negara.

Dari Bolivia, Anda akan diajak berekspedisi ke pedalaman Amazon. Setelah itu, Anda akan diajak bertualang ke Asia Tenggara, khususnya Bangkok dan Indonesia. Dari perjalanannya, Bodhi belajar banyak hal, seperti seni tato hingga menjadi bagian dari komunitas punk . Secara tidak sengaja, Bodhi menemukan sebuah surat misterius yang membawanya kembali ke gerbang petualangan baru.

Jonas Jonasson The 100-Year-Old Man Who Climbed Out of The Window and Disappeared

Petualangan jenaka kakek tua yang akan membuat Anda terbahak-bahak

Merasa sedang suntuk dan membutuhkan bacaan yang bisa menerbitkan tawa? Sebaiknya Anda membaca novel karya Jonas Jonasson ini. Novel yang sudah dijadikan film   ini menceritakan kisah petualangan seorang kakek tua dengan gaya yang kocak dan seru. Anda pasti akan terbahak-bahak saat membacanya.

Di saat orang-orang hendak merayakan ulang tahunnya yang keseratus, Allan Karlsson si kakek tua justru melompat keluar jendela. Dari situlah petualangan sang kakek ke berbagai tempat dimulai. Dalam novel ini diceritakan bahwa dia memiliki peran kunci di balik peristiwa penting dunia. Penasaran kisahnya seseru apa?

Selain novel tentang perjalanan, kami juga memiliki artikel mengenai novel dan buku-buku lainnya. Ada rekomendasi novel romantis, novel bertema persahabatan, dan buku biografi. Jika Anda ingin membaca buku-buku tersebut, Anda bisa mengeklik tautan deretan artikel di bawah ini.

10 Rekomendasi Novel Romantis Terbaik (Terbaru Tahun 2023)

10 Rekomendasi Novel Persahabatan Terbaik (Terbaru Tahun 2023)

10 Rekomendasi Buku Biografi Terbaik yang Menginspirasi (Terbaru Tahun 2023)

Saat membaca novel tentang perjalanan, Anda akan diajak bertualang bersama tokohnya ke tempat-tempat baru yang belum pernah dikunjungi sebelumnya. Hal ini tentu sangat menyenangkan, sebab selain bisa melepaskan stres, Anda juga akan bertemu dengan banyak hal baru.

Jika Anda masih awam dalam urusan memilih novel perjalanan, pastikan untuk mengikuti tips dari kami supaya tidak salah beli. Selamat mencari novel perjalanan terbaik dan siap-siap bertualang bersama para tokohnya.

5 Rekomendasi Novel tentang Perjalanan terbaik

No. 1: Benny Arnas ｜ Ethile! Ethile!

No. 2: Ahmad Fuadi ｜ Anak Rantau

No. 3: Zaky Yamani ｜ Perjalanan Mustahil Samiam dari Lisboa

No. 4: Hendri Teja ｜ Tan: Sebuah Novel

No. 5: Fiersa Besari ｜ Arah Langkah

Rekomendasi Produk Terlaris dalam Novel modern

Elektronik rumah tangga

Komputer & laptop

Perawatan tubuh & kecantikan

Makanan & minuman

Peralatan dapur

Fashion wanita

Fashion pria

Fashion anak

Ibu & anak

Interior & furnitur

Outdoor & sports

DIY & tools

Perawatan hewan

Peralatan kantor & alat tulis

Perlengkapan pesta & hadiah

Handphone & tablet

Program & aplikasi

Travel Writing

• Post Author: admin
• Post published: 06/05/2023
• Post Category: Event Menulis / Info Terbaru
• Post Comments: 0 Comments

Jalan-jalan bukan sekadar jalan-jalan

Setiap perjalanan tidak hanya jadi kenangan

Tapi dengan dituliskan, perjalanan kita akan abadi

Apa yang bisa kita tulis? Kulinernya, souvenirnya, pariwisatanya, budayanya, tradisinya, sejarahnya, tokoh inspiratifnya

Ayo, gabung di Kelas Menulis Travel Writing SIP Publishing Bersama Gol A Gong

Setiap tulisan yang lolos kurasi akan dibukukan bersama Gol A Gong

Ingat, dengan menuliskan perjalanan, kita mengenalkan kampung halaman kita ke pentas dunia

Yang mau daftar kelas ini, silakan chat narahubung melalui nomor di bawah ini

0895384652297 (Mila)

You Might Also Like

Katalog SIP Publishing Maret 2024

Bu Menul (Bunda Menulis) Edisi Perdana

Terbitnya Buku-buku Hasil Pelatihan dan Lomba Menulis Cerita Anak Genre Realis

Leave a reply cancel reply.

• SkuatHipwee
• Terpopuler Hot
• Editor's Pick

Travelers, Inilah 10 Buku Traveling yang Inspiratif! Setelah Membacanya Tuntas Bakal Bikin Kamu Pengen Jelajahi Dunia!

Sangat disayangkan kalau kamu jadi seorang traveler yang hanya menghabiskan waktu liburanmu untuk berselfie ria dan melepas tawa. Alangkah baiknya kalau kamu juga menuliskan cerita perjalananmu selama meninggalkan kota tempatmu kuliah atau bekerja. Seperti beberapa traveler yang telah melahirkan beberapa buku yang bisa menjadi inspirasi buatmu.

Berikut akan Hipwee Travel berikan beberapa buku tentang perjalanan yang akan menambah pengetahuanmu akan traveling . Yakin deh, setelah kamu tuntas baca buku ini pasti jadi pengen keliling dunia. Hehehe.

Pengin baca buku yang ringan dengan deskripsi informatif menarik? The Naked Traveler dari Trinity menyampaikan cerita perjalanan dengan cara yang apik!

TNT dari seri pertama hingga keempat. via naked-traveler.com

Siapa sih yang nggak kenal Trinity? Ya, mungkin buat kamu yang nggak terlalu suka traveling, masih asing mendengar nama Trinity. Seorang penulis dan wisatawan asal Sukabumi ini telah menerbitkan hingga 8 buku banyaknya, tentang perjalanannya. Salah satu buku serialnya adalah The Naked Traveler yang juga sudah dialihbahasakan ke dalam Bahasa Inggris. Hingga saat ini sudah terkumpul 4 seri dari buku The Naked Traveler , yang mengulas secara ringan, deskripsi yang menarik, serta informatif mengenai perjalanannya. Nah, buat kamu yang nggak suka baca buku yang berat, baca buku ini aja!

PS: Traveler yang menyelesaikan S2-nya di Filipina ini telah berkeliling ke beberapa provinsi di Indonesia dan menjamah kurang lebih 68 negara di dunia loh! Keren nggak tuh?

Traveler dengan ciri khas levitasinya bisa menjadi inspirasi buatmu. Flying Traveler Junanto Herdiawan, sebuah album foto dan catatan perjalanan yang bercerita.

Levitasi. Melayang-layang di udara~ via daengbattala.com

Bukan hanya tulisan yang bercerita, foto pun bisa melakukannya.

Buku Flying Traveler karangan Junanto Herdiawan ini cukup ringan dan asyik untuk kamu baca. Apalagi, pose-pose levitasi Junanto di berbagai lokasi wisata yang pernah ia kunjungi menjadi magnet tersendiri. Di buku ini ekonom Bank Indonesia ini juga menjelaskan apa itu levitasi dan jump shoot . Hem, menarik, bukan?

The Jilbab Traveler dari Asma Nadia juga bisa jadi inspirasi buat traveler cewek yang berhijab. Hijab akan melindungimu dari segala macam godaan.

Assalamu’alaikum, Ukhti. via instagram.com

Buat traveler cewek yang berhijab, mungkin kamu merasa kurang nyaman dan takut untuk bepergian hingga keluar negeri karena jilbabmu. Be calm, Dear . Buku The Jilbab Traveler karangan Asma Nadia dkk. ini bisa mencerahkan ketakutanmu akan ber- traveling , meski berjilbab! Buku ini juga menceritakan secara ringan, berbagai pengalaman petualangan para penulis selama mengunjungi beberapa negara di dunia, seperti Korea, Amerika, Cina, Prancis, Iran, dll. Inspirasional deh buat kamu, Girls !

Buku yang berhasil melahirkan pendaki-pendaki pemula di Indonesia, Donny Dhirgantoro dengan 5cm-nya sukses menghasut banyak pembacanya.

Ndaki, yuk! via diegenetika.blogspot.com

Siapa yang nggak tahu 5cm? Buku karangan Donny Dhirgantoro yang juga diangkat ke layar lebar ini telah melegenda. Dampaknya, banyak sekali pendaki pemula yang terilhami oleh karakter Genta, Arial, Zafran, Riani, dan Ian. Hmm. Kamu pasti udah tahu buku dan film ini, ‘kan?

Meskipun banyak yang bilang bukunya kurang begitu bagus, tapi percaya nggak percaya sudah ribuan pendaki yang akhirnya mendaki gunung gara-gara buku ini. Luar biasa!

Hasil bidikan Agustinus Wibowo dalam Titik Nol tentu membuatmu berdecak kagum. Apalagi perjalanannya telah merambah hingga ke daerah Timur Tengah!

Titik Nol. via tamanbuku-ulatkupu.blogspot.com

Semua buku karangan Agustinus Wibowo rasanya perlu kamu konsumsi! Tapi, yang jadi sorotan di sini adalah buku Titik Nol yang seolah menjawab tanya semua para pejalan ( traveler ). Kenapa? Karena buku ini menjelaskan sebuah makna tersembunyi di balik perjalanan yang selama ini kerap terabaikan. Bukan cuma jalan-jalan dan berselfie ria, melainkan segala pemaknaan yang ada dalam sebuah perjalanan.

Sejauh apa kau melanglang buana mencari makna perjalanan, hanya kepada Ibulah kau berpulang. Ibu, sebaik-baiknya rumah untuk kau melepas rindu.

