travel indonesia di taiwan

APLIKASI ONLINE UNTUK SERTIFIKAT OTORISASI PERJALANAN ROC (TAIWAN)

Warga negara India, Indonesia, Vietnam, Myanmar, Kamboja, dan Laos dapat mendaftar online untuk Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC (ROC Travel Authorization Certificate).

I. Agar memenuhi syarat untuk mendapatkan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC, kondisi berikut ini harus dipenuhi :

• Paspor pemohon berlaku enam bulan terhitung sejak tanggal kedatangan di Taiwan.(Masa berlaku dihitung sejak tanggal kedatangan di Taiwan, bukan tanggal saat pengajuan visa Online)
• Pemohon harus memiliki tiket pesawat atau tiket kapal perjalanan pulang pergi.
• Pemohon tidak pernah dipekerjakan sebagai pekerja pabrik/buruh di Taiwan.

II. Persyaratan khusus.

• 1.Selain itu,pemohon harus memiliki sertidaknya salah satu dari Visa yang dikeluarkan oleh negara Amerika, Kanada, Inggris, Jepang, Australia, Selandia Baru, Korea ,dan negara-negara Schengen dan UNI EROPA : (1).Kartu izin tinggal sementara atau kartu izin menetap yang masih berlaku (2).Visa masuk yang sah (visa elektronik diperbolehkan) (3).Kartu izin tinggal atau visa yang telah berakhir kurang dari 10 tahun sebelum tanggal kedatangan di Taiwan.
• ※E-visa Australia dan Selandia Baru yang digunakan untuk mengajukan Travel Authorization Certificate harus masih dalam masa berlaku saat tiba di Taiwan.
• ※Pemegang Authorization Certificate dengan menggunakan visa Jepang/Korea, harus menunjukkan bukti riwayat kunjungan ke Jepang/Korea.
• 2.Untuk pemegang visa Taiwan yang telah berakhir kurang dari 10 tahun dan tidak pernah melanggar peraturan di Taiwan; Pemegang visa dengan kode 「FL」(PMI) , kode「 X 」(DAN LAIN-LAIN), kode「P」dengan catatan “WITH SPECIAL PERMISSION FROM MOFA”【VISA/EVISA PEDOMAN PEELAKSANAAN OPERASIONAL VISA TURIS TAIWAN UNTUK GROUP TOUR HIGH-END DARI NEGARA-NEGARA ASIA TENGGARA (PEDOMAN KUAN-HONG)】atau visa residen Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan, tidak diperbolehkan mengajukan aplikasi visa online (Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC).

III. CATATAN:

• Setiap tahun (mulai 1 Januari hingga 31 Desember tahun berjalan) hanya dapat mengajukan permohonan bebas visa bersyarat sebanyak 6 kali melalui sistem ini.
• Saat mengajukan permohonan pembebasan visa bersyarat dalam sistem ini, harap isi informasi sesuai fakta. Jika departemen kami mengetahui bahwa Anda telah datang ke Taiwan lebih dari 6 kali dengan sertifikat verifikasi pada tahun berjalan, maka Anda tidak akan diizinkan masuk ke Taiwan.
• Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC yang disetujui berlaku 90 hari. Masuk beberapa kali ke Taiwan dalam jangka waktu 90 hari ini diperbolehkan. Pemegang Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC diperkenankan tinggal di Taiwan selama 14 hari,mulai dari hari setelah kedatangan. Jika pemegang ingin mengajukan perpanjangan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC,maka harus melakukan 7 hari sebelum berakhirnya sertifikat yang berlaku.
• Jika terjadi kesalahan apapun selama proses aplikasi online, pemohon dapat mengajukan aplikasi baru.
• Aplikasi online hanya dapat dilakukan oleh pemegang paspor biasa yang sah. Pemegang paspor sementara, paspor darurat, atau paspor tidak resmi atau dokumen perjalanan selain paspor ,tidak dapat mengajukan aplikasi online.
• Visa yang telah disebutkan dalam daftar persyaratan dokumen yang diperlukan di atas tidak termasuk izin untuk bekerja.
• Seluruh visa negara yang disebutkan diatas jika sudah di cap VOID, CANCELLED, atau CANCELLED WITHOUT PREJUDICE tidak dapat digunakan untuk mengajukan aplikasi online.
• Pemohon harus memiliki sertidaknya salah satu dari dokumen seperti Kartu izin tinggal sementara atau kartu izin tetap yang masih berlaku,Visa masuk yang sah (visa elektronik diperbolehkan),dan Kartu izin tinggal atau visa yang telah berakhir kurang dari 10 tahun sebelum tanggal kedatangan di Taiwan.
• Pemegang Kartu izin tetap yang tidak tercantum masa berakhir nya kartu, dimohon memasukkan angka “9999” di kolom tahun.
• Setelah aplikasi disetujui, pemohon diminta untuk mencetak Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC. Pemohon harus menunjukkan sertifikat tersebut dan dokumen yang diperlukan untuk pemeriksaan / melampirkan kartu penduduk tetap atau visa yang sesuai dengan persyaratan ketika memasuki Taiwan dan tiket perjalanan pulang pergi. Jika tidak dapat menunjukkan dokumen yang diperlukan , maka tidak diperkenankan masuk ke Taiwan.
• Warga Negara Indonesia yang memiliki pendaftaran bebas visa Jepang ( Japan Visa Waiver Registration) yang sah berhak untuk mendapatkan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC.
• Pemegang Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC yang pertama kali masuk ke Taiwan TIDAK PERLU mengisi Kartu Kedatangan (online). Kartu Kedatangan (online) harus diisi saat masuk kembali ke Taiwan dengan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC yang sama Silakan mengisi Kartu Kedatangan (online) untuk inspeksi imigrasi sebelum memasuki Taiwan dalam masa berlaku sertifikat ini. https://acard.immigration.gov.tw/nia_acard

東南亞國家人民申請來臺先行上網查核證明(網簽)常見問題

| Deklarasi Privasi | Deklarasi Aksesibilitas Situs |

Copyright © Ministry of Foreign Affairs, Republic of China (Taiwan)

Nonanomad.com

Travel Blogger Indonesia

Cara Mengajukan Visa Turis Taiwan (Syarat dan Biaya)

Traveling ke Taiwan semakin gampang karena proses pengurusan visa yang cepat dan tidak ribet.

Apalagi kalau kamu punya visa yang diterbitkan oleh negara-negara tertentu, kamu cukup mengisi formulir secara online untuk mendapatkan Travel Authorization Certificate untuk berkunjung ke Taiwan.

Di artikel ini saya akan membagikan cara mendapatkan Travel Authorization Certificate dan juga pengurusan visa Taiwan melalui cara biasa yaitu dengan mendatangi kantor TETO.

ROC (Taiwan) Travel Authorization Certificate

Taiwan memberlakukan BEBAS VISA bagi orang Indonesia yang memiliki resident card atau visa yang diterbitkan dari negara-negara tertentu.

Kamu hanya perlu apply semacam izin untuk melakukan perjalanan ke Taiwan yang bernama Sertifikat Otorisasi Perjalanan (Travel Authorization Certificate)

Dokumen ini berlaku selama 90 hari sejak diterbitkan dan dapat digunakan multiple-entry  dengan masa tinggal 14 hari di Taiwan.

Syarat untuk mendapatkan ROC (Taiwan) Travel Authorization Certificate:

• Memiliki paspor dengan masa berlaku minimal 6 bulan
• Memiliki tiket pesawat atau kapal ferry pulang pergi
• Tidak pernah bekerja sebagai TKI di Taiwan
• Memiliki visa yang diterbitkan oleh negara Australia, Kanada, Jepang (termasuk visa waiver), Korea, New Zealand, Schengen, Inggris, atau Amerika

Dengan catatan: 

• Pemohon dengan elektronik visa Australia dan New Zealand, harus memiliki visa yang masih berlaku dan menunjukkannya pada saat kedatangan
• Pemohon dengan visa Jepang dan Korea diharuskan sudah pernah ke Jepang atau Korea dengan menggunakan visa yang menjadi dasar pengajuan (bukan hanya memegang tiket atau memiliki visa saja)
• Pemohon tetap bisa menggunakan visa Amerika, Kanada, Inggris, Jepang, Korea, Schengen yang sudah tidak berlaku asalkan tidak melebihi 10 tahun

Cara apply ROC Travel Authorization Certificate

1. Masuk melalui link ini https://niaspeedy.immigration.gov.tw/nia_southeast/ , kemudian pilih bahasa yang sesuai.

2. Baca persyaratan aplikasi dan klik next.

3. Isi formulir secara online.

4. Nanti kamu akan dapat sertifikasi secara langsung dengan bentuk seperti di bawah ini. Nah, karena saya apply menggunakan US visa, saya harus menunjukkannya kepada pihak imigrasi pada saat kedatangan dan juga tiket pesawat pulang.

Visa Turis Taiwan 

Kalau kamu ga punya visa ke negara-negara yang udah disebutkan di atas, mau ga mau kamu harus apply visa dengan cara biasa untuk liburan ke Taiwan.

Tapi tenang aja, proses pengurusannya juga ga ribet – tinggal mempersiapkan dokumen persyaratan untuk pengajuan visa dan datang langsung ke kantor Taipei Economic and Trade Office (TETO)  yang berlokasi di Jakarta atau Surabaya.

Apa saja dokumen persyaratan untuk mengajukan visa turis ke Taiwan? 

Checklist dokumen yang perlu kamu persiapkan yaitu:

• Formulir aplikasi (download di sini) .
• Paspor asli berlaku minimal 6 bulan
• 1 fotokopi halaman depan paspor
• 1 fotokopi kartu keluarga (KK)
• 2 lembar pas foto ukuran 4 x 6 dengan latar belakang putih yang diambil dalam 3 bulan terakhir
• Surat keterangan kerja
• Rekening koran selama 3 bulan terakhir

Di mana lokasi pengajuan visa Taiwan?

Taipei Economic and Trade Office (TETO) Jakarta

L12 & L17 Gedung Artha Graha, Jalan Jendral Sudirman No. Kav 54-55 DKI Jakarta 12190, Indonesia T: 021-515-3939/021-515-3939 E: [email protected]

Taipei Economic and Trade Office (TETO) Surabaya

Jalan Indragiri No.49 Surabaya 60241, Indonesia T: (031)9901-4600 E: [email protected]

Berapa biaya visa yang harus dibayar?

Biaya visa kunjungan ke Taiwan adalah Rp 700,000 ( single entry ) dan Rp 1,400,000 (multiple entry) .

Untuk biaya pengurusan visa cepat di hari yang sama akan ada tambahan sebesar Rp 350,000 ( single entry ) dan Rp 700,000 ( multiple entry ) .

Cek di sini untuk biaya pengurusan jenis visa Taiwan lainnya.

Berapa lama visa Taiwan jadi? 

Proses penerbitan visa Taiwan memerlukan waktu selama 2 (dua) hari kerja. 

Misalnya kamu submit di Senin pagi, maka pengambilan visa di hari Kamis sore

Tapi kalau mau ambil yang express   (1 hari jadi) juga bisa kok, tinggal bayar biaya tambahannya aja – pagi ngumpulin berkas, sorenya udah bisa kamu ambil.

Bagaimana cara apply visa turis Taiwan? 

Ikuti langkah-langkah ini untuk mengajukan visa turis Taiwan:

1. Mengisi formulir pengajuan visa Taiwan secara online melalui situs https://visawebapp.boca.gov.tw/

Isi informasi mengenai detail perjalanan. Ada juga pilihan apakah kamu ingin mengajukan visa single entry ataupun multiple entry . Kalau pengen liburan berarti di bagian purpose of visit bisa pilih “Tourism” . Setelah selesai isi klik tombol “Next” .

Isi informasi data diri kamu, detail paspor, hingga contact details . Kamu perlu menyertakan juga nama hotel dan juga nomor hotel.

Kemudian, pilih lokasi di mana kamu akan mengajukan visa – Taipei Economic and Trade Office di Indonesia (TETO) Jakarta atau Surabaya.

Setelah submit aplikasi, kamu akan dapat nomor aplikasi.

2. Mempersiapkan dokumen persyaratan lainnya 

3. Datang ke lokasi pengajuan visa (TETO) dengan membawa seluruh berkas dokumen yang diminta dan melakukan pembayaran visa.

Jam penerimaan: 08:30-11:30 Jam pengambilan: 13:30-16:30

Visa dapat kamu ambil setelah 2 hari kerja!

Gimana? Mudah kan cara mengurus visa ke Taiwan – bisa apply online aja kalau kamu punya visa ke negara yang udah disebutkan di atas, atau datang ke kantornya langsung.

Mudah-mudahan informasi di atas bermanfaat ya! Yuk, share pengalaman kamu kalau udah pernah apply visa Taiwan di kolom komentar di bawah!

Baca juga artikel ini: 

• Cara Apply Visa China Sendiri, Gampang! (Syarat + Biaya)
• Cara dan Syarat Mengurus Visa Korea Selatan Terbaru
• Pengalaman Apply Visa Amerika (USA), Ternyata Gampang!