Menurut Agustinus, sejatinya semua traveler memiliki tujuannya masing-masing. Setiap mereka punya satu titik yang ingin dicapai, punya mimpi yang ingin diraih, dan punya makna yang ingin ditelusuri. Apa yang sebenarnya kamu cari dalam perjalanan hidupmu?

Barry Kusuma dengan buku 15 Destinasi Wisata Terbaik di Indonesia-nya, layak jadi dreambook-mu sebelum melakukan perjalan. Selain tips traveling, Bary juga memberikan trick fotografi loh!

Belajar motret! via chirpstory.com

Inilah kelebihan Bary Kusuma. Dengan bukunya, penulis travel sekaligus fotografer handal ini memberikan kepada pembaca tentang panduan traveling dan tips and trick fotografi dalam perjalanan. Nah, buat kamu yang mau belajar motret, baca nih buku, ya!

Sebuah emosionalitas yang digambarkan dengan jelas oleh De Botton dalam A Week at the Airport. Bandara, tempat pertemuan dan perpisahan berlangsung.

Seminggu di bandara? via www.jauntblog.com

Bagaimana rasanya menghabiskan waktu sepekan dengan kesepian di sebuah bandara? De Botton menjabarkan dengan emosi yang jelas, bagaimana rasanya tinggal di sebuah bandara; tempat di mana pertemuan dan perpisahan berlangsung. Dengan kemasan yang ringan dan mudah dipahami, buku De Botton ini layak kamu baca!

Perjalanan ke Atap Dunia karangan Daniel Mahendra, catatan perjalanan dalam bingkai jurnalistik. Kamu akan dibawanya menjelajah tiga negara di Asia!

Ajak aku ke pelaminan, Bang~ #eh via irawanah.wordpress.com

Buku ini menceritakan perjalanan Daniel Mahendra ketika menjelajah Tibet, Nepal, dan China pada 2011 lalu. Dengan bahasa jurnalistik dibumbui dengan emosi pengarang, akan membawamu ke dunia yang dia rasakan. Kamu akan terhipnotis ke Tibet, Nepal, dan China! Yakin, deh.

Lewat Into Thin Air , Jon Krakauer mencoba melepas traumanya atas Pegunungan Himalaya. Buat kamu yang terbius untuk mendaki Himalaya, bacalah ini sebelum ke sana!

Beli nih! via www.baumanrarebooks.com

Buku Into Thin Air karangan Jon Krakauer merupakan kisah nyata sang penulis. Buku yang mengisahkan perjalanan mautnya menapaki Gunung Himalaya ini memang layak (banget) kamu baca. Jon menceritakan sebermula penemuan Everest pada tahun 1852, hingga orang pertama yang berhasil menaklukkan daerah pemukiman suku Sherpa itu. Juga pengalaman pribadinya ketika menjamah gunung tertinggi di dunia ini. Yak, penasaran, ‘kan, seperti apa situasi yang ada saat itu? Baca bukunya!

Back ‘Europe’ Pack, Keliling Eropa 6 Bulan Hanya dengan 1.000 Dolar, mau? Baca buku Marina S. Kusumawardhani ini!

Cuma 1000 dolar!!! via www.pegipegi.com

Hah? 1000 Dolar bisa keliling Eropa selama 6 bulan? Pasti kamu nggak percaya! Siapa pun nggak akan percaya, sebelum melakukannya sendiri dan menulis buku Back Europe Pack, Keliling Eropa 6 Bulan Hanya dengan 1000 Dolar karangan Marina S. Kusumawardhani ini. Gimana caranya? Semua tips dan trick udah dijabarin lengkap bin jelas sama Marina dalam buku perjalanannya ke 13 negara di Eropa itu.

Nah, itulah 10 buku inspiratif yang bisa mengilhamimu sebelum untuk segera berkeliling dunia. Kamu udah baca buku yang mana, Gaes? Ada yang bisa menambahkan? Share di kolom komentar ya!

Selamat membaca, travelers !

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Siapa Bilang Abis Nikah Nggak Bisa Traveling? Ssst, Justru Kamu Bebas Ndusel-ndusel Sama Pasangan

10 Alasan Mengapa Bikepacking dengan Sepeda Motor adalah Cara Traveling Paling Asyik

7 Alasan Kenapa Kamu Harus Traveling Tanpa Rencana dan Bilang “Udah, Jalan Aja!”

Panorama Pantai di Lombok Memang Tak Tertandingi, Pastikan Kamu Sudah Tuntas Mengunjungi 13 Cuilan Surga Ini!

3 Tempat Wisata Alam di Malang yang Penuh Pesona. Kamu Wajib Main ke Sana!

Tim dalam artikel ini.

16 Inspirasi Pernikahan Berlatar Candi Borobudur dan Sawah, Ciptakan Momen Istimewa Tak Terlupakan

5 Cara Menikmati Keajaiban Borobudur yang Harus Kamu Coba. Bisa Naik Andong Atau Mobil VW Juga!

12 Destinasi Wisata Magelang yang Bisa Kamu Kunjungi, Selain Candi Borobudur

7 Rekomendasi Buku Self Improvement untuk Bantu Pengembangan Diri

10 Ide Suvenir Pernikahan Murah, Harga di Bawah 3000-an

Rekomendasi Buku tentang Patah Hati, Bikin Ikut Nyesek Bacanya!

6 Rekomendasi Buku Mode dan Kecantikan Buatmu si Pecinta Fesyen. Buat Nambah Ilmu~

10 Ide Cantik Padukan Busana Formal dengan Sneakers ke Kondangan. Siap-siap Curi Perhatian!

Selamat datang di hipwee.

Lupa password?

Belum Punya Akun? Daftar

• Privacy Policy
• Iklankan Paket Wisata

Cara Menulis Travel Journal, Mengabadikan Momen Traveling Selamanya

Cara menulis travel journal yang menarik harusnya dibuat dari sudut pandang penulis dengan pengalaman uniknya, bukan sekedar informasi destinasi saja.

Ditulis Oleh: Taufiqur Rohman

Traveling dapat menjadi momen paling membahagiakan dalam hidup yang tidak ingin dilupakan selamanya. Sebagian besar wisatawan biasanya akan mengabadikan momen traveling dengan foto atau potret gambar. Selain dalam bentuk foto atau potret gambar , pengalaman traveling juga dapat diabadikan dengan cara menulisnya menjadi sebuah travel journal agar dapat diceritakan secara lengkap dan terasa lebih hidup.

Menulis sebuah travel journal memang terlihat sangat jadul, namun entah mengapa tengah menjadi tren tersediri setelah beberapa traveler dunia membagikan catatan travel journalnya dalam media sosial Instagram. Membuat travel journal yang apik bukanlah hal mudah, oleh karena itu perlu memperhatikan tips cara menulis travel journal berikut ini.

1. Riset Rencana Traveling

Jika memutuskan untuk mulai menulis sebuah travel journal sebaiknya hilangkan kebiasaan melakukan perjalanan traveling secara spontan. Semua perjalanan harus direncanakan dengan matang , meliputi daftar destinasi tujuan, transportasi, akomodasi, cuaca, dan kemungkinan tak terduga lainnya. Hal ini penting untuk eksplorasi ide dalam menulis.

Setelah destinasi tujuan telah ditentukan, selanjutnya adalah riset melalui majalah, buku, blog, atau sumber lainnya. Dengan mencari tahu sejarah atau informasi lain tentang destinasi tujuan akan menciptakan gambaran yang jelas tentang perjalanan yang ditempuh. Tak hanya itu, riset juga akan memberikan ide menulis tentang bagaimana destinasi tersebut.

2. Pilih Buku yang Sesuai

Pilih buku-buku jurnal yang sesuai dengan stylemu. Saat ini telah banyak variasi buku jurnal dengan desain sedemikian rupa yang dijual di mall maupun toko buku. Penting untuk memastikan buku jurnal tersebut ringan dan kuat karena akan dibawa kemana-mana nantinya pada saat traveling.

Pilih journal book yang sesuai dengan style kamu di Lazada dengan kisaran harga mulai dari Rp. 10.000-150.000.

3. Jangan Hanya Deskripsi

Travel Journal yang menarik bukan sekedar deskripsi informasi. Terasa sangat menarik jika tulisan dibuat dari sudut pandang penulis dengan semua pengalaman uniknya. Misalnya bagaimana bingungnya saat mengalami culture shock, kesan pertama bertemu dengan masyarakat lokal, kebiasaan dan hal unik lain dari destinasi yang dikunjungi. Jangan lupa deskripsikan juga perasaan, suasana, dan vibe dari destinasi agar jurnal terasa lebih hidup.

4. Tambahkan Gambar

Gambar dapat bernilai ribuan kata. Dengan menambahkan gambar, travel journal akan terasa lebih hidup dan berwarna. Gambar dapat berupa foto selama perjalanan atau ilustrasi gambar tangan yang diwarnai dengan pensil warna. Selain itu, gambar juga memberikan kesan pada buku travel journal menjadi lebih personal. Jangan lupa dibawah gambar, tambahkan deskripsi fotografi agar pembaca tidak bingung.

Dapatkan set alat gambar yang sesuai di Lazada dengan harga mulai dari Rp. 10.000-300.000.

5. Tulis Semua Pengalaman, Termasuk Pengalaman Buruk

Bahkan traveling paling luar biasa akan ada sisi buruknya. Mungkin pelayanan hotel yang tidak ramah atau kondisi kota yang macet parah. Tuliskan semua pengalaman buruk itu dalam travel journal. Menulislah dengan jujur, karena hal-hal semacam ini dapat menjadi salah satu yang menarik untuk dibaca.

6. Tulis Saat Masih Fresh

Tulis semua pengalaman traveling selagi masih segar di ingatan. Menunda untuk menulis dapat berujung pada hilangnya momen-momen penting dari ingatan. Biasanya penyebabnya saat perjalanan traveling terlalu bersemangat hingga lupa menulis travel journal, dan saat tiba di akomodasi langsung tidur karena terlampau lelah. Jika memang tidak sempat, usahakan membuat catatan kecil di handphone atau notebook agar ingatannya tidak lenyap.

REKOMENDASI

Jadikan lifestyle travel kalian nyaman tanpa beban, 7 benda sepele tapi bermanfaat yang bisa di bawa saat traveling, 7 barang aneh dan unik untuk traveling yang ternyata sangat bermanfaat, benda wajib yang harus dibawa saat traveling ke luar negeri, tips traveling untuk ibu hamil, wanita wajib paham, 7 jenis penyakit saat traveling dan cara mengobatinya, artikel keren paling baru, rekomendasi ide bisnis travel yang menguntungkan, destinasi wisata travelling menarik di korea selatan, hotel salak the heritage di bogor, hotel kuno sejak masa hindia belanda, sejarah kota depok, pernah menjadi negara dan memiliki presiden, 5 tempat nongkrong di bali dengan panorama alam yang instagramable.

Jasa Ghostwriter Buku dan Penulisan Biografi Terpercaya di Indonesia. Hubungi sekarang 0858-9345-5476 (WhatsApp)

Menulis Catatan Perjalanan: Tips Gampang Menulis Buku Traveling

Ringkasan Artikel

Mengungkap Pesona Bali Melalui Catatan Perjalanan Kamu  

Apakah kamu telah mengunjungi pulau Bali (atau destinasi wisata manapun) dan ingin berbagi pengalamanmu kepada dunia? Menulis buku tentang perjalananmu adalah cara yang tepat untuk melakukannya. Dalam artikel ini, saya akan memberikan tips gampang untuk menulis catatan perjalanan yang memukau, membagikan kisah perjalananmu dengan bahasa yang menarik dan menginspirasi pembaca.

1. Mempersiapkan Diri Sebelum Menulis Catatan Perjalanan

Sebelum mulai menulis catatan perjalanan, ada baiknya kamu melakukan persiapan terlebih dahulu. Mengingat kembali setiap detail dan momen penting dalam perjalananmu akan membantu menyusun cerita dengan lebih baik. Buka album/folder foto atau lihat kembali catatan harian yang kamu tulis selama perjalanan. Jangan ragu untuk menggali kenangan dan emosi yang terkait dengan pengalamanmu di Bali.

2. Tentukan Fokus Cerita

Setiap perjalanan memiliki cerita uniknya sendiri. Saat menulis buku traveling tentang perjalanan ke Bali, imisalnya, penting untuk menentukan fokus cerita yang jelas. Apakah kamu ingin menggambarkan keindahan alamnya, mengungkapkan pengalaman spiritual di pura-pura Bali, atau menjelajahi kekayaan budaya pulau ini? Menentukan fokus cerita akan membantu kamu dalam merangkai isi buku dengan lebih terarah.

3. Gunakan Bahasa yang Menarik dan Bersahaja

Untuk menarik perhatian pembaca, kamu perlu menggunakan bahasa yang menarik dan bersahaja. Hindari penggunaan kata-kata yang terlalu formal dan rumit. Gunakan gaya bahasa yang segar, mudah dipahami, dan mengundang emosi pembaca. Buat mereka merasa seolah-olah mereka ikut serta dalam perjalananmu ke Bali.

4. Ceritakan Detail yang Membekas

Salah satu cara efektif untuk menulis catatan perjalanan yang menonjol adalah dengan menyertakan detail yang kaya dan berkesan. Gambarkan suasana Bali dengan warna-warni yang hidup, suara ombak yang menenangkan, atau aroma bunga yang menyegarkan. Ceritakan juga interaksi dengan penduduk setempat, makanan khas yang kamu nikmati, dan kegiatan menarik yang kamu lakukan di pulau ini. Detail-detail ini akan memberikan kehidupan pada ceritamu.

5. Gunakan Ilustrasi dan Foto

Kata-kata dapat membangun gambaran yang jelas dalam imajinasi pembaca, tetapi ilustrasi dan foto dapat memberikan dimensi tambahan pada ceritamu. Sertakan ilustrasi atau foto yang sesuai dengan cerita perjalananmu. Jika ada momen yang begitu indah dan tak terlupakan, abadikan dalam sebuah foto dan sertakan di buku travelingmu. Hal ini akan membuat pembaca semakin terhubung dengan ceritamu.

6. Sisipkan Tips dan Rekomendasi

Selain berbagi pengalamanmu, jangan lupa untuk memberikan tips dan rekomendasi kepada pembaca yang mungkin ingin mengunjungi Bali. Berikan informasi mengenai tempat-tempat wisata yang menarik, kuliner khas yang patut dicoba, atau aktivitas seru yang bisa dilakukan di Bali. Sisipkan juga tips perjalanan, seperti cara mengatur itinerary, transportasi yang mudah diakses, dan penginapan yang nyaman. Hal ini akan memberikan nilai tambah pada buku travelingmu.

7. Jaga Alur Cerita yang Teratur

Ketika menulis buku travel note , penting untuk menjaga alur cerita agar tetap teratur dan mudah diikuti. Susun cerita perjalananmu dengan urutan yang logis dan alami. Mulai dari pengenalan tentang Bali, perjalanan harian yang menarik, hingga momen penutup yang menggugah. Dengan menjaga alur cerita yang teratur, pembaca akan terus terlibat dan tertarik untuk melanjutkan membaca.

8. Edit dan Revisi

Setelah menyelesaikan draf pertama, jangan lupa untuk melakukan proses editing dan revisi naskah . Perbaiki struktur kalimat yang kurang jelas, pastikan tata bahasa dan ejaanmu benar, dan periksa keakuratan informasi yang kamu sampaikan. Proses editing dan revisi akan membantu meningkatkan kualitas tulisanmu sehingga lebih siap untuk dipublikasikan.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu dapat menjadi penulis catatan perjalanan yang mampu menginspirasi pembaca. Menulis buku traveling tentang perjalananmu ke banyak tempat eksotis di dunia bukan hanya memberikan kesenangan bagi dirimu sendiri, tetapi juga memberikan manfaat bagi orang lain yang ingin mengetahui lebih dalam tentang pulau yang memukau ini.

Tips Memilih dan Membuat Foto-foto yang Pas Saat Menulis Catatan Perjalanan

Jika kamu telah menjelajahi suatu destinasi wisata dan ingin membagikan pengalamanmu melalui buku catatan perjalanan, salah satu hal yang penting adalah memilih dan membuat foto-foto yang pas. Sekarang, saya akan memberikan tips gampang untuk memilih dan membuat foto-foto yang memukau, sehingga buku traveling-mu semakin menarik dan menginspirasi.

1. Pilih Pemandangan yang Ikonik

Ketika berada di Bali, misalnya terdapat banyak pemandangan ikonik yang patut kamu abadikan. Misalnya, pura-pura yang cantik, sawah hijau yang memukau, atau pantai dengan pasir putih yang lembut. Pilihlah lokasi-lokasi ini untuk dijadikan latar belakang foto-fotomu. Hal ini akan membantu menciptakan kesan visual yang kuat dan memperkaya tulisan cerita perjalananmu.

2. Tangkap Detail Budaya Lokal

Budaya lokal seperti masyarakat Bali begitu kaya dan menarik. Jangan lupa untuk mengabadikan detail-detail budaya ini dalam foto-fotomu. Misalnya, tarian tradisional, upacara keagamaan, atau kerajinan tangan khas Bali. Tangkaplah momen-momen ini dengan baik dan sertakan dalam buku travel note buatanmu . Foto-foto ini akan membantu pembaca travel note-mu merasakan keunikan dan keindahan budaya Bali.

3. Fokus pada Momen

Saat mengambil foto-foto perjalananmu, pastikan kamu fokus pada momennya. Jangan ragu untuk menangkap ekspresi wajahmu atau teman-temanmu yang sedang menikmati perjalanan. Foto-foto yang menampilkan emosi dan keterlibatan akan memberikan kesan yang lebih hidup dan membawa pembaca buku travel note lebih dekat dengan pengalamanmu di Bali.

4. Eksplorasi Komposisi yang Menarik

Komposisi yang menarik dapat membuat foto-fotomu lebih estetis dan menonjol. Coba bermain dengan garis, pola, dan simetri dalam foto-fotomu. Misalnya, jembatan yang membentang di atas aliran sungai, atau baris perahu nelayan yang teratur di tepi pantai. Eksplorasi komposisi yang menarik akan menciptakan foto-foto yang unik dan memikat.

5. Manfaatkan Cahaya dengan Baik

Cahaya adalah elemen penting dalam fotografi. Di Bali, kamu akan dikelilingi oleh cahaya yang indah, baik itu sinar matahari terbenam yang memberikan sentuhan keemasan atau cahaya yang lembut di dalam pura-pura. Manfaatkan cahaya ini dengan baik dalam foto-fotomu. Eksperimen dengan siluet, pencahayaan dramatis, atau bayangan yang menarik. Cahaya yang tepat akan membuat foto-fotomu lebih menarik dan memukau.

6. Jadilah Kreatif dengan Sudut Pandang

Cobalah untuk melihat obyek-obyek yang kamu foto dari sudut pandang yang tidak biasa. Misalnya, jepretlah pantai Bali dari sudut rendah yang menampilkan kedalaman dan kebesaran laut. Atau jadilah kreatif dengan menggunakan refleksi air dan menciptakan efek cermin yang menarik. Dengan menjadi kreatif dalam memilih sudut pandang, foto-fotomu akan memiliki daya tarik yang lebih besar saat sudah terbit menjadi buku travel note.

7. Perhatikan Detail Teknis

Selain aspek kreatif, jangan lupa untuk memperhatikan detail teknis dalam fotografi. Pastikan foto-fotomu terfokus dengan baik, eksposurnya tepat, dan bebas dari gerakan yang buram. Perhatikan juga komposisi horisontal atau vertikal, serta kebersihan foto dari gangguan atau objek yang tidak diinginkan. Detail teknis yang baik akan membuat foto-fotomu terlihat lebih profesional dan memukau.