Blogger dan juga creator yang senang berbagi tips seputar traveling, blogging/digital marketing, dan pengalamannya tinggal di luar negeri. Style traveling  lebih ke slow-traveling, hobi naik gunung juga. Yuk, kenalan lebih lanjut ! Ikuti juga perjalanannya di media sosial dengan klik icon yang ada di bawah ini. Semoga menginspirasi!

15 Replies to “Cara Mengajukan Visa Turis Taiwan (Syarat dan Biaya)”

Halo kak. Salam kenal Makasih infonya sedikit membantu.. Saya ingin bertanya. Ada temen saya dia kerja dikorea sebagai TKL rencana cuti 40 hari bulan depan.. 26 hari pulang ke indonesia, lalu dia berencana mau liburan ke Taiwan 14 hari.. Setelah itu dia kembali lagi ke Korea untuk bekerja.. Apakah bisa membuat bisa turis ke Taiwan dengan tujuan berlibur dan persyaratannya apa aja kak . Mohon informasinya kak. Terimakasih ?

Halo, setau saya bisa mengajukan travel authorization secara online asalkan memiliki semua persyaratan yang disebutkan di atas

Ka… Izin bertanya, untuk rekening apakah ada syarat misalnya di rek. Minimal saldonya berapa?

Halo setau saya tidak ada, tapi sebaiknya bisa mencukupi untuk kebutuhan pas di Taiwan. Cara hitung bisa mungkin 1juta/hari dikalikan berapa hari di sana. Kemudian juga asalkan transaksi di rekening korannya lancar.

Hi Kak, Izin bertanya, saya berencana liburan ke Taiwan bersama keluarga (2 dewasa + 1 anak). Syarat pengajuan visa Taiwan berupa apa saja? 1. Selain formulir aplikasi, fotokopi KK, fotokopi paspor, pasfoto, surat keterangan kerja (cuma dari saya sendiri), apakah perlu surat jaminan seperti yang ada di website ROC? 2. Yang saya ajukan visa turis saja atau Visa IKUT KELUARGA BAGI ANAK DIBAWAH UMUR juga? 3. Jika saya menggunakan paspor lama untuk pengajuan visa, sementara paspor baru lagi diperpanjang, apakah saya bisa mengajukan visa? Terima kasih

Halo.. terima kasih sharing nya, sangat membantu. Sy mau tolong tanya tentang pengajuan ROC travel authorization certificate. Di formulir online nya ada ditanya tentang nama hotel yg akan kita tempati saat berkunjung kesana. Apakah hotelnya harus sudah kita pastikan booking terlebih dahulu? Apakah bermasalah kalo saat kita kesana ternyata hotel kita berbeda dengan yg kita cantumkan di formulir? Karena saat ini sy sedang menyusun itinerary perjalanan & belum booking apapun, saya berencana apply travel certificate ini dulu baru booking2 yang lainnya. Terima kasih sebelumnya yaa ??

Harusnya ga masalah, mau booking hotel dulu juga gpp, ROC travel authorization biasa langsung keluar kok.

Terima kasih responnya ??? Mau tolong tanya lagi. Untuk pengajuan ROC travel authorization certificate ini apakah harus menggunakan e-paspor? Kemudian waktu pengisian form nya, pd bagian ‘special requirement’, sy menggunakan visa waiver jepang. Ada ditanyakan juga masa berlakunya, ini diisi dengan registered date yg tertera pada visa jepang tsb kah?

Terima kasih sebelumnya yaa

Hallo, ga mesti e-paspor kok. masa berlaku berarti diisi kapan berakhirnya, kalau misalnya 1 jan 2023, berarti isinya 1 jan 2026 aja.

Sy sudah coba apply ROC TAC nya & sudah approved (setelah mencoba justru baru terpikir mengenai jenis paspor & tgl register yg td sy tanyakan). Kemudian sy coba apply ulang untuk merevisi tgl masa berlaku visa td, ternyata sepertinya TAC nya sama saja krn nomor electronic receipt nya sama persis. Jd kesimpulan yg sy dapat, revisi tgl ini spt nya tidak mengubah TAC yg sudah di issue sebelumnya.

Ini sekedar tambahan sharing dari sy.

Terima kasih buat respon & info2 nya yaa ???

Halo. mohon info, saya sdh apply visa taiwan online ini, tapi pada kolom autorization dan holding pass, harusnya muncul 2 nomer yang sama, tapi ini hanya muncul 1 saja. apa tidak masalah? atau ada yanglain? terimakasih

Halo kak salam kenal.. saya ada pertanyaan nih untuk apply visa taiwan ini apakah tiket pernyataan pulang-pergi pesawat sangat diperlukan. sebab saya ada rencana buat pergi dari indonesia ke taiwan lalu dari taiwan ke china. Terima kasih sebelumnya

Halo, dari checklist syarat dokumen untuk apply visa sih tidak diminta tiket pesawat

Halo kak saya ingin liburan di taiwan selama 5 hari tapi tidak tinggal di hotel melainkan tempat tinggal teman saya yang sudah kuliah dan kerja disana

apakah ada surat yg harus di lampirkan? dan apakah pada bagian hotel saya kosongkan? terimakasih

hallo kak ,,, saya mau tanya, saya pernah kaburan di taiwan sebagai TKI dulu semisal saya mau apply visa liburan bisa gak kak,,,

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

You cannot copy content of this page

Online Application for R.O.C. (Taiwan) Travel Authorization Certificate (Applicable to citizens of India, Indonesia, Myanmar, the Philippines, Vietnam, Cambodia and Laos)

Warga negara Kamboja, India, Indonesia, Laos, Myanmar, Filipina, dan Vietnam dapat mendaftar online untuk Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC ( ROC Travel Authorization Certificate ).

Dengan berkembangnya ekonomi di Asia Tenggara dan untuk mempererat hubungan antara ROC (Taiwan) dan negara-negara Asia Tenggara, Warga negara dari negara-negara tersebut yang berniat untuk sertifikat otorisasi perjalanan dimohon membaca persyaratan dengan teliti sebelum melanjutkan ke halaman berikutnya.

Agar memenuhi syarat untuk mendapatkan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC, kondisi berikut ini harus dipenuhi:

• Bagi warga negara Asia Tenggara harus mengajukan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC (ROC Travel Authorization Certificate) di website https://niaspeedy.immigration.gov.tw/nia_southeast/
• Paspor pemohon harus memiliki sisa validitas / masa berlaku setidaknya enam bulan terhitung sejak tanggal kedatangan di Taiwan.
• Pemohon harus memiliki tiket pesawat atau tiket kapal perjalanan pulang pergi.
• Pemohon tidak pernah dipekerjakan sebagai pekerja pabrik / buruh di Taiwan.

Selain itu, pemohon harus memiliki setidaknya satu dari dokumen berikut yang dikeluarkan oleh negara Australia, Kanada, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru, salah satu negara Schengen, Inggris, atau Amerika Serikat:

• Kartu izin tinggal sementara atau Kartu izin tinggal tetap yang masih berlaku
• Visa masuk yang sah (visa elektronik diperbolehkan)
• Kartu izin tinggal atau visa yang telah berakhir kurang dari 10 tahun sebelum tanggal kedatangan di Taiwan.
• Warga Negara Indonesia yang memiliki Pendaftaran Bebas Visa Jepang ( Japan Visa Waiver Registration ) yang sah berhak untuk mendapatkan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC.
• Visa yang telah disebutkan dalam daftar persyaratan dokumen yang diperlukan di atas tidak termasuk izin kerja.
• Aplikasi online hanya dapat dilakukan oleh orang yang memegang paspor biasa yang sah. Orang yang memegang paspor sementara, paspor darurat, atau paspor tidak resmi, atau dokumen perjalanan selain paspor, tidak dapat mengajukan aplikasi online.
• Pemohon yang memegang Kartu izin tinggal tetap tanpa tanggal kadaluwarsa dapat memasukkan angka 9999 untuk tahun, angka 12 untuk bulan dan angka 31 untuk hari pada kolom Tanggal ( Date ).
• Jika terjadi kesalahan apapun selama proses aplikasi online, pemohon dapat mengajukan aplikasi baru.
• Setelah aplikasi disetujui, pemohon diminta untuk mencetak Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC. Pemohon harus menunjukkan sertifikat tersebut dan dokumen yang diperlukan untuk pemeriksaan / melampirkan kartu penduduk tetap atau visa yang sesuai dengan persyaratan diatas ketika memasuki Taiwan, Jika tidak dapat menunjukkan dokumen yang diperlukan, maka tidak diperkenankan masuk ke Taiwan.
• Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC yang disetujui berlaku untuk 90 hari. Masuk beberapa kali ke Taiwan dalam jangka waktu 90 hari ini diperbolehkan. Pemegang Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC diperkenankan tinggal di Taiwan selama 30 hari, mulai dari hari setelah kedatangan. Jika pemegang ingin mengajukan Sertifikat Otorisasi Perjalanan ROC lain, Ia harus melakukannya tujuh hari sebelum berakhirnya sertifikat yang dimiliki saat ini.

| Privacy Policy | Accessibility |

Copyright © Ministry of Foreign Affairs, Republic of China (Taiwan)

Blog Antavaya

• Smart Travel
• Smart Deals
• Smart Itinerary
• Smart Recommendation

Liburan ke Taiwan: Itinerary Tur Taipei 5 Hari 4 Malam 9 min read

Liburan ke Taiwan mungkin belum menjadi list utama dalam bucket list travel wisatawan Indonesia. Padahal, Taiwan punya banyak destinasi wisata seru yang pasti kamu sukai. Pemandangannya indah, orang-orangnya ramah, dan transportasi umumnya cukup memadai. Sebuah perpaduan sempurna untuk menjadikannya sebagai destinasi liburan yang menyenangkan, bukan?

AntaVaya kali ini akan mengajak kamu Liburan ke Taiwan, khususnya Taipei. Ibu kota sementara Republik Tiongkok ini menyimpan banyak hal seru yang menunggu untuk kamu jelajahi. Pemandangan gedung tinggi yang modern, deretan pegunungan yang memikat, serta pilihan makanan lezat akan menyihir kamu untuk mencintai Taipei.

Daripada kesulitan memutuskan apa yang harus kamu lakukan selama liburan ke Taiwan, bergabunglah bersama AntaVaya. Ada paket liburan ke Taiwan bertajuk “5D Wonderful Taipei + Sun Moon Lake Super Sale” dengan harga spesial! Kamu akan kami ajak menyelami keindahan Sun Moon Lake + Kota Taipei selama 5 hari 4 malam. Wah, pasti seru sekali!

Simak yuk panduan itinerary liburan ke Taiwan dari AntaVaya. Dijamin akan menjadi sebuah perjalanan tak terlupakan. Ikuti terus, ya!

Hari 1: Liburan ke Taiwan: Penerbangan Menuju Taipei

Hari ini, kita akan berkumpul di Bandara International Soekarno-Hatta untuk melakukan penerbangan menuju Taipei, Taiwan. Bersama China Airlines, kamu akan dibuai sepanjang perjalanan dengan tempat duduk yang aman dan menenangkan. Setiba di Taipei, kamu akan langsung diantar menuju hotel untuk beristirahat.

Hari 2: Jalan-Jalan di Sun Moon Lake dan Taichung

Akhirnya itinerary liburan ke Taiwan dimulai! Pasti kamu sudah tidak sabar mengunjungi berbagai destinasi seru di Taiwan. Nah, pada pagi hari ini kita akan mengunjungi Sun Moon Lake. Lalu kamu akan kami ajak mengunjungi Wen Wu Temple. Selanjutnya kita akan menuju Taichung dan mengunjungi Feng Jia Night Market untuk berbelanja. Simak terus itinerary liburan ke Taiwan di bawah ini, ya!

1. Asyiknya Mengelilingi Sun Moon Lake Taiwan dengan Sepeda

Sun Moon Lake adalah salah satu destinasi populer di Taiwan. Nama danau yang berada di kota kecil Yuchi, Nantou ini menggabungkan dua benda di langit, yaitu bulan dan matahari. Pemberian nama tersebut karena bentuk danau berbeda jika dilihat dari tempat berlainan. Dari sisi barat terlihat seperti bulan, sedangkan dari sisi timur nampak seperti matahari.

Danau yang berada di ketinggian 748 mdpl ini memang sangat menarik. Semuanya tertata dengan rapi. Damai rasanya melihat permukaan danau yang tenang. Kegiatan seru yang bisa kamu lakukan di Sun Moon Lake adalah bersepeda mengelilingi danau. Terlebih, ada jalur sepeda dan lari di tepi danau yang sangat nyaman. Pepohonan juga ada di mana-mana sehingga udaranya begitu segar.