8. Edit Foto dengan Bijak

Setelah mengambil foto-foto perjalananmu, jangan lupa untuk melakukan proses editing. Gunakan aplikasi atau perangkat lunak editing foto untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan kecil, seperti penyesuaian warna, kontras, dan kecerahan. Namun, ingatlah untuk tetap menjaga keaslian foto-fotomu dan tidak berlebihan dalam pengeditan. Edit dengan bijak agar foto-fotomu tetap alami namun tetap memukau.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu akan mampu memilih dan membuat foto-foto yang pas untuk buku catatan perjalananmu. Foto-foto yang memukau akan memperkaya pengalaman pembaca dan membuat buku catatan perjalanan yang semakin menarik. Jadi, jangan ragu untuk mengeksplorasi dan mengabadikan kenangan indah perjalananmu melalui lensa kamera.

Bagaimana? Sudah siap untuk menerbitkan naskah travel note buatanmu? Kalau butuh editor buku profesional, pertimbangkan tim Ghostwriter Indonesia untuk membantumu. Jasa Editing Naskah Buku kami banyak bonusnya termasuk free layout buku bernilai ratusan ribu rupiah. Hubungi kami ya. menulis cerita perjalanan

Tips Membuat Cerita Perjalanan yang Filmis 

Jika kamu telah mempelajari tips menulis catatan perjalanan/travel note dan ingin menerbitkannya, penting untuk membuat cerita perjalanan yang filmis, terutama pada paragraf pembuka tiap bab. Dalam artikel ini, saya akan memberikan tips gampang untuk membantu kamu membuat cerita perjalanan yang memukau dan memikat pembaca, serta menggugah imajinasi mereka tentang keindahan suatu destinasi wisata.

1. Buatlah Pembuka yang Menggugah Minat

Paragraf pembuka merupakan kesempatanmu untuk menarik perhatian pembaca dan membuat mereka tertarik untuk terus membaca. Gunakan kalimat-kalimat pendek dan segar yang menciptakan keingintahuan. Misalnya,

“Aku terdampar di bibir pantai yang membasah, sambil memandangi matahari terbenam yang melukis langit Bali dengan warna-warni keemasan.”

Dengan pembuka yang menggugah minat, pembaca akan terpikat dan ingin melanjutkan petualangan melalui kata-katamu.

2. Gunakan Imajinasi dan Detail-deskripsi

Untuk membuat catatan perjalanan yang filmis, kamu perlu menggunakan imajinasi dan detail-deskripsi yang kaya. Gambarkan suasana, aroma, dan keindahan Bali secara detail. Misalnya,

“Aku berjalan melalui lorong-lorong sempit pasar tradisional, diiringi oleh suara riuh rendah dan aroma rempah-rempah yang menggoda. Aku merasakan getar resonansi kedekatan pengunjung pasar terhadap hasil laut dan hasil bumi yang diberikan oleh Dewata.”

Dengan menggunakan imajinasi dan detail-deskripsi, pembaca akan merasakan sensasi perjalananmu dan terhubung dengan pengalamanmu.

3. Gunakan Kata-kata yang Emosional dan Berenergi

Pada paragraf pembuka tiap bab, gunakan kata-kata yang emosional dan berenergi untuk menggambarkan perasaanmu dan suasana di sekitarmu. Misalnya,

“Hati ini berdegup kencang ketika aku melihat air terjun yang megah, airnya jatuh dengan gemuruh yang menggetarkan bumi. Semangat petualangan membara di dalam diriku, siap mengarungi lautan yang biru dan tak terbatas di depanku.”

Dengan kata-kata yang emosional dan berenergi, pembaca akan merasakan getaran dan semangat perjalananmu.

4. Gunakan Dialog yang Menarik

Dialog dapat memberikan nuansa hidup ketika kamu menulis catatan perjalananmu. Sisipkan percakapan yang menarik antara dirimu dan orang-orang setempat atau teman seperjalananmu. Misalnya,

Aku bertanya pada penduduk desa, pemilik homestay tempatku merebahkan badan dan meletakkan ransel. “Bagaimana rasanya seumur hidup tinggal di tempat terpencil ini?” Mereka tersenyum dan menjawab dengan bangga, “Di sini adalah surga kecil yang dibuatkan oleh Dewata, tempat di mana kami menemukan kedamaian dan kehidupan yang sederhana.'”

Dengan menggunakan dialog yang menarik, ceritamu akan terasa lebih hidup dan membawa pembaca langsung ke dalam pengalamanmu.

5. Gunakan Gaya Bahasa yang Khas

Untuk menciptakan cerita perjalanan yang filmis, penting untuk menggunakan gaya bahasa yang khas. Pilihlah diksi yang indah dan mengalir dengan lancar. Gunakan majas, perumpamaan, atau metafora yang sesuai dengan pengalamanmu di Bali. Misalnya,

“Suara ombak yang bergemuruh di telingaku seperti orkestra alam yang mengiringi langkah-langkahku menuju lekuk liku pantai ini.”

Dengan gaya bahasa yang khas, ceritamu akan terasa lebih menarik dan memukau.

6. Jadilah Pengamat yang Teliti

Sebagai penulis catatan perjalanan , kamu perlu menjadi pengamat yang teliti. Amati dengan seksama setiap detail yang menarik, seperti warna-warni bunga di taman, atau senyuman hangat seorang pedagang di pasar tradisional. Catat dan sampaikan pengamatanmu dengan penuh rasa dalam cerita perjalananmu. Pengamatan yang teliti akan memberikan kekayaan pada ceritamu dan membuatnya lebih filmis.

7. Buat Transisi yang Lancar

Selain paragraf pembuka tiap bab yang filmis, penting juga untuk membuat transisi yang lancar antara bab-bab dalam cerita perjalananmu. Gunakan kalimat-kalimat penghubung yang tepat dan mengalir dengan baik. Misalnya,

“Setelah meninggalkan pesona pantai ini, petualangan selanjutnya membawaku ke jantung budaya Bali yang meriah dan memikat. Ada detak yang terus meningkat terasa di dadaku.”

Dengan transisi yang lancar, pembaca akan terikat pada cerita perjalananmu dan ingin terus melanjutkan penjelajahan bersamamu. Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu akan mampu menulis catatan perjalanan yang filmis dan memikat pembaca.

Siap praktik untuk membuat cerita perjalanan yang super duper asyik? Yuk, mulai menulis. Pingin ditemani di dalam proses menulis? Boleh kok mengikuti program mentoring menulis 1 on 1 selama 2-3 bulan bersama saya, Anang YB . Daftarkan dirimu sekarang.

Related Posts

Keindahan dan Kekuatan Novel Sejarah

Novel sejarah merupakan salah satu bentuk karya sastra yang memesona, mampu membawa pembaca melintasi masa lalu dan meresapi peristiwa bersejarah. Yuk, kita membahas pengertian novel sejarah, ciri-ciri novel sejarah yang membedakannya dari novel lainnya, cara memilih tokoh sejarah yang tepat, dan struktur yang dapat menjadikan novel sejarah begitu memikat. Pengertian Novel Sejarah Novel sejarah adalah …

Pilih Mentoring Menulis atau Konsultasi Naskah?

Bagi penulis pemula, ada kebingungan antara memilih mentoring menulis atau konsultasi naskah. Kedua-duanya memiliki kelebihan masing-masing, tetapi mari kita bahas perbedaannya dengan lebih detail. I. Mentoring Menulis: Petualangan 2-3 Bulan Penuh! Mentoring menulis merupakan perjalanan yang lengkap, tidak hanya membantu menyelesaikan proyek menulismu, tetapi juga memberikan pemahaman lebih mendalam tentang seni menulis. Durasinya cukup lama, …

Mengembangkan Cerpen Menjadi Novel?

Saya punya cerita fiksi dan ingin mengembangkan cerpen itu menjadi novel. Bolehkah? Selama cerpen itu adalah karya Anda sendiri, tentu tidak ada pihak yang bisa mengikat tangan Anda untuk menjadikannya sebuah novel keren. Cerita pendek, atau cerpen, seringkali menjadi wadah awal bagi penulis untuk mengekspresikan gagasan dan mengeksplorasi berbagai elemen dalam kisah singkat. Namun, ada …

Apakah Peran Co-writer adalah Menulis 50% Naskah?

Pernahkah kamu bertanya-tanya tentang peran Co-writer dalam menulis naskah? Yuk, mari kita bahas beberapa pertanyaan umum seputar apakah Co-writer benar-benar menulis 50% naskah. Siapa tahu, jawabannya bisa membantu kamu dalam proses menulis naskahmu sendiri. Simak penjelasannya berikut ini! Pertanyaan 1: Apa manfaat menggunakan Co-writer dalam menulis naskah? Jawab: Menggunakan Co-writer dalam menulis naskah memiliki beberapa …

20 Tips Staycation untuk Menulis Buku

Staycation untuk menulis buku? Hem … seperti ide yang keren ya. Kayak orang kaya atau penulis top aja. Duduk di tepi kolam renang ditemani orange juice dan MacBook lantas Anda ketak-ketik di sana. Seperti ideal padahal, susah ya! Nah, berikut ini saya bagikan tips untuk menuntaskan penulisan naskah sambil menginap santai di vila atau hotel. …

Tipsnya lengkap banget nih. Paling sulit itu ketika harus nentuin waktu sendiri selepas traveling. Apalagi nyatet poin-poin penting dan menarik selama perjalanan.

Pengeen banget membuat buku tp efek malesnyaa tu lho pak sedih akuu tuh…banyak alasan nih trip NZ kmrn belum semua ditulis di blog sdh ketumpuk trip lebaran…smg segera terealisasi

wah mantap Pak, tipsnya detail banget Sepertinya mudah membuat buku travel padahal prosesnya panjang terima kasih tipsnya, some day some how ingin juga buat buku travel

Salfok sama bajunya yg kompakan semua. Saat traveling memang saat yang pas untuk kita menulis semua cerita perjalanan. Kalau gak kayak gitu khawatir kalau setelah traveling selesai, jadi lupa apa yang ingin kita ceritakan. Oiya foto2 yang lengkap juga jadi acuan untuk menulis traveling lebih detil ya, nice info 👍😊

Tips dalam tulisan di atas betul banget. Kalau selalu diaplikasikan oleh traveler, saya percaya bisa membuat tulisan yang menarik (sayangnya saya bukan seorang traveler, lebih suka berdiam di rumah hehe). Nah, pernyataan bahwa “setiap perjalanan memiliki cerita uniknya sendiri” .. saya juga percaya hal ini. Bahkan dalam perjalanan yang sama, di antara sekian traveler pasti punya fokus berbeda, bagian mana yang menarik dan berkesan dari momen yang dilihat oleh mereka.

Wah 😍 Aku baru tahu kalau ada tips-tips untuk membuat cerita destinasi wisata. Dan ternyata, karya tulis kita itu nantinya bisa dibukukan ya?

Gak Perlu Keluar Rumah, 7 Buku Traveling Ini Obati Kangen Liburan

• 11 Aug 21 | 09:18

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Masa pandemik seperti ini, siapa yang gak rindu berlibur? Semua orang pasti ingin segera melalang buana untuk libur ke destinasi impiannya. 

Tentu kondisi pandemik yang masih mewabah saat ini membuat pecinta travel harus urung niat liburan. Apakah kamu salah satunya?

Nah, jika kamu salah satunya, gak ada salahnya untuk mencoba berimajinasi melalui membaca buku bertemakan traveling . Siapa tahu, dengan membaca buku tema tersebut rindumu akan liburan bisa terobati. Simak, yuk, buku apa aja yang bisa kamu baca!

1. Journey In Berlin karya Niken Sari

Siapa yang ingin pergi ke Eropa? Sebelum pergi ke sana, ada baiknya kalian membaca pengalaman dari orang yang sudah berpengalaman ke sana. Seperti Niken Sari yang menulis buku Journey in Berlin.

Buku ini memuat berbagai destinasi wisata favorit di Berlin, pemandangan yang indah, kecanggihan teknologi di Jerman, transportasi modern, dan faktor lain yang membuat banyak wisatawan tertarik. Di tambah lagi dengan beberapa kosa kata Jerman serta percakapan dasar yang bisa kamu gunakan. Untuk kalian yang muslim, buku ini juga menyediakan rekomendasi restoran halal di Berlin.

2. The Naked Traveler karya Trinity

Trinity adalah traveler independen asal Indonesia yang telah menulis 14 buku traveling. Serinya yang paling terkenal yaitu The Naked Traveler sudah mencapai 8 seri, lho. Gokilnya, buku ini juga sudah diangkat ke layar lebar yang diperankan oleh Maudy Ayunda.

Trinity menuliskan perjalanannya ke berbagai tempat di Indonesia, ke kawasan yang belum tereksplor banyak orang. Tidak lupa, ia menyertakan tips penting untuk perjalanan di dalam maupun luar negeri.

3. Living In Campervan karya Ayudia C & Ditto Percussion

Secara garis besar, buku ini menceritakan tentang sejak hari pertama Ayudia dan Ditto ketika tiba di New Zealand.

Yang berbeda adalah traveling kali ini menggunakan mobil campervan, salah satu akomodasi yang hits di New Zealand.

Selain itu Ayu dan Ditto menuliskan pengalaman mereka dengan bahasa yang ringan dan lengkap, ditambah tips untuk kalian yang ingin berlibur dengan campervan . 

Baca Juga: Santai di Akhir Pekan, Ini 12 Buku Bacaan Rekomendasi Najwa Shihab 

Editor’s picks

• 5 Zodiak Paling Untung Minggu Kelima Maret 2023, Capricorn Ada Peluang
• Ramalan Zodiak 27 Maret 2023, Gemini Perlu Waspada Dimanipulasi 
• [QUIZ] Kuis Ini Menggambarkan Sifat dari Hati yang Kamu Miliki

4. Syar’i Traveller The Heritage of Ottoman karya Felix S

Kalian yang suka traveling sambil belajar sejarah pasti tertarik untuk pergi ke Turki. Buku yang diterbitkan Alfatih Press ini menceritakan perjalanan Ust. Felix Siauw dengan timnya ketika pergi ke negeri lintas benua, Turki. 

Di dalam buku ini, terdapat lengkap tips, vocabulary , dan foto-foto mereka saat berada di sana. Tak hanya itu, ada juga penjelasan mengenai sejarah Turki yang cukup lengkap ditemani ilustrasi berwarna yang gak bakal bikin bosan.

5. Homesick for Seoul karya Fiona Natalia

Tak hanya K-pop, budaya yang berkaitan dengan Korea dewasa ini semakin hits. Salah satunya adalah penulis buku  Homesick for Seoul,  Fiona Natalia, yang selalu ingin kembali ke Seoul. Fiona berkata ingin bertemu dengan semua musim di Korea, oleh sebab itu dirinya menuliskan buku ini.

Homesick for Seoul berisi tips untuk kalian yang berencana traveling ke Korea dengan destinasi anti mainstream. Seperti berkunjung ke kafe artis, tempat nongkrong hits, atau ke coffe shop fancy.

6. 101 Travel Tips & Stories : Indonesia 1 karya Claudia Kaunang dkk.

Selanjutnya untuk kalian yang ingin menjelajahi negeri tercinta Indonesia! Dalam buku karya Claudia Kaunang dkk ini, kamu akan menemukan tips traveling di berbagai daerah di seluruh penjuru tanah air.

Mulai dari Medan, Padang, Belitung, Palembang, Solo, Magelang, Bawean, Lombok hingga Buton. Melalui buku ini, kalian akan tersadar akan indahnya alam Indonesia yang sayang untuk dilewatkan.

7. Eat, Pray, Love karya Elizabeth Gilbert

Buku ini merupakan novel yang berisi memoir perjalanan seorang solo traveler. Oleh sebab itu, buku ini cocok untuk kalian yang ingin berwisata seorang diri.

Eat, Pray, Love  dijamin akan membuat kalian tertarik melakukan eksplorasi perjalanan dari Italia, India, hingga ke Indonesia yaitu Bali. Tak hanya sekadar berkunjung ke tempat wisata, kalian akan diajak menyelami berbagai kisah menarik yang ada di setiap sudut kota. 

Bagaimana, siap menjelajah lewat buku ? Yuk, isi waktu di rumah dengan hal-hal yang bermanfaat namun tetap asyik. Semoga waktu luangmu semakin seru, ya!

Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku buat Kamu yang Sedang Lelah Menjalani Hidup

Cerita hidup

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

• rekomendasi buku

Berita Terkini Lainnya

Rekomendasi artikel, berita terpopuler.

• PRIVACY & POLICY
• PEDOMAN MEDIA SIBER

#DIVERSITYISBEAUTIFUL

11 Rekomendasi Buku Travel 2023 yang Dijamin Bikin Kamu Baper Pengen Jalan-jalan

Traveling sudah menjadi kebutuhan saat ini. Namun sebelum pergi, ada baiknya kamu mencari referensi dari buku-buku travel yang ada. BP-Guide akan memberikan rekomendasi buku travel yang akan membuat kamu ingin cepat-cepat berlibur.

Sebuah Perjalanan Memiliki Banyak Cerita dan Makna yang Bisa Dibagi dengan Orang Lain

Beda buku travel guide dengan travel literature, 11 rekomendasi buku travel untuk traveling.

Setiap perjalanan yang telah kita lakukan pasti memiliki makna tersendiri dan menyimpan banyak cerita. Tidak jarang kita ingin orang lain merasakan apa yang kita alami dengan membagi cerita tersebut kepada mereka. Banyak penulis yang secara khusus menceritakan perjalanan mereka ke sebuah tempat menjadi buku. Tidak harus ke tempat yang jauh, pengalaman hidup sehari-hari pun adalah perjuangan untuk kita. Menceritakan kejadian bermakna yang dapat diambil hikmahnya oleh orang lain, seperti catatan harian Anne Frank yang sangat menginspirasi.

Sebelum mencari buku perjalanan wisata, kamu harus paham bahwa ada dua jenis buku yaitu travel guide dan travel literature. Meski sekilas sama-sama berisi panduan tentang sebuah tempat, keduanya ternyata berbeda jauh. Travel guide biasanya berisi tentang informasi umum sebuah tempat wisata. Misalnya biaya yang diperlukan, tips saat melakukan perjalanan, tarif penginapan, berbagai hotel yang tersedia, tempat makan recommended dan tips menghemat selama perjalanan. Beberapa buku tentang travel guide yang paling terkenal adalah "Lonely Planet". Namun sayangnya, isi dalam travel guide tidak dapat diandalkan ketika ada tempat-tempat wisata baru atau perubahan lainnya. Buku Lonely Planet saja sudah berulang kali direvisi. Sementara travel literature lebih terfokus pada rasa perjalanan itu sendiri. Pada buku ini sangat jarang ditemukan tentang harga penginapan atau biaya transportasi. Pembaca akan diajak menjelajah melalui sudut pandang si penulis lengkap dengan pengalaman yang ia alami selama perjalanan. Kamu akan merasa seolah-olah ikut melakukan perjalanan. Travel literature dapat ditulis dalam bentuk fiksi atau non fiksi.

Jelajah Tiga Daulah: Journey to the Greatst Ottoman - Marfuah Panji Astuti

Buku yang menjelajahi jejak kerajaan Ottoman di Turki ini akan membawa pembaca berkeliling indahnya Istanbul, menyaksikan, Blue Mosque, Selat Bosphorus, Aya Sofya, sampai gunung salju Cappadoccia. Ada banyak hikmah yang bisa diambil dari buku ini, seperti bagaimana Daulah Utsmani menorehkan sejarah dengan menaklukkan Konstantinopel. "Jelajah Tiga Daulah: Journey to the Greatst Ottoman" karya Marfuah Panji Astuti tersedia di Gramedia dengan harga Rp 89.000 dan di Tokopedia dengan harga Rp 76.650.