Selain naik sepeda, pengunjung juga bisa naik kereta gantung untuk melihat panorama danau cantik ini dari ketinggian. Kereta tersebut menghubungkan Sun Moon Lake dengan Formosan Aboriginal Culture Village, sebuah theme park yang berada di balik bukit. Pokoknya, wajib hukumnya jalan-jalan di Sun Moon Lake jika liburan ke Taiwan!

2. Kemegahan Wenwu Temple yang Mendamaikan Hati

Wenwu Temple adalah kuil Konfusius dan dibangun dengan arsitektur megah yang memiliki 3 level. Level pertama disebut The Water and Clouds Hall, dibuat untuk memuja leluhur dan dewa ilmu pengetahuan. Level kedua disebut The Martial Sage War, didedikasikan untuk dewa perang Guan Gong. Level ketiga dinamakan Da Cheng, ditujukan untuk Konfusius (Kong Zi).

Kuil ini sangatlah luas. Dulunya didirikan untuk menggabungkan dua kuil yang terendam saat air sungai meninggi karena proyek pembangunan dam di sekitar area Sun Moon Lake. Saat pertama masuk, kamu akan langsung disambut dengan gerbang megah yang menjulang tinggi.

Setelah masuk ke dalam gerbang, kamu akan melihat sepasang patung singa berwarna merah. Oleh penduduk setempat, dua singa ini dijuluki Wu Huo Shi. Setelah naik tangga, balikkanlah tubuh kamu. Kamu akan melihat pemandangan Danau Sun Moon Lake yang begitu luas dengan pemandangan alam luar biasa. Enggak akan nyesel datang ke sini!

3. Belanja dan Kuliner Seru di Feng Jia Night Market

Feng Jia Night Market terletak di Distrik Xitun, Taichung, Taiwan. Tepatnya berada di sepanjang Jalan Wenhua, kemudian meluas hingga ke Jalan Fengjia, Jalan Fuxing, hingga ke Jalan Xi’an. Wajib hukumnya mampir ke pasar ini saat mengunjungi wilayah Taichun. Di sini kita bisa jalan-jalan seru sambil belanja dan kulineran.

Pasar malam ini selalu ramai dikunjungi pengunjung, baik lokal maupun mancanegara. Taiwan memang bisa dibilang surganya pasar malam di wilayah Asia. Aksi para pedagang street food saat memasak makanan mirip seperti chef bintang lima. Seakan-akan sedang menonton pertunjukan masak yang menghibur.

Feng Jia Night Market sangat populer karena dekat dengan Universitas Feng Chia sehingga ramai dikunjungi anak-anak muda. Jadi, jangan heran jika banyak muda-mudi yang nongkrong dan kulineran di sini. Pilihan kulinernya pun beragam, mulai dari seafood, bakmi, hingga daging sapi panggang yang nikmat. Sementara untuk pilihan barangnya, ada pakaian, sepatu, hingga aksesori lucu. Semuanya dijual dengan harga lebih murah dibandingkan yang ada di pasar swalayan.

Hari 3: Mengunjungi Destinasi Wisata Bersejarah di Taipei

Setelah sarapan lezat, kami akan mengantar kamu untuk mengunjungi beberapa tempat wisata seru di Taipei. Yuk simak itinerary hari ketiga liburan ke Taiwan bersama AntaVaya.

1. Belajar Sejarah di Chiang Kai Shek Memorial Hall

Tempat wisata di Taipei ini dibangun untuk mengenang Presiden Republik Tiongkok Chiang Kai-Shek yang merupakan penerus Sun Yat Sen, presiden pertama Republik China. Luasnya mencapai 25 hektare dan dikelilingi oleh taman yang luas. Chiang Kai Shek Memorial Hall menyimpan sejarah panjang Taiwan sejak perang sipil di China Daratan.

Di dalamnya, terdapat patung raksasa Presiden Chiang Kai-Shek setinggi lebih dari 5 meter dalam posisi duduk. Sayangnya, pengunjung tidak bisa mendekat ke patung tersebut karena ada pagar pembatas yang dijaga oleh dua orang tentara Taiwan. Tapi, masih banyak hal seru yang bisa kamu nikmati di destinasi wisata Taiwan ini. Misalnya, melihat upacara penggantian prajurit penjaga yang dilakukan setiap pukul 10.00 dan 16.00.

Selain itu, kamu juga bisa berburu foto di bangunan yang arsitekturnya mirip dengan Kota Terlarang di Beijing ini. Atapnya membentuk persegi 8, yang dalam filosofi China melambangkan rezeki dan keberuntungan. Baik di dalam maupun luar bangunan, didominasi warna putih, biru, dan merah.

Persis di depan gedung memorial, terdapat terdapat sebuah lapangan luas yang diberi nama Liberty Square. Lapangan ini dikelilingi taman bunga yang tertata rapi. Saat musim semi, taman ini akan tampak semakin cantik karena banyak bunga sakura yang mekar di sini. Jangan lupa kunjungi juga Zhong Zheng Auditorium yang berada di lantai dasar. Di sana ada galeri yang menyimpan beberapa koleksi peninggalan tokoh militer.

2. Foto-foto di Taiwan Presidential Palace

Pantas saja Taipei menjadi salah satu primadona pariwisata di Asia. Pesonanya tak terbantahkan dengan nuansa bangunan yang dipengaruhi unsur China, Jepang, Asia, hingga Amerika. Akulturasi budaya ini terlihat jelas di Taiwan Presidential Palace. Gedung ini memiliki gaya arsitektur ala barat. Di sini, pengunjung bisa foto-foto di luar gedung. Jika ingin masuk ke dalam, kamu harus mendaftar tur tertentu.

3. Menerbangkan Lampion di Shifen Old Street

Berada di Pingxi, Shifen old Street adalah pasar yang terletak di sekitar gang area stasiun kereta Shifen. Semua orang bebas berjalan-jalan dan melintasi jalur kereta. Di sini, kamu bisa membeli jajanan serta suvenir lucu untuk oleh-oleh. Hal yang menarik di tempat wisata Taipei ini adalah pengunjung bisa menerbangkan lampion aneka warna.

Kamu bebas menuliskan keinginan apapun di lampion tersebut. Semakin banyak warna, semakin mahal pula harga lampionnya. Masing-masing warna punya arti yang berbeda-beda. Merah melambangkan kesehatan dan kesejahteraan, sedangkan warna kuning melambangkan rezeki yang berlimpah. Kamu juga bisa membeli gantungan lampion berukuran kecil yang bisa ditulis nama atau keinginan. Cocok banget buat dijadikan oleh-oleh.

4. Asyiknya Belanja Barang Branded di Taipei 101 Mall

Taipei 101 adalah pusat perbelanjaan barang mewah di Taiwan. Gedung setinggi 101 lantai atau 508 meter ini sempat menjadi gedung tertinggi di dunia pada tahun 2004-2010, lho. Bangunannya sangat megah dengan bentuk yang khas. Berbagai merek terkenal dijual di sini, seperti Bally, LV, Prada, Gucci, dan lain lain.

Di dalamnya juga terdapat aneka restoran Eropa, Jepang, Thailand, dan China. Dijamin kamu tak akan kelaparan selama berada di sini. Menariknya lagi, saat tahun baru Taipei 101 biasanya mengadakan pertunjukan kembang api yang begitu keren. Saat ini, gedung ini berfungsi sebagai Taipei World Financial Center.

Hari 4: Liburan Bebas di Taipei

Hari ini kami akan memberikan kebebasan untuk kamu. Enggak perlu bingung mau wisata ke mana karena Taipei punya banyak tempat wisata yang menarik. Inilah itinerary liburan ke Taiwan hari keempat yang bisa jadi rekomendasi kamu.

Tempat pertama yang bisa kamu kunjungi hari ini adalah Yangmingshan National Park. Destinasi wisata di Taipei ini dijamin akan menyegarkan mata dan pikiran kamu. Keindahannya tak perlu diragukan lagi, terutama saat musim gugur dan musim semi.

Saat musim gugur, kalian akan disuguhkan panorama tanaman mulai menguning dan berguguran. Sementara saat musim semi, setiap sudut taman nasional akan diwarnai koleksi bunga yang cantik. Selain itu, mata kamu juga akan dimanjakan dengan hijaunya pegunungan yang meneduhkan hati. Serasa seperti di Eropa !

2. Bersantai di Tamsui Old Street

Tamsui adalah daerah bernuansa vintage di Taipei. Suasana ini semakin terasa saat berkunjung ke Tamsui Old Street. Di sini kamu akan menemukan banyak penjual aneka pernak-pernik khas Taiwan serta street food yang enak. Toko-toko di Tamsui Old Street buka dari siang hingga tengah malam.

Sambil menikmati jajanan dan belanja, kamu juga bisa jalan-jalan santai sambil menikmati pemandangan Sungai Tamsui yang indah. Bersepeda di sekitar sungai atau naik feri ke pulau seberang juga menyenangkan.

3. Mencicipi Kuliner Khas Taiwan di Shilin Night Market

Sebelum pulang ke Jakarta, tutuplah liburan ke Taiwan kamu dengan mengunjungi Shilin Night Market. Wisata populer di Taiwan ini wajib didatangi jika kamu hobi makan enak. Terletak di distrik Shilin di Taipei, jaraknya hanya sekitar 70 meter dari stasiun MRT Jiantan.

Street food khas Taiwan menanti untuk kamu cicipi. Dari stinky tofu, oyster omelet, bubble milk tea, hingga jajanan ringan khas Taiwan lainnya. Ada juga toko suvenir yang bisa kamu jelajahi. Beroperasi pada sore hari hingga tengah malam, kamu pasti akan mendapatkan pengalaman yang menyenangkan di sini.

Hari 5: Pulang ke Jakarta

Pagi ini kamu akan kami antar menuju bandara untuk penerbangan kembali ke tanah air. Selesai sudah perjalanan liburan ke Taiwan bersama AntaVaya.

Seru banget kan liburan kali ini? Makanya, ayo cepat pesan paket tur liburan ke Taiwan bersama AntaVaya . Temukan kemudahan, kenyamanan, dan keseruan jalan-jalan bersama kami. The smart way to travel!

Paket Tur Liburan Dubai: Itinerary 6D5N yang Seru

Itinerary korea 7d6n: pulau jeju, mount seorak, nami island, & seoul.

Contoh Itinerary 10 Hari Tour Rovaniemi Finlandia, Nginep di Glass Igloo Hotel!

Itinerary 11 Hari Jalan-Jalan Inggris, Skotlandia, dan Harry Potter Studio Rp38 Jutaan!

Panduan Itinerary: Paket Liburan Turki 10 Hari Keliling 9 Kota

Cancel reply.

Your email address will not be published. Required fields are marked *

• Promo Terbaru
• Admission Ticket
• Waterbom Ticket

EXPLORE TAIWAN WITH YOUR BELOVED ONE Taiwan merupakan salah satu negara yang memiliki banyak sekali objek wisata yang indah dan menakjubkan. Salah satunya adalah menara Taipei 101. Sebelum liburan ke Taiwan, ada baiknya cek dulu pilihan paket tour Taiwan terbaik di sini.

The website uses Cookies and other relevant technologies to optimize services. To provide you with a better experience, if you continue to use our site, you are consenting with our use of Cookies. The website can also find scenic spots for users. To activate and utilize this AI-based service, please allow the site to acquire your location first.

Tourism Administration, Republic of China (Taiwan)-Taiwan Tourism Administration's Taiwan Tourism Information Website

• Copyright Notice
• Tourism Administration
• Bahasa Melayu
• Bahasa Indonesia
• Travel Guide

Arrival & Departure

• Decrease font size
• Increase font size

Restrictions on Entering Taiwan:  National Immigration Agency - Restrictions on Entering Taiwan (Chinese)

For the latest Taiwan entry/exit and quarantine information, please refer to the website of the Taiwan Centers for Disease Control, Ministry of Health and Welfare:  Taiwan Center for Disease Control - Border Quarantine

Updated COVID-19 Response Actions

From August 15, 2023:

• If you have suspected symptoms of COVID-19 or receive a positive quick test, please follow the "0+n self-health management" approach. Under this system, no quarantine is required, but such individuals should avoid any unnecessary departures from their residence/hotel room and they should wear a mask at all times when they go out. These procedures should be followed until a negative quick test is received, or 5 days after the most recent positive test.
• Individuals with severe risk factors should seek medical attention as soon as possible.

Foreign travelers may obtain tourist visas if they hold foreign passports or travel documents valid for more than six months in the Republic of China for purposes of sightseeing, business, family visits, study or training, medical treatments, or other legitimate activities. Visa requirements included one completed application form, incoming and outgoing travel tickets, one photo, documents verifying the purpose of the visits, and other relevant documents. The Visitor Visa Application Form can be downloaded from the website of the Bureau of Consular Affairs, Ministry of Foreign Affairs. The completed form should be submitted to an Embassies and Mission Abroad of the Republic of China for visa issuances.

For any further information, please visit the website of the Bureau of Consular Affairs, Ministry of Foreign Affairs . For any further questions about visa application, please contact: e-mail: [email protected] , TEL: +886-2-2343-2888.