Backpacking: Thailand Malaysia Singapura Di Bawah 2 Juta - Ikhsan Bani

Buku ini cocok untuk kamu yang ingin keluar negeri dengan bujet minim. Selain itu, dengan membaca buku ini kamu yang belum pernah backpacking ke luar negeri pasti jadi ingin berangkat. Backpacking di negara orang tidak menakutkan seperti yang dibayangkan. Mulai saja dari negara yang dekat seperti Malaysia, Singapura, atau Thailand. Atau langsung pergi ke tiga negara tersebut sekaligus juga boleh! Buku ini akan memberikan tips bagaimana cara menjelajah ketiga negara tersebut dengan uang seadanya. Buku "BACKPACKING: Thailand-Malaysia-Singapura di Bawah 2 Juta" tersedia di Bukalapak dengan harga Rp 46.400, serta di Buku Kita dan Gramedia dengan harga Rp 54.500.

Melancong Irit ke Iran - Hairun Fahrudin

Traveling ke luar negeri bisa dimulai dari negara Asia terlebih dulu. Jika kamu ingin mengunjungi negara yang antimainstream seperti Iran, buku karya Hairun Fahrudin ini akan cocok buat kamu. Melalui buku ini kamu akan diajak menelusuri sejarah revolusi Islam di Iran pada tahun 1979, menengok sisa kejayaan Persepolis, ziarah ke makam penyair legendaris Hafez, serta mengunjungi artefak peninggalan Zoroaster. Menariknya, perjalanan dilakukan dengan bujet minim ala backpacker. Ada banyak tips berguna yang bisa kamu dapatkan dalam buku ini. "Melancong Irit Ke Iran" tersedia di Bukalapak, Tokopedia, dan Buka Buku dengan harga Rp 63.000.

Journey in Berlin - Niken Sari

Siapa yang tidak ingin jalan-jalan ke Eropa? Sebelum pergi ke sana, ada baiknya kamu membaca pengalaman dari orang-orang yang sudah lebih dulu pergi. Misalnya Niken Sari yang menulis buku "Journey in Berlin". Dalam buku ini kamu akan mengetahui berbagai destinasi wisata favorit di Berlin, pemandangan alam yang indah, kecanggihan teknologi di Jerman, sistem transportasi modern, dan banyak lagi faktor yang membuat wisatawan tertarik untuk berkunjung. Ada juga percakapan dasar dan beberapa kosakata Jerman sederhana yang akan sangat membantu. Untuk kamu yang Muslim, buku ini juga menyediakan rekomendasi restoran halal di Berlin. "Journey in Berlin" dijual di Tokopedia dengan harga Rp 31.800 dan di Gramedia dengan harga Rp 39.800.

Family Backpacking Seoul - Pena Nusantara

Efek dari booming-nya drama Korea dan K-Pop, banyak orang yang berbondong-bondong ingin mengunjungi negara ginseng tersebut. Seoul pasti menjadi destinasi wisata pertama yang ingin dituju. Kota ini memiliki banyak kawasan wisata yang dapat dikunjungi sendiri atau ramai-ramai bersama teman dan keluarga. Buku "Family Backpacking Seoul" memberikan banyak tips buat kamu yang ingin pergi bersama keluarga, tepatnya ke kota Seoul. Terdapat banyak informasi yang bermanfaat seperti transportasi, akomodasi, dan kawasan yang bisa dikunjungi. Buku "Family Backpacking Seoul" oleh Pena Nusantara dijual di Bukalapak dengan harga Rp 38.800 dan di Tokopedia dengan harga Rp 37.800.

Jogja Culinary & Nongkrong Recommended 6 - Raffendie

Rasanya tidak pernah bosan mengunjungi Yogyakarta meski sudah puluhan kali ke kota itu. Yogya adalah kota wisata yang selalu menarik, terutama jika kamu suka berwisata kuliner. Buku ini akan memberikan rekomendasi tempat wisata, kuliner spesial, kafe, dan restoran yang hits serta tidak ketinggalan view yang menarik. Buku laris ini bahkan sudah ditulis hingga 6 jilid lho! "Jogja Culinary And Nongkrong Recommended 5" by Raffendie dijual di Tokopedia dengan harga Rp 49.725 dan di Gramedia dengan harga Rp 48.900.

Explore Indonesia! - Puput Alvia

Jangan dulu berpikir ke luar negeri. Negara kita sendiri sangat kaya akan tempat wisata menarik yang tidak habis dikunjungi. Buku "Explore Indonesia: menghadirkan berbagai tempat wisata yang menarik di Indonesia, dari Sabang hingga Merauke. Segala jenis wisata mulai dari wisata budaya, alam, hingga wisata kuliner dibahas secara tuntas. Lengkap dengan panduan menuju tempat wisata. Buku "Explore Indonesia!" oleh Puput Alvia tersedia di Gramedia dan Bukupedia dengan harga Rp 50.000 serta di Bukalapak dengan harga Rp 55.000.

The Naked Traveler - Trinity

Trinity adalah traveler independen asal Indonesia yang telah menulis 14 buku mengenai traveling. Serinya yang paling terkenal yaitu "The Naked Traveler" bahkan telah diangkat ke layar lebar dengan judul "Trinity The Nekad Traveler" yang diperankan oleh aktris Maudy Ayunda. Trinity menuliskan perjalanannya ke berbagai tempat di Indonesia, ke kawasan yang belum pernah dieksplorasidan masih indah dan asri. Tidak lupa ia menyertakan tips-tips penting untuk perjalanan di dalam maupun di luar negeri. Tulisan Trinity telah menginspirasi banyak orang. Dapatkan buku "The Naked Traveler 7" by Trinity di Tokopedia dengan harga Rp 35.000.

18 Hours Before Jet Lag: Germany Munich - Ashni Sastrosubroto

Satu lagi buku yang berisi tentang perjalanan di Jerman, tepatnya di kota Munich. Lebih dari sekadar traveling, dalam buku ini dituliskan mengenai hal-hal penting yang harus dipersiapkan saat keluarga pindah ke Munich, Jerman. Ashni Sastrosubroto, sang penulis, memberikan tips tentang dokumen yang harus dipersiapkan dalam waktu 2 bulan, bagaimana cara mengurus dokumen tersebut, hingga cara mengatur keuangan di negara baru. Dalam buku ini juga ditulis bagaimana cara mengatasi kejenuhan di negara orang dan masih banyak lagi. "18 Hours Before Jet Lag: Germany Munich" oleh Ashni Sastrosubroto dijual di Bukalapak dengan harga Rp 64.000 dan di Gramedia dengan harga Rp 75.000.

Homesick for Seoul - Fiona Natalia

Lagi-lagi buku yang berisi catatan perjalanan di kota Seoul, Korea Selatan. Penulis buku ini, Fiona Natalia ternyata selalu ingin kembali ke Seoul. Ia tidak peduli meski harus bergulat dengan musim dingin. Ia masih ingin kembali untuk musim-musim yang lain. Buku ini berisi tips yang sangat berguna untuk siapa saja yang berencana traveling ke Korea dengan destinasi antimainstream seperti berkunjung ke kafe artis, tempat nongkrong yang nge-hits, atau ke coffee shop fancy yang ada di sana. Kamu akan menemukan banyak tempat yang tidak pernah ada di paket-paket yang ditawarkan tur Korea, beserta dengan review menarik dari penulisnya. "Homesick For Seoul" Oleh Fiona Natalia tersedia di Tokopedia dengan harga Rp 74.800 dan di Gramedia dengan harga Rp 85.000.

101 Travel Tips & Stories - Claudia Kaunang

Dalam buku karya Claudia Kaunang dkk ini kamu akan menemukan tips-tips traveling di berbagai daerah di seluruh penjuru tanah air mulai dari Medan, Padang, Belitung, Palembang, Solo, Magelang, Malang, Bawean, Samarinda, Kendari, Lombok, hingga Buton. Melalui buku ini kamu akan tersadar akan indahnya alam Indonesia yang sangat sayang dilewatkan. Buku "101 Travel Tips & Stories : Indonesia 1" oleh Claudia Kaunang Dkk tersedia di Gramedia dengan harga Rp 78.000 dan di Lazada dengan harga Rp 100.000.

Infografik berikut ini bisa kamu cermati untuk menambah informasi. Bahkan, tips-tips lain bisa didapatkan pula di Instagram BP-Guide lho!

Membaca Buku Traveling Sangat Berguna Sebelum Kamu Berlibur

Sebelum kamu traveling ke suatu tempat, membaca travel guide atau travel literature sangat penting dan bermanfaat. Kamu akan mendapatkan gambaran umum mengenai destinasi wisata, akomodasi, sampai harga penginapan. Dengan rekomendasi buku traveling dari BP-Guide di atas, semoga traveling-mu semakin menyenangkan, ya!

• Pacar Wanita

Special Ocassions

• Anniversary
• Ulang Tahun

Product Categories

• Fashion Wanita
• Fashion Pria
• Fashion Muslim

• Privacy Policy
• Terms of Service
• Contact/advertise with us
• BP Guide India

Copyright © 2024 BP Guide - Temukan hadiah terbaikmu All Rights Reserved.

39 Best Books about Scotland (Travel, Historical, Romance)

By: Author Tracy Collins

Posted on Last updated: November 7, 2022

Looking for some literary inspiration before you visit Scotland? We have you covered! We have curated a selection of the best fiction and non-fiction titles for your reading pleasure!

In this article, you will find selections of the best books about Scotland in a variety of genres. This includes the best non-fiction books set in Scotland with travel or historical focus, romance novels set in Scotland, photography guides and more.

Whether you are looking for inspiration for your Scotland travel itinerary , want to know more about this beautiful country or simply want some escapism set in Scotland (Outlander style) you will find something that appeals in this selection.

If you enjoy movies don’t miss our selection of the best movies set in Scotland – we have 19 of the best films featuring Scotland for you to enjoy.

Rick Steves – Scotland

Lonely planet – scotland, dk eyewitness – top 10 scotland, scotland: the story of a nation.

• How the Scots Invented the Modern World: The True Story of How Western Europe's Poorest Nation Created Our World & Everything in It

44 Scotland Street

The prime of miss jean brodie, knots and crosses (inspector rebus novels), a history of scotland – look behind the mist and myth of scottish history, the family tree scottish genealogy guide: how to trace your ancestors in scotland, made in scotland: my grand adventures in a wee country, outlander book set, the refuge – an inspirational novel of scotland, sea of memories, robert louis stevenson classics collection.

• The Photographer's Guide to Scotland – Skye, Glen Coe & the Trossachs

Photographing Scotland: A photo-location and visitor guidebook

The ultimate scottish cookbook: delicious scottish recipes, a wee scottish cookbook, outlander kitchen: the official outlander companion cookbook, colours of scotland: a relax-art-ation mindfulness adult colouring book, the scotland colouring book: past and present, the colouring book of scotland, horrible histories -scotland.

• You wouldn't want to be Mary, Queen of Scots!

Hairy Hettie: The Highland Cow Who Needs a Haircut! (Picture Kelpies)

Happy reading.

BEST TRAVEL BOOKS AND GUIDES ABOUT SCOTLAND

Rick Steves is of course one of the best selling authors in the US when it comes to guide books for European travel or travel around the British Isles.

This guide provides readers with Rick’s recommendations for Scotland which include his picks for sights, eating and sleeping. This may be a useful addition to your research(with this website of course!) if you are planning on visiting Scotland.

It also includes a useful full-colour foldout map.

CLICK TO BUY

Lonely Planet provides readers with up-to-date advice on what to and see in Scotland.

It offers a comprehensive guide to Scottish regions and all they have to offer from the cities of Edinburgh and Glasgow to the Scottish Highlands.

Click to buy

A third option if you are looking for a guidebook for Scotland (supplementary to this website of course) is the DK Eyewitness series.

This focuses on their pick of the top 10 things to do and see in Scotland. I love lists so they always appeal to me!

BEST BOOKS ABOUT SCOTLAND – SCOTTISH HISTORY

Everything you could want to know about the history of Scotland from the beginning. A great read for anyone wanting to learn about the Scots and their turbulent past.

How the Scots Invented the Modern World: The True Story of How Western Europe’s Poorest Nation Created Our World & Everything in It

How the Scots Invented Modern World is a fascinating exploration of Scottish genius for creating basic ideas and institutions that shape our world today.

From James Watt, who invented an entirely new type of the light bulb with his design skills to Adam Smith’s work on economics which helped pave the way into how we measure wealth today- it all started out in Scotland!

BEST NOVELS SET IN SCOTLAND

By Alexander McCall Smith

The first in a series of books about the residents of 44 Scotland Street a busy Bohemian corner of Edinburgh’s New Town.

Follow the lives of the residents in this delightful series of books by Alexander McCall Smith.

By Muriel Spark

Set in the 1930’s Miss Jean Brodie is a teacher in an Edinburgh boarding school. This is a classic novel written by Muriel Spark and was adapted for film with a young Dame Maggie Smith playing Brodie.

By Ian Rankin

An Inspector Rebus novel Knots and Crosses is the first in the series featuring detective Rebus. Set in Edinburgh a number of the novels have been adapted for TV.

BEST BOOKS ABOUT SCOTLAND (NON-FICTION)

By Neil Oliver

Historian (and TV presenter) Neil Oliver tells the story of Scotland in this easy to read guide.

If you have (or believe you may have) Scottish ancestry this guide will help you build your family tree.

Uncover your Scottish heritage with the help of genealogy expert Amanda Epperson and learn about church records, censuses, civil registrations and more.

By Billy Connolly

Find out from the big Yin himself what it means to be Scottish. In this reflection on his life, roots, and homeland Connolly takes readers on the journey with him.

A funny and yet brutally honest account from one of Scotland’s most loved comedians.

BEST ROMANCE NOVELS SET IN SCOTLAND

By Diana Gabaldon

Familiar to most of us through the TV adaptation of the same name the Outlander series tells the story of love across the centuries. If you plan to visit some of the Outlander film locations in Scotland read my guide to the best Outlander tours.

By Regan Walker

A Gold Medal Winner 2017 Illumination awards this romantic novel is set in Scotland in 1072.

If you enjoy historical romantic fiction this book is a delightful read.

By Fiona Valpy

Set in Scotland and France this novel tells the story of Ella.

Sharing her life story with her granddaughter Kendra takes us from the beautiful island of Ile de Re to the rugged hills of Scotland and the Scottish countryside.

BOOKS BY FAMOUS SCOTTISH AUTHORS

No list of books would be complete without the mention of Robert Louis Stevenson. Although not set in Scotland these classic novels by one of the most famous Scottish authors of all time has to be included.

BEST SCOTLAND FOCUSSED PHOTOGRAPHY GUIDES

The Photographer’s Guide to Scotland – Skye, Glen Coe & the Trossachs

An excellent guide to some of the most beautiful places in Scotland. Includes detailed information about how to get to the various locations including the Isle of Skye which is featured in the book.

If you are a keen photographer (or know of one) this is a must-buy for your trip!

In this extensive photo-location and visitor guidebook, Dougie Cunningham explores and describes the most beautiful places in Scotland to visit and photograph.

Including classic views and also some lesser-known and hidden gems!

BEST SCOTTISH COOKBOOKS

Now for a selection of the best Scottish cookbooks for those of you who enjoy recreating some of the food we are often introduced to for the first time when we travel.

Feast on twenty recipes inspired by the Highland romance novel “Love Inherited.”

This companion cookbook spans the meals of a Highlander’s day from breakfast to a drink by the fire.

Featuring more than one hundred recipes,  Outlander Kitchen  retells Claire and Jamie’s incredible story through the flavours of the Scottish Highlands, the French Revolution, and beyond.

A perfect companion to the books and TV series.

BEST SCOTTISH THEMED COLOURING BOOKS

This latest edition of Colours of Scotland is bigger, brighter and sharper than before. In this new edition you will find new images have been added!

E-colouring books for adults unlike traditional hard copies allow you to print and colour images as often as you like!

Featuring a range of picturesque Scottish vistas , from freshwater lochs and wooded glens to majestic mountains, granite cities, and medieval castles, each stunning scene is full of intriguing detail sure to fire the imagination and make you reach for your colouring pencils .

A unique Scottish colouring book suitable for adults as well as children featuring 20 of the country’s most iconic places including:

Edinburgh Castle * Forth Rail Bridge * St Andrews * HMS Discovery, Dundee * Balmoral castle * Loch Ness/Urquart Castle and many more.

BOOKS FOR CHILDREN ABOUT SCOTLAND

Refreshed, renewed, reloaded! Readers can discover all the foul facts about Scotland, including the truth about William Wallace, the disgusting details of sick Scottish torture techniques, and how to terrify a tourist with gory Scottish ghost stories.

This is a great way to learn about Scottish history!

You wouldn’t want to be Mary, Queen of Scots!

See life through the eyes of one of the most unfortunate people in European history – Mary, Queen of Scots!

Crowned as a baby, widowed at 18, schemed against in your own country and menaced by the superpower next door your life is not going to be a bed of roses!

Informative captions, a complete glossary and an index make this title an ideal introduction to the conventions of non-fiction texts for young readers.

Hettie the Highland cow has lots of hair to keep her warm and cosy. But other animals want to be cosy too… In springtime two blackbirds stop by and build their nest in Hettie’s hair. She’s a cow, not a hedge!

The second story about loveable Hettie the Highland cow takes us through the seasons in Scotland. This charming, funny story is brought to life by Jo Allan’s lively illustrations.

I am sure that this wide selection of books about Scotland or with a Scottish theme will have provided you with some inspiration and ideas whether your interest is in Scotland’s history, exploring the Scottish Isles or simply wanting a romance or historical novel for the plane journey.

• Read more in our Edinburgh Travel Guide

If you are planning a trip to Scotland why not join my FREE UK Travel Planning Group on Facebook? Join over 1000 others for more travel tips, resources and inspiration as well as practical advice from travellers just like yourself.

• Best UK travel books
• Best books about England
• Scotland Travel Guide

More to read if you are visiting Scotland

• Inverness Travel Guide
• Best day trips from Edinburgh
• How to travel from London to Scotland on the Caledonian Sleeper
• Best Gifts for Anglophiles

• Brilio Channels

Hello There

Sign In to Brilio

Welcome to our Community Page, a place where you can create and share your content with rest of the world

• BRILIOBEAUTY
• JALAN-JALAN
• PERSONAL FINANCE

BRILIO » Jalan-Jalan

11 buku tentang traveling yang wajib traveler baca, sebuah perjalanan memiliki banyak cerita dan makna yang bisa dibagi dengan orang lain..

Muhammad Gufron Salim

27 Januari 2016 22:07

Brilio.net - Sebuah perjalanan memiliki banyak cerita dan makna yang bisa dibagi dengan orang lain. Banyak di antaranya yang ditulis menjadi sebuah buku perjalanan, bahkan ada yang dibuat bentuk serial karena sudah memiliki banyak pembaca setia seperti karya Trinity, Claudia Kaunang dan banyak lagi yang lainnya. Tulisan-tulisan mereka sangat bermanfaat bagi para pembaca, terutama bagi mereka yang menyukai perjalanan dengan menjadi seorang traveler. "Saya pernah baca bukunya Agustinus Wibowo, atau buku tentang sekumpulan perjalanan konservasi di hutan Borneo, perjalanan dokter ke pelosok. Trus ada tentang backpacker karya adis takdos, lainnya banyak aku cenderung milih sih," kata Rinda Agustifany, salah satu pehobi buku traveling kepada brilio.net , Rabu (27/1). Menurut perempuan yang suka hiking ini, ia bisa mengetahui pengalaman unik penulis saat perjalanan dan juga kontribusi (feedback) mereka. Dari membaca buku perjalanan tersebut, Rinda menjadi lebih peka. Tak hanya mengunjungi destinasi, tapi ia juga meluangkan waktu untuk berinteraksi dengan masyarakat sekitar. "Sekarang, aku gak hanya ingin ke satu tujuan atau destinasi karena di sana ada sesuatu yang bagus aja. Jadi, aku ingin tahu lebih bagaimana kehidupan mereka sehari-hari, budaya mereka, adat istiadat dan juga sejarah kampung di sana," tambahnya. Nah buat kamu yang ingin tahu buku-buku tentang perjalanan yang wajib kamu baca. Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, buku-buku yang wajib kamu baca untuk referensi traveling kamu. 1. 101 Travel Tips & Stories

Recommended By Editor

• Ini dia 10 tempat yang paling sepi di dunia, cocok untuk menyendiri
• 6 Tempat wisata ini dulu ternyata lokasi pembantaian massal, ngeri!
• 6 Lokasi wisata ini punya mitos bikin hubungan langgeng, kunjungi ya!
• 10 Wisata gratis di Semarang, termasuk tempat syuting Ayat-ayat Cinta
• Selain Raja Ampat, ini dia 7 surga lainnya di tanah Papua

11 Resep bayam pedas paling praktis, enak, sedap, dan bikin nambah nasi

Bukan pakai botol plastik, ini trik mengubah kipas angin jadi sedingin AC cukup dengan 1 sampah dapur

10 Rekomendasi body scrub untuk anak sekolah harga di bawah RP 100 ribu, badan cerah seketika

OpenAI memperkenalkan GPT-4o, multimoda yang digadang-gadang bakal menghadapi AI Gemini Google

Pilih reaksi kamu.