• Countries eligible for Visa-Exempt Entry
• Countries eligible for Landing Visas
• Ministry of Foreign Affairs
• ROC Embassies and Missions Abroad
• Taiwan Taoyuan International Airport

Custom hints for Passenger please check Directorate General of Customs' website at  Taipei Customs Office . 

Traveler Luggage Clearance

Foreign Currencies: value over US$10,000 should be declared. New Taiwan Currency: under NT$100,000. A traveler should apply for the permission to the Central Bank for amounts over such value. There is no restriction on the amount of gold that a traveler can bring out of Taiwan; however, a traveler should declare to the customs office. When carrying out gold valued over US$20,000 out of Taiwan, a traveler should apply for an export permit to the Bureau of Foreign Trade, MOEA (Tel : +886-2-2351-0271 ext. 352) and apply for customs clearance to the customs office.

NB: A traveler should register at the customs office counter when bringing out of Taiwan gold, foreign currencies or new taiwan currency in excess of the said amount. (Tel: +886-3-398-2308, +886-3-398-3222)

Inbound Travelers' Luggage Inspection Flow

Last update time：

• Accommodations

6 Extended Holiday Ideas You Can Explore From Bali

15 Instagrammable Destinations You Must Visit in Bali

Journey In Moving Frames

An exploration of the wondrous labuan bajo, borobudur - the grand temple, mandalika - where the waves collide, likupang - escape to the new world, the heartbeat of toba, destination highlight.

Labuan Bajo

Tanjung Kelayang

Subscribe and Get Free Travel E-Book

Travel inspiration.

Wonderful.Indonesia

See the Destination

What They Say

The quiet atmosphere of ubud - bali.

Well, I just love Bali so much, and we fell in love with the culture, people, the food. Everything was just amazing. I feel like in Bali, you can find serenity anywhere, literally. It's our favorite place that we've been to on our entire trip.

by Jack Morris Influencer

Travel guide.

InDOnesia CARE

The Ministry of Tourism and Creative Economy introduced InDOnesia CARE, a symbol of support for Indonesia’s strong effort in implementing the cleanliness, health, safety, and environment protocols across the tourism industry as mandatory precautions. All to assure travelers that InDOnesia CARE for your safety, health, hygiene and comfort.

Make sure to learn about all the immigration requirements that should be fulfilled before visiting Indonesia, including e-passport and e-visa.

General Information

Find everything you need to know about how to get here, what regulations that should be noted, and many other things vital in arranging your travel plan to Indonesia.

Visit our other website

This is the official website of the Ministry of Tourism, Republic of Indonesia. The contents listed on this website are intended for informational purposes rather than commercial. Any displayed sale is meant as a token of partnership and will always redirect you to our partners' sites.

Pembukaan Paviliun Indonesia Pada Pameran InnoVEX 2024

Serah Terima Jabatan Kepala Bidang Investasi KDEI

Kunjungan Kepala KDEI Taipei di National Tshing Hua University

KDEI Taipei di Tainan International Green Industry Expo 2024

Kunjungan STARLUX Airlines ke KDEI Taipei

Jangkau WNI Hingga ke Kinmen, KDEI Taipei Berdialog dengan Mahasiswa Indonesia di National Quemoy University (NQU)

Bagian administrasi, bidang imigrasi, bidang investasi, bidang ketenagakerjaan, bidang perdagangan, bidang perlindungan wni.

Informasi Perdagangan , Investasi, Industri & Pariwisata

• Perdagangan
• Perindustrian

Pembukaan Paviliun Indonesia Pada Pameran InnoVEX 2024 ..

Pembukaan Paviliun Indonesia pada Designed Giftionary Taiwan 2024 18 April ..

Acara Pembukaan Sultan Padang Resto ..

PODCAST KEPOIN KDEI : “CARI CUAN DI TAIWAN”, SEBARKAN SEMANGAT ..

IMPOR PERDANA PRODUK TEMPE PREMIUM FROZEN “AZAKI” KE TAIWAN ..

KDEI TAIPEI PRO-AKTIF PASARKAN PRODUK INDONESIA DENGAN MELAKUKAN ON-SITE VIRTUAL ..

Penandatanganan Contract Agreement antara Unigreen, ISWI dan TTT: Kemitraan Kolaboratif ..

Focused Group Discussion (FGD): Unlocking the Potentials of Indonesian Culinary ..

TAIWAN TRADE MISSION: KESIAPAN INVESTOR TAIWAN BEKERJA SAMA DALAM PEMBANGUNAN ..

JARING INVESTOR, KDEI TAIPEI LAKUKAN KUNJUNGAN KE PERUSAHAAN PENGHARUM RUANGAN ..

IT-Connects 2022 Mempertemukan Perusahaan-Perusahaan Taiwan dengan Talent Indonesia yang Siap ..

Memperkuat Potensi Kerjasama Investasi Indonesia-Taiwan Melalui Ajang Hon Hai ..

KDEI Taipei di Tainan International Green Industry Expo 2024 ..

KDEI Taipei dan Delta Electronics Bahas Ekspansi dan Inovasi di ..

"The 6th Indonesia-Taiwan Steel Dialogue" Sukses Tingkatkan Kerja Sama Industri ..

IT-CONNECTS 2023: TCA INTERNSHIP PROGRAM, JEMBATAN UNTUK MENGHUBUNGKAN TALENTA INDONESIA ..

INTERNSHIP PROGRAM ..

Perkuat Kerjasama Teknologi Tinggi KDEI Taipei Menghadiri Peresmian Pusat Pelatihan ..

Kunjungan STARLUX Airlines ke KDEI Taipei ..

Perkenalkan Bumbu dan Rempah Khas Indonesia, KDEI Hadirkan Demo Masak ..

Hadiri 3rd World Indigenous Tourism Summit, KDEI Taipei dan Kemenparekraf ..

Pertemuan KDEI Taipei dengan Taipei Philharmonic Foundation mengenai Taipei International ..

Borobudur Hadir di 2024 Taiwan Lantern Festival ..

KDEI dan Taiwan Tourism Mendukung Pariwisata Berkelanjutan ..

Ketenagakerjaan, imigrasi, pelindungan wni.

• Ketenagakerjaan
• Pelindungan WNI

BEKALI KETERAMPILAN PMI DI TAIWAN, KDEI TAIPEI ADAKAN PELATIHAN DIGITAL ..

TUJUH PMI BERHASIL MERAIH PENGHARGAAN PEKERJA TELADAN 2024 DI ..

BERTAMBAH DARI TAHUN LALU, LIMA PEKERJA MIGRAN INDONESIA DIANUGERAHI PENGHARGAAN ..

PEKERJA MIGRAN INDONESIA MERAIH 12 DARI 15 PENGHARGAAN PEKERJA ASING ..

KDEI Taipei Kembali Gelar Rakor Peningkatan Pelindungan PMI di Taiwan ..

UPAYA BERSAMA ANTARA KDEI TAIPEI DENGAN OTORITAS TAIWAN UNTUK ..

Tips Urus Paspor dan SPLP ..

STATISTIK LAYANAN IMIGRASI TAHUN 2023 ..

Tips Mudah Pasporan ..

INFORMASI TENTANG SYARAT DAN MULAI DITERAPKANNYA PASPOR DENGAN MASA BERLAKU ..

KDEI TAIPEI melaksanakan kegiatan Pelayanan Keimigrasian di Pusat Detensi ..

LEBIH DEKATKAN DIRI KE WNI/PMI, KDEI TAIPEI LAKUKAN LAYANAN KELILING ..

Kunjungan Kepala KDEI Taipei di National Tshing Hua University ..

Penerimaan Peserta Didik Baru PKBM PPI Taiwan 1 April - ..

Kepala KDEI Taipei Hadir di Pembukaan THUISA CUP 2024 ..

Sosialisasi Peraturan Narkoba Taiwan di Pelabuhan Nanfangao, Yilan, 25 Februari ..

Waspada Penipuan Penukaran Mata Uang ..

KDEI Taipei selenggarakan Sosialisasi Peraturan Narkoba di Taiwan ..

Petunjuk pendaftaran nikah massal kdei taipei 2024.

INDONESIA NIGHT 2023

PROGRAM PENYERAHAN DIRI SECARA MANDIRI IMIGRASI TAIWAN

INDONESIA THE OCEAN KINGDOM

"KEPOIN KDEI" ASTEK

Ucapan HUT Kemerdekaan RI ke 77 oleh Kepala KDEI Taipei

"KEPOIN KDEI" RENCANAKAN MASA DEPAN KEUANGANMU

SELAMAT IDUL FITRI 1443H

"KEPOIN KDEI" MENAMBAH TABUNGAN AMALAN DI BULAN RAMADHAN

PERAN DAN PEMBERDAYAAN DIASPORA DI TAIWAN

DULU MIGRAN SEKARANG JURAGAN

"PODCAST KDEI" PERTEMUAN SILATURAHMI ORGANISASI MASYARAKAT INDONESIA DI TAIWAN

KDEI TAIPEI MENGUCAPKAN SELAMAT TAHUN BARU 2022

TRADE EXPO INDONESIA (TEI) KE-36 DIGITAL EDITION

2021故宮亞洲藝術節─印尼月

Repatriasi ABK Yang Stranded dan WNI Overstayer di Taiwan

Workshop Teknik Baca Al-Quran

Unduh dokumen.

• Kuisioner Pelayanan KDEI
• Daftar NIKAH

Informasi Lainnya

Informasi Lainnya123

Trade Expo Indonesia

• Hilang Temu
• Kegiatan KDEI
• Siaran Pers

Telah ditemukan dompet & kartu identitas atas nama Cahya Shangkala

• 18 May 2024

Telah ditemukan dompet & kartu identitas atas nama Nur Asni

DITEMUKAN HP SAMSUNG G7 PRO

• 18 Jan 2024

DITEMUKAN KTP DAN DOMPET AN. SIGIT MAULANA

DITEMUKAN ATM BANK BCA OLEH POLISI TAICHUNG

• 04 Jun 2024
• KEGIATAN KDEI

Mobile Service KDEI Taipei di Taichung menjangkau WNI di Taiwan Bagian Tengah

Pernikahan Massal KDEI Tanggal 12 Mei 2024

• 12 May 2024

Kepala KDEI menghadiri acara Hsinchu Bersholawat dan Halal Bilhalal Hsinchu, 22 April 2024

• 22 Apr 2024

KDEI Taipei dan National Palace Museum Promosikan Indonesia pada Asian Art Festival Indonesian Month 2021

• 28 Sep 2021
• SIARAN PERS

Pemerintah Indonesia Berhasil Merepatriasi ABK yang Stranded di Taiwan dan WNI Bermasalah dari Taiwan

• 22 Aug 2021

Genjot Ekspor ke Taiwan, Menteri Perdagangan Luncurkan Platform Dagang Digital IDNStore

• 15 Jan 2021

Penutupan Sementara Penempatan PMI Ke Taiwan

• 01 Dec 2020

Lihat Semua Pameran..

• Disabilitas

• Internasional

Konsep Taiwan Cool Jadi Jurus Baru Taipei Gaet Lebih Banyak Turis Indonesia, Apa Itu?

Pameran travel bertema Taiwan: Waves of Wonder yang menggabungkan antara kreativitas dan kesenangan dengan budaya dengan "Taiwan Cool" sebagai poros perencanaannya baru saja diluncurkan. Ini jurus baru Taipei menggaet turis Indonesia. Berikut ini apa saja yang diusung konsep Taiwan Cool.

Diperbarui 07 Jun 2024, 18:31 WIB Diterbitkan 07 Jun 2024, 18:27 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Taiwan Tourism Administration secara aktif memperluas pasar pariwisata Indonesia ke Taiwan dengan secara cermat mengikuti kebiasaan konsumsi orang Indonesia, dan mengintegrasikannya secara online dan offline , serta menciptakan topik yang beragam, dengan tujuan menjadikan "Taiwan" sebagai kata kunci populer untuk pariwisata Indonesia. 

Pada 7-9 Juni 2024, "Taiwan Tourism Information Center in Jakarta" kembali meluncurkan pameran dengan tema  Taiwan: Waves of Wonder, yang menggabungkan antara kreativitas dan kesenangan dengan budaya dengan "Taiwan Cool" sebagai poros perencanaannya. 

Palau Alami Serangan Siber Besar-besaran, Tuding China Biang Keroknya

Indonesia mau jadi negara maju, sri mulyani: belajar dari korea selatan dan taiwan, menhan as lloyd austin ungkap kekhawatiran aktivitas militer china di selat taiwan.

Debut “Taiwan Cool” yang penuh kesejukan, jelly Aiyu Taiwan yang sejuk dan menyegarkan, kue beras ketan Hakka yang lembut dan manis, serta bola ubi jalar QQ yang kenyal menunjukkan beragam gaya kota-kota di Taiwan yang membuat masyarakat Indonesia antusias menyambutnya dengan deretan foto-foto indah.

Advertisement

Adapun dalam pelaksanaannya, mereka bekerja sama dengan beberapa agen perjalanan dan maskapai untuk saling mempromosikan dan menjual produk perjalanan Taiwan yang kreatif dan ramah muslim yang wajib untuk dikunjungi.

“ Taiwan Travel Fair: Waves of Wonders  tahun ini akan memiliki kejutan tanpa batas, tentunya sangat unik, bekerja sama dengan 11 travel agent dan 6 maskapai penerbangan,” jelas John Chen, Pejabat Ekonomi dan Perdagangan Taipei atau Kepala TETO - Taipei Economic and Trade Office di acara Taiwan Travel Fair: Waves of Wonder di Emporium Pluit Mall Jakarta, Jumat (7/6/2024).

Sejalan dengan hal itu, Taiwan aktif mempromosikan destinasi wisata dan makanan halal yang ramah bagi wisatawan muslim Indonesia.

“Indonesia memiliki populasi sekitar 270 juta jiwa, peringkat keempat di dunia, dan populasi Muslim menempati peringkat tertinggi di dunia dalam beberapa tahun terakhir, maka kami tidak hanya secara aktif mempromosikan lingkungan ramah Muslim , namun juga mengintegrasikan pembangunan berkelanjutan dalam lingkaran pariwisata Taiwan,” jelas Zhou Shibi, direktur Pusat Informasi Pariwisata Taiwan di Jakarta dalam keterangan tertulisnya.

Ia juga menjelaskan akan banyak pilihan makanan untuk wisatawan muslim jika berkunjung ke Taiwan.

“Mempromosikan perencanaan tur dengan tema yang lebih kaya, termasuk rencana perjalanan eksklusif yang berpusat pada Muslim, dan pada saat yang sama beragam pilihan restoran gourmet Muslim, pasar keturunan Tionghoa di Indonesia masih memiliki peluang pengembangan yang besar.”

Adapun pameran ini didasarkan pada merek Taiwan 3.0 "Taiwan-Waves of Wonder", sekaligus menggabungkan konsep "Taiwan COOL" yang menyegarkan. Menggabungkan pengalaman wisata pertanian yang sangat populer saat ini, Festival Musim Bunga Taiwan, Festival Balon Udara, keragaman budaya Hakka dan Suku Aborigin, dan pesta kuliner yang tidak boleh dilewatkan di musim panas Taiwan.

"Oleh karenanya, kami akan mengajak masyarakat Indonesia untuk menjelajahi Taiwan bersama selama satu tahun ke depan. Semua musim di Taiwan adalah musim tamasya yang indah!," tutur Zhou Shibi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini .

Wisata Ramah Muslim di Taiwan

Merujuk kepada Global Muslim Travel Index (GMTI), Taiwan merupakan destinasi terfavorit ke-5 bagi wisatawan Muslim. Karakteristik dari masyarakat Taiwan yang ramah dan bersahabat, menarik banyak minat wisatawan Muslim.

Saat ini telah dibangun Musala di beberapa titik, yaitu di Stasiun Taipei, Stasiun Kaohsiung, Stasiun Hualien, Bandar Udan Taoyuan, Bandar Udara Kaohsiung, Stasiun THSR Taichung, 13 Taman Nasional dan tempat istirahat di jalan tol. 

Guna menjamin kenyaman saat berkunjung, juga telah dirancang. program perjalanan ramah Muslim, yang telah disesuaikan dengan kebiasaan, kuliner dan gaya hidup wisatawan Muslim.

Adapun destinasi wisata Halal di Taiwan yang bisa menjadi referensi liburan adalah sebagai berikut:

1. Desa Tiehua Taitung

Panorama malam di Taitung wajib untuk Anda kunjungi. Meskipun Taitung bukanlah tempat yang dipenuhi dengan gedung pusat perbelanjaan, namun atmosfer yang dimilikinya mampu membuat Anda jatuh cinta. 

Kawasan ini sebelumnya merupakan gudang dan asrama dari Perusahaan Kereta Api Taiwan (TRA), yang kini telah berubah wajah menjadi Desa Musik Tiehua. Grup-grup musik sering berkumpul di sini dan memperlihatkan kebolehan mereka.

Anda dapat duduk dan menikmati suasana santai sembari memesan minuman. Di hari kerja, area ini akan diramaikan dengan kumpulan para perajin yang hendak menjajakan kerajinan tangan mereka. Di Taiwan, Taitung merupakan tempat yang pas untuk bersantai. Atmosfer di sini seakan-akan hendak mengingatkan kita untuk rileks sejenak dari hiruk-pikuk kota, sembari menikmati ragam kerajinan tangan dan mencicipi kudapan sedap.

Kuliner di sini biasanya diracik dengan bahan-bahan yang segar dan sehat. Sebelum membeli, Anda dapat mengobrol sejenak dengan para penjual dan mendengarkan kisah menarik dari produk-produk di sini.

2. Dongdamen Hualien

Pada awalnya Dongdamen dikenal dengan nama Pasar Malam Nanbin. Setelah Pasar Malam Nanbin tutup pada tahun 2015, pemerintah setempat kembali mendesain ulang kawasan ini. Kawasan ini dibagi menjadi area Pasar Malam Fuding, area Jalan Suku Asli, dan area Jalan Provinsi Daratan Tiongkok.

Setiap area memiliki keunikannya tersendiri. Beberapa fasilitas dirancang untuk menambah kenyamanan pengunjung, misal jalan yang lebar dan zona makan yang eksklusif. Tiba di pintu masuk, Anda dapat menelusuri ragam produk yang dijual di sini; meliputi kuliner, permainan, dan barang-barang lainnya.

3. Pasar Malam Luodong Yilan

Ketika Anda berkunjung ke Yilan, Pasar malam Luodong merupakan tempat yang paling populer dan patut Anda kunjungi. Pasar malam ini buka sepanjang tahun, dan siap menanti kedatangan Anda kapan pun. Jangan sampai Anda melewati kuliner khas Yilan; misal kue bawang Yilan, sup daging kambing, daging goreng Yilan, sagu Mutiara dan daging goreng tusuk.

Setiap malamnya pada pukul 19:00 dan 20:00 waktu setempat Taman Zhongshan yang terletak di sebelah Pasar Malam Luodong, akan diramaikan dengan atraksi air mancur. Anda dapat beristirahat sejenak di taman ini, sembari menikmati panorama pertunjukan air.

4. Area perbelanjaan Kongmiao Tainan (Jalan Fuzhong)

Area perbelanjaan Kongmiao (Kuil Konfusius) terletak di pintu masuk dan keluar dari Nanmen Street. Gapura yang terletak di area pintu masuk juga merupakan bagian dari bangunan Kuil Konfusius. Di zaman pendudukan Jepang, gapura ini dipindahkan ke Fuzhong Street, dikarenakan adanya renovasi jalan. Gapura ini menjadi simbol pintu masuk bagi dunia kreativitas. Di bagian depan dari gapura ini adalah pintu samping dari Kuil Konfusius. Ketika mengunjungi area perbelanjaan ini, Anda juga dapat mengunjungi

Kuil Konfusius dan mengenal ragam seni sastra di dalamnya. Bagi penduduk setempat, kawasan ini juga disebut sebagai area perbelanjaan Jalan Fuzhong. Berbagai jenis toko dengan ragam konsep tradisional dan modern, berdiri di atas jalan sepanjang 200M ini.

Beberapa tahun terakhir, kawasan ini telah diramaikan dengan kehadiran para desainer, yang mengintegrasikan karakteristik setempat dengan ragam kerajinan tangan. Hal ini membuat jalanan tua menemukan kembali perpaduan tradisional dan modern, yang seakan-akan memberikan nafas kehidupan yang baru. Bagi pendatang asing, ini merupakan pengalaman yang penuh dengan kejutan. Ketika Anda berkunjung kesini, cicipilah kuliner khas Taiwan; misal mi instan ala Taiwan, oden, dan teh almon.

5. Area Perbelanjaan Jalan Tua Anping Tainan

Sejarah awal dari area perbelanjaan ini dibangun pada masa pendudukan Belanda di abad ke 17. Pada mulanya hanya ada satu jalan yang dibangun oleh Belanda. Tidak heran jika tempat ini juga sering disebut "Jalan Pertama Taiwan". Dahulu, Anping merupakan kota termaju dan termakmur di Taiwan. Jika mengunjunginya saat ini, Anda akan terkesima oleh indahnya bangunan tua. 

Selain itu, Anda juga dapat menelusuri simbol singa yang tengah menggigit sebilah pedang, yang tersebar di area ini. Sambil Anda mencari, jangan lupa untuk menikmati panorama di jalan tua. Anda akan terpana dengan kisah-kisah sejarah yang pernah terjadi sebelumnya. Anda juga bisa menikmati wisata alam, dengan mengendarai sepeda di sepanjang tepian Sungai Yanshui menuju Sicao. Perjalanan Anda kian lengkap, dengan mencicipi kudapan Anping yang terkenal seantero Taiwan; misal udang gulung, kue udang, telur dadar tiram, pia goreng isi tiram, kembang tahu, puding, manisan buah, makanan laut dan telur ikan belanak.

6. Area Perbelanjaan Eslite Park Lane

Dikelilingi arsitek bangunan unik oleh Eslite Park Lane, memadukan konsep hijau dengan area taman yang terbuka. Aneka ragam toko pun dibuka di sini. 

Setelah Eslite Park Lane mengambil alih, area perbelanjaan ini menjadi tempat wajib dikunjungi oleh pendatang maupun penduduk setempat. Ketika akhir pekan tiba, taman hijau di area ini akan dipenuhi oleh stan-stan kecil yang hendak menjual hasil kerajinan tangan mereka.

Selain itu, tempat ini juga akan diramaikan oleh seniman jalanan, yang semakin menambah keceriaan Anda saat berbelanja. Di sepanjang Gongyi Road, terdapat aneka restoran kuliner ternama, membuat Anda tidak perlu bingung untuk mencari menu kuliner apa yang akan Anda santap.

7. Area Perbelanjaan Fengchia Taichung

Area perbelanjaan Fengchia terletak di dekat lingkungan sekolah. Pasar malam Fengchia merupakan pusat perbelanjaan utama, yang menargetkan konsumen kawula muda. Dikarenakan lokasi yang berdekatan dengan sekolah dan daerah perkotaan, menjadikan Fengchia sebagai pusat dari seluruh pasar malam di Kota Taichung. Yang menjadi perbedaan khas antar Pasar Malam Fengchia dengan pasar malam lainnya, adalah keragaman toko yang terdapat di dalamnya. Selain menjajakan kuliner, di sini juga terdapat

aneka ragam toko, yang memiliki jam operasional lebih panjang. Beberapa tahun terakhir, pemerintah kota setempat telah mendesain ulang fasilitas di sekitar area perbelanjaan; misal dengan memperbaiki dan mempercantik jalan, serta merancang kembali tempat pemberhentian kendaraan.

Saat ini, wajah baru dari Pasar Malam Fengchia semakin memikat pendatang dari seluruh kalangan. Area perbelanjaan kian meluas dan menjadi salah satu dari 10 tujuan wisata utama di Kota Taichung. Aneka produk dan toko-toko tematik pun tersebar di sini. Barang-barang dijual dengan harga terjangkau dan mengikuti tren yang tengah berkembang, menarik minat kawula muda. Terutama bagi mereka yang gemar akan modis K-POP dan Harajuku, semua dapat ditemukan di sini. Berdasarkan survei, Pasar Malam Fengchia dan Jalan Yizhong merupakan tempat favorit paling populer untuk kaum remaja.

Produk yang dijual di kawasan ini sangat bervariasi; meliputi pakaian modis, aksesoris, CD (Compact Disc), kacamata, aksesoris ponsel, toko buku, percetakan dan mash banyak lagi. Menjadikan area perbelanjaan ini, wajib disertakan dalam tujuan wisata Anda. di kawasan ini sangat bervariasi; meliputi pakaian modis, aksesoris, CD (Compact Disc), kacamata, aksesoris ponsel, toko buku, percetakan dan masih banyak lagi, Menjadikan area perbelanjaan ini, wajib disertakan dalam tujuan wisata Anda.

8. Area Perbelanjaan Ximending

Sebelumnya, Ximending merupakan kawasan komersial penting bagi sektor perfilman. Saat pemerintahan Kuomintang pindah ke Taiwan pada tahun 1949, sebagian besar dana mengalir di kawasan Ximending. Secara perlahan-lahan area ini mulai ramai oleh bangunan toko-toko, bioskop, pusat perbelanjaan dan tempat hiburan lainnya.