Gak perlu khawatir, tulisan kamu bisa tetap TERBACA DAN TRENDING di Brilio.net

Pepeng si penyeduh kopi tanpa gula ciptakan vibes coffee shop bak klinik, bikin Derby Romero ketagihan

Mengenal Wotawati, dusun unik di Yogyakarta tempat fenomena matahari terbit jam 8 pagi

Singapore Tourism Board & Traveloka dorong pertumbuhan turis lewat tanda tangan MOC

Dulu jadi wisata idola kini terlupakan, cerita Goa Cerme yang terletak di dua kabupaten

Kisah masjid tertua di Yogyakarta, tempat ibadah yang menyajikan sejarah serta karya seni abad ke-16

Camping di Potrobyan River Camp, menikmati sunrise di tepi Sungai Opak

Pesona Negeri Kahyangan, penghubung desa yang kini jadi spot Instagramable di lereng Merbabu

Rabbithide tempat hiburan eksklusif, cocok untuk melepas penat di tengah padatnya Jakarta

7 Momen pemotretan Eva Manurung dan Egi Fazri pacar berondong, mesranya bak ABG lagi kasmaran

150 Kata-kata pantun lucu buat pacar, tanda perhatian dan bikin hubungan makin lengket

Sebelahan langsung dengan ruang keluarga, 11 potret dapur Nisya Ahmad ini interiornya estetik

100 Pantun jenaka anak-anak, lucu dan menghibur serta penuh nasihat

Jual rumah kini pilih ngontrak, intip 11 potret hunian Rina Nose yang walk in closet-nya mirip butik

Anticinlok sama lawan main, 6 potret mesra Titi Kamal & pasangan di sinetron, terbaru di Tertawan Hati

Penganut minimalis, 9 potret dapur Angela Gilsha 'Cinta Berakhir Bahagia' simpel tanpa perabot mewah

10 Potret penampilan Mahalini dari lamaran hingga wedding party, gaun halterneck sukses tuai atensi

Konser "The Show Live On Tour 2024" bikin penggemar terpukau, Niall Horan tersentuh dengan penonton

11 Chat lucu salah sebut ini endingnya bikin susah nahan emosi, auto pengen benerin sambil geregetan

Bawa pulang sepotong kenangan manis Bali dengan suvenir garapan perajin lokal di ThankYouBali.com

Bakpia Mbah Wiro 378, oleh-oleh khas lapas buatan narapidana yang jadi sajian tamu hotel bintang lima

Holiday sambil relaksasi di Rabbit Jump, beach club terbesar di Gili Trawangan

Ini 5 aktivitas seru yang bisa kamu eskplorasi saat liburan di Bali Barat

Keliling desa wisata sambil menikmati pemandangan di Borobudur naik VW safari

Menikmati wisata Propang Ranch, spot apik lihat yang ijo-ijo di Magelang serasa di New Zealand

Hanya setahun sekali, Pasar Ramadhan Padukuhan Gowok jadi cara unik warga memeriahkan bulan suci

Menjelajah destinasi wisata Bali dengan skutik canggih, manjakan pengendara di berbagai medan

7 Tips menggunakan sepeda motor agar aman dan nyaman saat liburan, selalu waspada ya

Kue clorot, makanan khas Purworejo yang tak lekang oleh zaman

Yangko, bekal Pangeran Diponegoro saat gerilya dan kudapan favorit para raja

Menjelajah pesona tersembunyi air terjun Kalipancur di pelosok Semarang

Taman Sidandang, destinasi wisata murah tapi menarik di Purworejo

Air terjun Sekar Langit, konon tempat mandi tujuh bidadari kahyangan

Roti kembang waru, kudapan Raja Mataram Islam yang tetap eksis

Menyelami sejarah maritim di Museum Bahari, ada torpedo Rusia 7 meter

Download gratis aplikasi mobile Brilio :

5 Buku Academic Writing Terbaik 2022, Rekomendasi Para Ahli

• Brigitta Winasis
• February 26, 2022

Kemampuan menulis ilmiah yang baik diperlukan selama masa studi. Namun keterampilan tersebut bisa jadi sulit dikuasai, terutama jika dalam bahasa Inggris. Untuk itu hadir Kursus Academic Writing yang akan membantu kamu dalam studi.

Bahasa Inggris yang digunakan dalam Academic Writing berbeda dengan bahasa sehari-hari.

Agar dapat menguasainya, kamu bisa menjadikan lima buku ini sebagai referensi belajar. Kelima buku ini direkomendasikan para ahli dalam berbagai artikel di media internasional.

How Writing Works (Roslyn Petelin)

Buku ini memperkenalkan tata bahasa, struktur kalimat, dan gaya penulisan akademik dan teks profesional lainnya.

How Writing Works edisi terbaru mencakup tips membaca, menggunakan tata bahasa, membangun struktur, menulis paragraf, menggunakan tanda baca, menulis di media sosial, membuat dokumen akademik dan profesional, merevisi, menyunting, dan mengoreksi.

How To Ace Essay Writing in Three Steps (Passivity Press)

Apakah kamu kesulitan menulis esai? Buku ini memberi tips menulis esai dalam tiga langkah mudah.

Selain itu, dalam buku ini terdapat enam kerangka esai untuk Analytical Essay, Argumentative Essay, Interpretive Essay, Comparative Essay, Problem and Solution Essay, serta Cause and Effect Essay.

Setiap kerangka esai disertai panduan cara menulis yang tepat. Buku ini dirancang untuk membantu siswa percaya diri saat menulis esai.

How To Use Storytelling in Your Academic Writing (Timothy G Pollock)

Kemampuan menulis yang baik sangat krusial agar bisa sukses dalam studi. Menggunakan storytelling dalam penulisan akan membuat pembaca mendapat makna penelitian lebih dalam.

Buku ini menyediakan teknik menggunakan storytelling dalam keseluruhan proses penulisan artikel.

They Say / I Say (Gerald Graff, Cathy Birkenstein)

Buku ini membantah berbagai mitos dalam penulisan, pembacaan, dan riset ilmiah. They Say / I Say populer di kalangan siswa karena menyediakan berbagai tips praktis bagaimana menarik pembaca melalui tulisan.

Dalam edisi terbaru, buku ini turut menyertakan latihan dan tips merevisi tulisan ilmiah.

Essay Writing Improve: How To Find and Correct Errors in Your Academic Writing Skill (Ben Graser)

Saat menempuh pendidikan tinggi, banyak siswa menyadari kesalahan yang mereka buat saat menulis karya ilmiah.

Beberapa kesalahan yang paling umum adalah kata pengantar yang tidak jelas, posisi penulis yang tidak tegas, arah penulisan yang jelas, struktur yang keliru, terlalu deskriptif tanpa menyertakan analisis atau referensi, menggunakan kata ganti orang pertama, dan masih banyak lagi.

Buku ini menjelaskan dengan rinci kesalahan yang umum dibuat penulis ilmiah dan cara menghindarinya.

Artikel Terbaru

Yuk Pelajari Kata Ganti Bahasa Mandarin (Aku, kamu, dia, mereka)

Kursus Bahasa Mandarin untuk Karyawan di Aceh

Biaya Kursus Bahasa Inggris di Batam, Ada Promonya Juga!

Kursus Bahasa Arab di Jogja, Belajar Asyik Bersama Tutor Terbaik!

Social Media

Subscribe to our weekly newsletter.

Related Posts

Kamu perlu belajar tentang Kata Ganti Bahasa Mandarin agar bisa berkomunikasi dengan baik dalam bahasa Mandarin. Cek kata gantinya sebagai berikut!

Kursus Bahasa Mandarin untuk Karyawan di Aceh telah hadir untuk kamu yang ingin belajar bahasa Mandarin dengan maksimal di Aceh. Kelas tersedia secara online maupun offline.

Lister memiliki biaya kursus bahasa Inggris di Batam dengan harga yang hemat dan bersahabat. Ada promo Group Class 50% OFF, segera daftar!

Ikuti Kursus Bahasa Arab di Jogja di Lister dengan sistem belajar yang mengasyikkan bersama tutor terbaik. Materi super lengkap dan ada berbagai promo.

Global Head Office

Indonesia Office

PT. Lister Teknologi Edukasi

• +62 812-1509-5776
• [email protected]
• +62 812-3112-2250
• [email protected]

Apply to be Tutors

• +62 812-3717-3373
• [email protected]

Hubungi Kami

Tentang Lister

Gabung Lister

Other Links

SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

Dapatkan info promo, acara dan konten menarik lain dari lister!

Metode Pembayaran

"Langkah Terakhir untuk Klaim Kode Promo 35% dari Lister"

Isikan data diri kamu di sini.