Setelah salah satu pusat perbelanjaan dibuka di area ini (Pusat Perbelanjaan Zhonghua), Ximending menjadi pusat hiburan komersial terbesar di Taiwan. Pada tahun 1991, tren hiburan di Kota Taipei perlahan-lahan bergeser ke Distrik Timur. Kawasan Ximending pun sempat vakum untuk beberapa saat. Namun semenjak MRT Jalur Bannan selesai dibangun, kawasan ini kembali ramai dikunjungi. Alun-alun dari berbagai ukuran dan ruang acara pun kian menjamuri kawasan ini. Setiap akhir pekan tiba, kerumunan warga sudah pasti terlihat di Ximending. Selain itu, kegiatan seni dan pertunjukkan musik juga sering digelar di sini. Sekali lagi, Ximending berhasil membawa peluang bisnis dan kerumunan warga untuk mengunjunginya.

Ximending saat ini, tidak hanya menjadi saksi sejarah, area ini juga merupakan perintis kebudayaan populer bagi generasi baru. Kawasan ini menyimpan kenangan nostalgia bagi kaum lansia di Taiwan. Ximending juga menjadi area kaum muda untuk mengekspresikan diri mereka. Berbagai jenis restoran tematik berdiri di sini. Gaya hidup yang beraneka ragam terjalin di Ximending, adalah bukan lain untuk memenuhi kebutuhan dari ragam kelompok etnis.

9. Area Perbelanjaan Songshan

Setelah salah satu pusat perbelanjaan dibuka di area ini (Pusat Perbelanjaan Zhonghua), Ximending menjadi pusat hiburan komersial terbesar di Taiwan. Pada tahun 1991, tren hiburan di Kota Taipei perlahan-lahan bergeser ke Distrik Timur. Kawasan Ximending pun sempat vakum untuk beberapa saat.

Namun semenjak MRT Jalur Bannan selesai dibangun, kawasan ini kembali ramai dikunjungi. Alun-alun dari berbagai ukuran dan ruang acara pun kian menjamuri kawasan ini. Setiap akhir pekan tiba, kerumunan warga sudah pasti terlihat di Ximending. Selain itu, kegiatan seni dan pertunjukkan musik juga sering digelar di sini. Sekali lagi, Ximending berhasil membawa peluang bisnis dan kerumunan warga untuk mengunjunginya.

10. Area Perbelanjaan Stasiun Taipei

Stasiun Taipei (Taipei Main Station) merupakan stasiun terbesar. Di sini berbagai jalur kereta api akan bertemu; misal Kereta Cepat Taiwan (THSR), Kereta Api Taiwan (TRA) dan MRT Taipei. Di lantai pertama dan kedua dari gedung Stasiun Taipei, terdapat restoran dan toko yang menjual oleh-oleh khas Taiwan. Selain itu, area sekitar Stasiun Taipei juga terdapat 2 pusat perbelanjaan utama; misal Shin Kong Mitsukoshi dan Q Square. Tidak sampai di situ, jalur bawah tanah Stasiun Taipei juga ramai oleh toko-toko (Taipei City Mall dan Station Front Metro Mall). Di sini, Anda dapat menemukan produk yang diinginkan. Transit di Stasiun Taipei akan membuat Anda semakin mudah dalam menemukan ragam kuliner.

11. Pusat perbelanjaan Distrik Timur 

Terletak di Zhongxiao East Road, Kota Taipei. Distrik ini merupakan salah satu kawasan tersibuk di pusat Kota Taipei. Letaknya yang terintegrasi dengan sistem transportasi umum; meliputi MRT (Moda Raya Transportasi) dan bus, membuat kawasan ini sangat mudah untuk dijangkau.

Bangunan pusat perbelanjaan dan restoran tersebar di kawasan ini. Selain itu, berbagai produk merek dunia-pun membuka cabangnya di Distrik Timur. Ketika malam tiba, area ini terkadang diramaikan dengan pedagang kaki lima yang siap memenuhi hasrat belanja dari segala kalangan. Untuk semakin memuaskan konsumen, kafe dan restoran dapat dengan mudah ditemukan di kawasan ini.

Kuliner Halal di Taiwan

Selain destinasi wisata halal yang beragam, Taiwan juga menawarkan hidangan lezat dan oleh-oleh Halal khas Taiwan. Berikut adalah Oleh-oleh Wajib yang sudah bersertifikat halal Khas Taiwan yang harus Anda coba:

1. Kue Nanas

Pada masa awal pertanian Taiwan, nanas menduduki peringkat kedua dalam sektor ekspor. Belum lagi dengan produk olahan lainnya; meliputi nanas kalengan, minuman dan selai nanas. Para koki kue Taiwan terus mengupayakan untuk mengatasi serat kasar yang dimiliki oleh buah nanas.

Serat kasar dari buah nanas awalnya tidak mudah untuk dijadikan sebagai bahan kue. Tidak sampai di situ, inovasi dari penggiat kue bahkan memadukannya dengan buah kundur. Kue nanas diracik dengan mentega alami yang berisikan nanas-kundur. Dari sinilah, nama "Kue Nanas" mulai dikenal. Kue Nanas merupakan produk makanan ringan yang paling populer di Taiwan. Dalam Bahasa Holo ( Hokkien ), nanas berbunyi / Wàng Lái ",

yang berarti makmur dan beruntung. Ketika perayaan hari besar tiba, Kue Nanas sering dibagikan sebagai salah satu buah tangan, baik dalam acara keluarga maupun perkantoran.

2. Pia Matahari

Pia Matahari pada awalnya adalah kudapan khas masyarakat Taichung. Ini adalah kue tipis manis yang berisikan maltosa dan dibungkus dengan kulit yang renyah dan garing. Karena bentuk Juarnya menyerupai matahari, maka kue ini disebut Pia Matahari.

3. Pia Persegi

Pia persegi merupakan kudapan khas Kota Chiayi. Kue ini diperkenalkan pertama kali oleh pensiunan pimpinan partai pada tahun 1956, yang memadukan kudapan sejenis pancake dari Daratan Tiongkok dengan kue garing.

Awalnya, kue ini dibuat dan dijual oleh pimpinan partai, dikarenakan kurangnya pemasukan di kala itu. Mereka teringat akan kudapan kampung halaman, dan memberikan sedikit inovasi di dalamnya. Awalnya, Lào Bing ini tidak tahan akan suhu yang dingin dan tidak praktis untuk dibawa-bawa. Akhirnya, mereka melakukan perubahan pada kudapan Lào Bing dan memodifikasi bentuknya dengan menyerupai bentuk persegi. Sejak inilah kudapan ini dikenal dengan sebutan "Pia Persegi".

Manisan adalah salah satu kuliner tradisional Daratan Tiongkok. Sebelum bahan pengawet dikenal luas, penyajian makanan yang lebih tahan lama, haruslah bergantung pada bahan dengan kadar air rendah. Hal ini terlepas dari jenis makanan tersebut. Untuk menghindari makanan cepat rusak atau berjamur, rata-rata makanan harus dijemur dan dianginkan hingga mengering. Atau tambahkan gula untuk menggantikan sebagian besar air yang digunakan.

5. Mi Daging Sapi

Awalnya masyarakat Taiwan tidak mengonsumsi daging sapi. Seiring dengan datangnya pemerintahan Republik Tiongkok di Taiwan, toko-toko yang menjual hidangan daging sapi pun bermunculan.

Hidangan ini mulai menjamur adalah bukan lain untuk mengisi kerinduan akan kuliner kampung halaman dari tentara veteran Republik Tiongkok. Hidangan-hidangan tersebut disajikan dengan menggunakan rebusan kental, rebusan (lebih tawar) dan rebusan tomat. Kemudian dipadukan dengan daging, tendon dan kikil sapi. Kuliner ini terus berinovasi.

Di Taiwan juga dikenal "Festival Mi Daging Sapi", yang merupakan kegiatan bagi penjual Mi Daging Sapi untuk memperlihatkan kebolehan mereka.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Destinasi Wisata

Taiwan travel fair: waves of wonders, ramah muslim, taiwan travel fair 2024.

Rekomendasi

Menhan Dong Jun: China Pastikan Kemerdekaan Taiwan Tak Akan Pernah Terjadi

Menhan AS: Kami Aman Jika Asia Aman

VIDEO: Bos Nvidia Jensen Huang Sambangi Taiwan, Bawa Misi Strategis?

China Gelar Latihan Militer di Selat Taiwan, Sinyal untuk Presiden William Lai?

Dikepung China, Taiwan Siagakan Jet Tempur hingga Rudal

China Jatuhkan Sanksi ke Perusahaan Pertahanan Amerika Serikat, Ini Alasannya

China Beri Sanksi ke Mantan Anggota Kongres AS Mike Gallagher Usai Berkunjung ke Taiwan

Anita jacoba gah.

Anita Jacoba Gah Semprot Nadiem Makarim, ke Mana Larinya 20% APBN untuk Anggaran Pendidikan?

Intip Kekayaan Anita Jacoba Gah, Anggota DPR yang Marahi Nadiem Makarim saat Rapat

Indonesia open 2024.

Final Tunggal Putri Indonesia Open 2024, An Se-Young Tantang Chen Yu Fei

Jadi Wakil Tunggal Tuan Rumah, Ini Motivasi Sabar/Reza Tatap Semifinal Indonesia Open 2024

Top 3 Berita Bola: Hasil Indonesia Open 2024, Tuan Rumah Hanya Sisakan Sabar/Reza di Semifinal

Jadwal dan Hasil Indonesia Open 2024, Sabtu 8 Juni: Sabar/Reza Harapan Tersisa Tuan Rumah

Langkah Bagas/Fikri Terhenti di Perempat Final Indonesia Open 2024

Tampil maksimal, sabar/reza melaju ke semifinal indonesia open 2024, indonesia vs irak.

Jadi Fans Pratama Arhan, Ini 7 Potret Magika Anak Nia Ramadhani Nonton Timnas

Komentar Menpora usai Timnas Indonesia Dihajar Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2024: Harusnya Bisa Imbang

Timnas Indonesia Dihajar Irak di Kandang Sendiri, Menpora Akui Lapangan SUGBK Belum Sempurna

VIDEO: Syarat Lolos Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Wajib Menang Lawan Filipina

Nonton Laga Timnas Indonesia di GBK, Putra Nia Ramadhani Dapat Jersey Pratama Arhan

Timnas Indonesia Dikalahkan Irak, Shin Tae-yong Pasang Badan Buat Jordi Amat

Main Game Dapat Pahala, Event Booyah Berqurban Free Fire Berbagi Kebaikan di Idul Adha

Ketua Komisi VII Berharap Ada Kalender Islam Dunia: Agar Tak Lagi Ada Perbedaan Penentuan Hari Raya

3 Macam Puasa yang Bisa Dilakukan Jelang Idul Adha, Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan

Hari Raya Idul Adha di Indonesia dan Arab Saudi Berbeda, Ini Kata MUI

Idul Adha 2024 Jatuh pada 17 Juni 2024, Wamenag: Jika Ada Perbedaan Kedepankan dengan Toleransi

Hari Raya Idul Adha di Indonesia Beda dengan Arab Saudi, Wamenag: Enggak Masalah

Video terkini.

• SIMCards / eSIMS

Hotels, Resorts, Villas & Holiday Rentals

Bali's no. 1 Travel Guide

Don't Forget:

Things to Do in Bali

With our BaliCard, Bali's Digital Discount Card & Tourist Pass, you save 10% and more

What's on Bali

Events at W Bali Seminyak

Events at Desa Potato Head

Events at AYANA Bali

Events at MRS SIPPY

BALI Visa Requirements for Taiwan

Taiwan passport holders.

Entering Bali / Indonesia with a Passport from Taiwan

What are the Visa Requirements for Taiwan Citizens? Bali Visa for Taiwan 

Enter into indonesia / bali with a taiwan passport.

Taiwan can now travel to Indonesia and purchase a Visa on Arrival.

Visit Visa for Bali, Indonesia (also known as Visa on Arrival, VoA & e-VoA)

Faq visit visa / visa on arrival, both, the visit visa is also called visa on arrival (or voa). .

Since Indonesia implemented an option to get the Visa online, it is (was) also called e-VoA. 

90+ nationalities can now get a 30days Visit Visa. 

When applying online you must select the type of "Visa on Arrival" based on your travel purpose:

Most travelers to Bali who can get a Visit Visa will have to apply for the B1.

B1 - Tourist Purpose

• Conducting activities related to tourism, and visiting friends or family.
• Participate in meetings, incentives, conventions, and exhibitions as an attendee.
• Traveling in Indonesia on a yacht (yachter). 

B2 - Business Purpose

• Carry out activities related to business, meetings, or purchase of goods including but not limited to checking goods at the office, factory, or production site of goods.
• Discuss, negotiate, and/or sign business contracts.

B3 - Medical Vist

• conducting activities related to medical treatment.

B4 - Government related

• Conducting activities related to Government Business.

This is how you can apply for the Indonesia Tourist Visa / Visa on Arrival:

1. electronic visa on arrival (e-voa - b1, b2, b3, b4).

You can apply and purchase the Visa already online and avoid queuing at VoA counters at the airport which will save you time and is much more convenient.

You can apply for e-VOA 14 days before your travel. However, you are advised to create an e-VOA request at least 48 hours before your departure, otherwise you might not receive it in time. The Visa is not issued instantly!

Make sure you check your Spamfolder when you expect to receive emails. ONLY follow the official link below and get your Visa from the immigration website. There are plenty of scammers out there.

2. At the Airport / Harbour upon arrival in Indonesia

If you do not purchase the e-VoA before you arrive in Indonesia online, you can still purchase the Visa at the VoA counters at international airports in the arrival halls (or at harbours, if you arrive by boat or cruise ship). Expect long queues at times.

The documents needed for your Visa applications are:

When you purchase upon arrival at the airport or harbour.

• Passport valid for at least 6 months on date of arrival (no exceptions!)
• Return ticket (or outbound of Indonesia)
• Cash or Credit Card

When you purchase the Visa online BEFORE arrival:

a. Full biodata page of passport with at least 6 months validity from the date of your arrival to Indonesia; b. Passport size photograph; c. Email address; d. A valid Mastercard, Visa, or JCB credit card. e. Residence information in Bali / Indonesia (hotel etc) f. Return or outbound Ticket

Yes, you do need a return ticket, that matches the validity of your Visa.

It can happen that they might not ask to show the return ticket.

It might also happen, that the immigration officers will ask you. And if you don't have a return ticket, they will make you purchase one right and won't let you enter Indonesia with out a return ticket (or a ticket that takes you outside of Indonesia).

YES - regardless of their age. Also infants.

The Visit Visa (VoA) is valid for 30 days initially.

The Visa can be extended ONLY ONCE for another 30 days.

So after 60 days you MUST leave the country. You can not apply for another Visa while you are in Indonesia.. 

Note: Day of arrival and day of departure count as FULL days each.

There are two ways to extend the Visa on Arrival: 

1. ONLINE: If you purchased the Visa ONLINE , you can also extend the visa ONLINE but on the immigration website where you got the visa in the first place ( Imigrasi ). For that you need the login to the account that you created when you applied for the Visa.

2. OFFLINE: If you purchased the Visa in person upon arrival and not pnline you need to apply for a 30days extension i n person at an immigration office . We strongly suggest you work with a Visa Agent to get this done.

Details of the Process, Visa Agent Application and agent price for extension

If you got the Visa online but somehow don't manage to get an extension online (technical issues), then you can also get an extension offline of course. 

The cost is IDR 500,000 (ca. USD 35 / AUD 50) per person

• Online Purchase (e-VoA) per credit card on the (extra fees might apply) OFFICIAL immigration website
• Purchase at the airport arrival hall (or harbour) and pay at the VoA counter in cash (EUR, GBP, AUD, USD, SGD, IDR) or by credit card (no AMEX)

Visas are based on your PASSPORT & NATIONALITY. Residency permits of other countries are NOT considered. 

If you don't have a passport but a Titre de Voyage, Refugee Travel Document or similar travel documents, you would need to apply for a B211A Visa. Information and Application 

Unfortunately there is nothing we can do. 

The entire online application service for the Visa on Arrival for Bali is handled 100% by the immigration department. If you run into problems, this is what they said on their website:

"Kindly inform the e-VOA Support Desk (livechat at www.imigrasi.go.id or sending email to [email protected] or [email protected]) should you encounter any suspended or unsuccessful transactions during the request procedure."

Sometimes confirmation emails land in your spam folder, that's the first thing you should check.

Their website seems to be changing rather frequently, and sometimes some features seem to not work on all browsers equally well. What we noticed is, that if you tried to extend a visa and the process failed, it seems you have to then wait one more day to see the extension option again. 

Worse case, if the application fails, you can still get the Visa upon arrival in the arrival hall of the airport (Visa on Arrival).

No , you cannot enter multiple times into Indonesia with this Visa.

The visa on arrival is only a single entry visa. if you leave indonesia and want to come back, you need to apply for a new visit visa..

Officials have now installed new digital Entry Gates to get through the immigration in Bali. There are still counters with Immigration Officers in the arrival hall. But with your e-Visa you can get through the immigration using the electronic gates (if they are working and the officials will not guide you towards the counters with immigration officers.

At the electronic gates, you will scan your passport and once you are through you will receive per email an e-KTE, your Visa Stay Permit. It's a PDF that acknowledges your arrival. 

Because you will not get a stamp in your passport anymore if you use the e-Gate the system will register your arrival electronically. 

If you purchased your Visa upon Arrival (not online) you will can not use the electronic gates and must go to a counter with an immigration officer.

YOU CANNOT GET ANOTHER VISA AFTER YOU HAVE EXTENDED the visa on arrival ONCE (max. 60 days in total), while you are in Indonesia. You would have to leave the country and come pack.

If you want to stay longer than 60 days, you have to get a B211A OFFSHORE Visit Visa (60days) before your arrival first, which is valid for 60 days and which can be extended twice, each extension is valid for another 60 days (total max. 180 days, before you have to leave the country).

B211A Visa Application Service

If you overstay your visa, you have  to pay a fine of IDR 1,000,000 per day. If you overstayed substantially you might be detained, deported, or banned from coming back to Indonesia for a specific period.

There are several travel regulations you must be aware of which you can find here: Bali Entry Regulations

Note: If you intend to rent a scooter or motorbike you will need to bring your local driving license AND and international driving license. The traffic police has made several statements lately that they will control more often and will issue fines. 

If you don't have an international license you can get one here: International Driving License accepted by the Indonesian authorities

Traveling to Bali? Don't forget to get your bali.com

Tourist pass, digital discount card, free 1gb esim included.

Purchase your BALICARD and get discount:

Villas, Hotels, Car Rental, Rafting, Canyoning, e-Biking, Trekking & Sightseeing Tours, Spa & Fitness, Restaurants, ATV, Swings, Scuba Diving, Waterpark, Dance Shows, Cooking Class, Airport Transfer.... 

Info & prices.

SMALL INVESTMENT - BIG SAVINGS

Essentials for your Bali Vacation

• Digital Discount Card - The BaliCard
• SIMcards & e-Sims online (NEW)
• International Driving License (mandatory)
• Hotels, Resorts and Villas in Bali
• Trekking Tours & Sightseeing
• Car Rental with Driver (half- & full day)
• Airport Transfer DPS
• Bali Scooter & Motor Bike Rental
• Medical Travel Insurance (incl. Covid coverage)
• Golf Tee Time

VISIT VISA - Visa on Arrival

Commonly known as Visa on Arrival for 90+ nationalities. Valid for 30 days, can be extended once.

Applies to the countries not listed for the B1 Visit Visa (Visa on Arrival). Needed if you plan to stay longer than 60 days, 211A visa is extendable twice giving you the possibility to stay up to 180 days in Bali. 

TRAVEL REGULATIONS

For your travel planning: All what you need to arrange and know before travelling to Bali and Indonesia. Tourist Tax, Custom Form etc

• Visa & Regulations
• Things to Do

No products in the cart.

Return to shop

Username or email address  *

Password  *

Remember me Log in

Change Location

Find awesome listings near you.

• Pilihan Editor
• Internasional

Taiwan ingin jadi tujuan utama pariwisata turis Indonesia

• Jumat, 7 Juni 2024 18:38 WIB

Pewarta: Kuntum Khaira Riswan Editor: M Razi Rahman Copyright © ANTARA 2024

• pariwisata taiwan

Kirim Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Foto: Kalahkan ganda putra Taiwan, Sabar/Reza melaju ke babak semifinal Indonesia Open 2024

• 22 jam lalu

Sri Mulyani: Program makan bergizi penting bagi pertumbuhan ekonomi

• 4 Juni 2024

Beijing: Pertemuan tiga menhan AS, Korsel, Jepang hanya serang China

• 3 Juni 2024

China tidak akan izinkan siapa pun bawa konflik ke Asia-Pasifik

China: Kemerdekaan Taiwan berarti perang

• 30 Mei 2024

Kolmar BNH Perluas Pasar Global Dengan Meluncurkan HemoHIM G di Taiwan

• 29 Mei 2024

Beijing: Sanksi terhadap perusahaan dan individu AS sudah sah

• 27 Mei 2024

Meski ada latihan militer, Taiwan katakan siap kerja sama dengan China

NTUB: Pionir Program Pendidikan AI dan Ilmu Manajemen di Taiwan, serta Universitas Bisnis Tertua di Taiwan

Beijing minta AS tak campuri latihan militer China di sekitar Taiwan

• 25 Mei 2024

Militer China: Gelar latihan di wilayah Taiwan "sah dan diperlukan"

• 24 Mei 2024

Pemimpin Taiwan temui tentara di tengah latihan besar militer China

Scan this QR or download app from:

Timnas Indonesia Hajar Taiwan di Laga Terakhir AVC Challenge Cup, Asisten Pelatih: Kemenangan Penting!

ISA TOWN, iNews.id- Timnas Voli Putra Indonesia berhasil menutup perjalanan di AVC Challenge Cup 2024 Putra dengan hasil melibas Taiwan. Kemenangan itu merupakan hasil penting untuk meningkatkan mental.

Indonesia sukses meraih kemenangan dalam pertandingan terakhir mereka di ajang AVC Challenge Cup 2024 Putra yang berlangsung pada Jumat (8/6/2024) sore WIB di Isa Town, Bahrain. Mendapatkan perlawanan sengit dari Taiwan, mereka mampu menang dengan skor 3-0 (26-24, 25-21 dan 27-25).

Baca Juga Timnas Voli Indonesia Finis Peringkat 11 AVC Challenge Cup 2024 usai Hajar Taiwan

Dengan kemenangan tersebut, Tim Merah-Putih finis di peringkat 11 AVC Challenge Cup 2024 Putra. Sementara Taiwan menjadi juru kunci turnamen bola voli antar negara-negara Asia tersebut.

Asisten Pelatih Indonesia, Miko Fajar, mengungkapkan hasil apik itu bisa diraih karena Taiwan juga menurunkan pemain-pemain muda, sama seperti Indonesia. Seperti diketahui, Skuad Garuda tak membawa para penggawa inti ke turnamen ini.

Baca Juga Hasil AVC Challenge Cup 2024: Timnas Voli Indonesia Ditumbangkan Qatar

Editor : Ibnu Hariyanto

• AVC Challenge 2024
• AVC Challenge Cup
• Timnas Voli Indonesia

Lokasi Tidak Terdeteksi

Aktifkan fitur berita di sekitarmu?

Pastikan pengaturan lokasi browser Anda aktif

Ketahui lebih lanjut

• IDX Channel
• Kepulauan Nusa Tenggara
• Kepulauan Bali
• Kepulauan Maluku

• Mode Terang
• Gabung Kompas.com+
• Konten yang disimpan
• Konten yang disukai
• Berikan Masukanmu

• Megapolitan
• Surat Pembaca
• Kilas Daerah
• Kilas Korporasi
• Kilas Kementerian
• Sorot Politik
• Kilas Badan Negara
• Kelana Indonesia
• Kalbe Health Corner
• Kilas Parlemen
• Konsultasi Hukum
• Infrastructure
• Apps & OS
• Tech Innovation
• Kilas Internet
• Elektrifikasi
• Timnas Indonesia
• Liga Indonesia
• Liga Italia
• Liga Champions
• Liga Inggris
• Liga Spanyol
• Internasional
• Sadar Stunting
• Spend Smart
• Smartpreneur
• Kilas Badan
• Kilas Transportasi
• Kilas Fintech
• Kilas Perbankan
• Tanya Pajak
• Kilas Investasi
• Sorot Properti
• Tips Kuliner
• Tempat Makan
• Panduan Kuliner Yogyakarta
• Beranda UMKM
• Jagoan Lokal
• Perguruan Tinggi
• Pendidikan Khusus
• Kilas Pendidikan
• Jalan Jalan
• Travel Tips
• Hotel Story
• Travel Update
• Nawa Cahaya
• Ohayo Jepang
• Kehidupan sehat dan sejahtera
• Air bersih dan sanitasi layak
• Pendidikan Berkualitas
• Energi Bersih dan Terjangkau
• Penanganan Perubahan Iklim
• Ekosistem Lautan
• Ekosistem Daratan
• Tanpa Kemiskinan
• Tanpa Kelaparan
• Kesetaraan Gender
• Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan ekonomi
• Industri, Inovasi & Infrastruktur
• Berkurangnya Kesenjangan
• Kota & Pemukiman yang Berkelanjutan
• Konsumsi & Produksi yang bertanggungjawab

Target Angka Wisatawan Taiwan ke Indonesia untuk 2023 Sudah Tercapai

Kompas.com travel travel update, nabilla tashandra.

KOMPAS.com - Angka kedatangan wisatawan asal Taiwan untuk tahun ini sudah memenuhi target

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebutkan, selama Januari hingga Agustus 2023, tercatat ada sebanyak 100.735 kedatangan wisatawan asal Taiwan ke Indonesia.

Angka ini naik di atas 1.000 persen dari periode yang sama tahun lalu, yakni hanya 8 636 wisatawan.

Baca juga: 7 Pilihan Transportasi di Taiwan, Bisa Naik Kereta Cepat

Sementara target tahun ini adalah 55.500 wisatawan.

"Jumlah tersebut telah melampaui target 55.500 kunjungan wisatawan Taiwan tahun ini," ujarnya di Taipei International Tourism Fair 2023, seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Kompas.com , Jumat (3/11/2203).

Kendati demikian, Sandiaga mengatakan angka tersebut masih belum mencapai jumlah kunjungan sebelum pandemi yang mencapai lebih dari 200.000 wisatawan.

"Sebelum pandemi COVID-19, jumlah wisatawan Taiwan ke Indonesia adalah 207.490 pada 2019,” tutur mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca juga: 5 Wisata Pasar Malam di Taiwan, Ada yang Sudah Dibuka sejak 1987

Sandiaga menambahkan, Indonesia punya banyak hal untuk ditawarkan ke pasar Taiwan.

Selain Bali, yang baru-baru ini dianugerahi sebagai salah satu Pulau Terbaik di Asia dalam Reader's Choice Awards 2023 oleh Conde Nast Traveler, Sandiaga menyebutkan bahwa lima destinasi prioritas seperti Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang juga tengah disiapkan untuk menyambut wisatawan dari seluruh dunia, termasuk Taiwan.

Selain dari jumlah kedatangan, Sandiaga juga berharap masa tinggal para wisatawan Taiwan juga dapat meningkat, sehingga dapat mengunjungi beberapa destinasi di Indonesia.

"Kami berharap nantinya jika mengunjungi Bali, wisatawan Taiwan akan memperpanjang masa tinggal, dan dapat melanjutkan perjalanan mereka ke destinasi lainnya di Indonesia," ungkapnya.

Baca juga: 5 Wisata Instagramable di Taiwan, Ada Spot Sepatu Kaca Cinderella

Berharap tambah penerbangan langsung

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini mendorong beberapa maskapai untuk membuka kembali penerbangan langsung dari Taiwan ke Bali dan rute lainnya di Indonesia Timur, seperti Lombok, Labuan Bajo.

Penerbangan langsung diharapkan dapat menarik kunjungan wisatawan Taiwan ke Bali sehingga angkanya dapat melebihi atau setidaknya mencapai tingkat prapandemi.

"Lebih banyak penerbangan langsung akan memudahkan lebih banyak wisatawan Taiwan yang berkunjung ke Indonesia," ucap Made.

Baca juga: Liburan ke Taiwan, Catat 4 Hal Penting Ini

Adapun saat ini, kunjungan wisatawan Taiwan sudah didukung oleh EVA Air dan Air China yang mengoperasikan penerbangan langsung dari Taipei ke Jakarta dan Bali.

Selain itu, Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I (Asia Pasifik) Kemenparekraf Wisnu Sindhutrisno menyebutkan, salah co-exhibitor di booth Indonesia TITF 2023.

“Itu terencana untuk penerbangan perdana pada 20 Januari 2024. Target untuk Februari hingga April 2024 adalah 2.000 pax,” kata Wisnu.

      View this post on Instagram       A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Tag wisatawan asal taiwan wisatawan taiwan kunjungan wisatawan taiwan

Taiwan Kenalkan Wisata Tri-Mountain untuk Gaet Turis Indonesia

Gunung Baguashan di Taiwan, Lokasi Naik Sepeda dan Minum Teh

Mengenal Gunung Kepala Singa di Taiwan, Ketahui Sejarah dan Kuliner Hakka

Pesona Gunung Lishan, Surganya Buah Pir di Taiwan

Kapan Waktu Terbaik Berkunjung ke Tri Mountain Taiwan?

5 Wisata Pasar Malam di Taiwan, Ada yang Sudah Dibuka sejak 1987

5 Wisata Keluarga di Taiwan, Naik Bianglala Setinggi 100 Meter

TTS Eps 137: Yuk Lebaran

TTS Eps 136: Takjil Khas di Indonesia

TTS Eps 135: Serba Serbi Ramadhan

Games Permainan Kata Bahasa Indonesia

TTS - Serba serbi Demokrasi

TTS Eps 130 - Tebak-tebakan Garing

TTS - Musik Yang Paling Mengguncang

Terkini Lainnya

Blue Lagoon di Islandia Kembali Dibuka Pasca-letusan Gunung Berapi

4 Rekomendasi Wisata Gua di Pulau Wangi-Wangi Wakatobi, Cocok untuk Jomblo

Komodo Travel Mart di Labuan Bajo Resmi Digelar, Ajang Promosi UMKM dan Wisata NTT

3 Wisata Air Favorit di Kulon Progo, Harga Tiket Masuknya Murah

Air Terjun Kali Pancur yang Segar dan Alami di Semarang

Jangan Minum Air dari Pesawat, Ini Alasan yang Perlu Diketahui

4 Atraksi Budaya di Pulau Wangi-wangi Wakatobi, Ada Tradisi Cari Jodoh

Lembang Park & Zoo Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka 2024

4 Pantai di Pulau Wangi-wangi di Wakatobi, Ada yang Punya Spot Sunset

Wahana dan Fasilitas Menarik di Grand Puri Water Park Bantul

Grand Puri Water Park Bantul: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Kuntum Farmfield

5 Tips ke Pameran KPop D'Festa 2024, Manfaatkan Waktu 1 Jam

Kuntum Farmfield Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka 2024

5 Aktivitas di Pameran KPop D'Festa 2024, Bisa Foto Bareng Idola

25 maskapai bertarif rendah terbaik di dunia 2024 versi airlineratings, lagi-lagi perilaku buruk wisatawan, spot foto jembatan gunung fuji juga dipasang penghalang, wahana wisata di sui farm malang, bisa ajak anak naik kuda, 4 spot diving di pulau wangi-wangi wakatobi, lokasinya mudah diakses, now trending.

HT Timnas U20 Indonesia Vs Jepang 0-1, Gol Cepat Bikin Garuda Tertinggal

KPAI Sebut Negara Harus Turun Tangan agar Kasus Ibu Cabuli Anak Tak Terulang

Indonesia Open: Carolina Marin Cinta Istora, Tak Mau Pensiun, Ingin Selalu Kembali

Kalau Ormas Menolak, Maka Jatah Lahan Tambangnya Bakal Dilelang

Warga Buton Tangkap Ular Piton Seberat 100 Kg, Dipikul 7 Orang Dewasa

KPK Sita 72 Mobil dan Uang Rp 8,7 Miliar Terkait Kasus Rita Widyasari

Polisi Tahan 2 Terduga Provokator Pengeroyokan Bos Rental Mobil hingga Tewas di Pati

Perjalanan Kasus Kematian Akseyna UI: 9 Tahun Tak Terungkap, Polisi Akui Kesulitan

Mungkin anda melewatkan ini.

Pulau Kelor di Kepulauan Seribu Ditutup Sementara

Sri Lanka Beri Bebas Visa untuk WNI, Bagaimana Sebaliknya?

Kebakaran di Kaki Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Masih Dibuka

Cara ke Pameran Freemason Naik TransJakarta dari Tangerang

Terminal 2 Bandara Changi Singapura Dibuka Lagi, Ada Air Terjun Digital

• Entertainment
• Pesona Indonesia
• Artikel Terpopuler
• Artikel Terkini
• Topik Pilihan
• Artikel Headline
• Harian KOMPAS
• Kompasiana.com
• Pasangiklan.com
• Gramedia.com
• Gramedia Digital
• Gridoto.com
• Bolasport.com
• Kontan.co.id
• Kabar Palmerah
• Ketentuan Penggunaan
• Kebijakan Data Pribadi
• Pedoman Media Siber

Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Hasil Indonesia Open 2024 - Sabar/Reza Tendang Juara Olimpiade, Cuma 30 Menit dan Sempat Mati Kutu 11 Poin Beruntun

BOLASPORT.COM - Kejutan berhasil dibuat ganda putra Tanah Air, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, pada babak kedua Indonesia Open 2024.

Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani sukses mengalahkan pasangan Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin, yang lebih diunggulkan.

Pemenang medali emas Olimpiade Tokyo 2020 ditumpas perlawanannya oleh Sabar/Reza dengan skor 21-11, 21-18 dalam laga berdurasi 30 menit di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024).

Sabar/Reza memulai pertandingan dengan posisi tertinggal. Mereka sudah kecolongan tiga angka di kedudukan 1-4 dan bertahan hingga 4-7.

Momentum kemudian didapatkan Juara Spain Masters ini. Mereka mencetak 11 poin tak terputus hingga mengubah kedudukan menjadi 15-7.

Game point didapatkan Sabar/Reza dengan margin yang jauh di 20-10.

Sempat kecolongan satu angka, mereka mengunci kemenangan gim berkat pengembalian Lee Yang yang mendarat di belakang garis lapangan.  

Pertandingan berjalan lebih ketat pada gim kedua. Sabar/Reza sempat unggul hingga 9-8 tetapi tersusul di interval dengan 10-11.

Sabar/Reza kembali mendapatkan kesempatan untuk membalikkan keadaan dengan lima poin berturut-turut yang mengubah skor menjadi 15-11.

Lee/Wang menyamakan skor di 15-15 tetapi Sabar/Reza dapat membuka keunggulan lagi di 17-15 dan akhirnya match point di 20-17.

Smes Sabar yang gagal dikembalikan dengan baik oleh Wang Chi-Lin memastikan kemenangan pasangan Indonesia kali ini.

Keberhasilan tampil hingga babak perempat final di Indonesia Open 2024 menjadi pencapain tersendiri bagi Sabar/Reza.

Sebab, ini merupakan perempat final pertama bagi mantan pasangan pelatnas itu dalam penampilan mereka di turnamen level World Tour Super 1000.

Pertandingan menantang menanti Sabar/Reza di babak yang sejatinya dikhususkan bagi kontestan berstatus unggulan ini.

Pasangan independen tersebut akan melawan He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China) atau Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan (Taiwan).

Di ganda putra Indonesia juga bisa mengandalkan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana yang lolos setelah menang atas Christo Popov/Toma Junior Popov (Prancis).

Pameran Travel Taiwan Kembali Digelar di Pluit, Hadirkan Banyak Promo!

• 08 Jun 24 | 19:50

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, IDN Times - Taiwan Tourism Information Center in Jakarta kembali meluncurkan pameran bertema kejutan Taiwan-Waves of Wonder yang menggabungkan antara kreativitas dan kesenangan dengan budaya di Emporium Pluit Mall.

Dengan mengundang 11 agen perjalanan ternama, 6 maskapai penerbangan, dan salah satu bank terbesar di Indonesia yakni BCA, semuanya saling bersinergi dan bekerja sama untuk mempromosikan dan menjual produk perjalanan Taiwan yang paling kreatif dan wajib untuk dikunjungi. Acara digelar selama 7-9 Juni 2024.  

1. Menawarkan banyak paket tur dan penerbangan

Taiwan Tourism Administration menyatakan, Taiwan sebagai tujuan wisata utama di pasar Indonesia merupakan tujuan jangka panjang. Beragamnya partisipan dalam pameran ini menunjukkan tekad besar Taiwan untuk memperluas sumber daya internasional dan bekerja sama untuk terus mempromosikan pasar serta mengubah era pariwisata .

Pada pameran ini, selain maskapai nasional China Airlines, EVA Air, Starlux Airlines. Turut diundang Cathay Pacific Airlines, Malaysia Airlines, dan Singapore Airlines untuk bersama-sama berpartisipasi dalam Taiwan Travel Fair kali ini.

Melalui rencana perjalanan inovatif dari operator penerbangan dan grup tur yang dikombinasikan dengan pemasaran yang kuat dari bank lokal, para pihak bersama-sama menciptakan cara yang lebih selektif untuk bepergian ke Taiwan, sekaligus mengendalikan masuknya para penumpang transit.

Baca Juga: China Ngotot Siap Hentikan Paksa Kemerdekaan Taiwan!

2. Memperluas segmen pariwisata Taiwan

Editor’s picks.

• Terungkap! Jampidsus Dikuntit 10 Anggota Densus 88
• RUU KIA Sah Jadi UU, Ibu Melahirkan Berhak Cuti hingga 6 Bulan
• Kata Luhut saat Ditanya Jokowi Mau Apa Usai Pensiun: Terserah Raja Jawa

Direktur Taiwan Tourism Information Center in Jakarta, Zhou Shibi, mengatakan bahwa Indonesia memiliki populasi sekitar 270 juta jiwa, peringkat keempat di dunia, dan populasi Muslim menempati peringkat tertinggi di dunia dalam beberapa tahun terakhir.

“Maka kami tidak hanya secara aktif mempromosikan lingkungan ramah Muslim, namun juga mengintegrasikan pembangunan berkelanjutan dalam lingkaran pariwisata Taiwan,” kata Zhou dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times.

“Mempromosikan perencanaan tur dengan tema yang lebih kaya, termasuk rencana perjalanan eksklusif yang berpusat pada Muslim, dan pada saat yang sama beragam pilihan restoran gourmet Muslim, pasar keturunan Tionghoa di Indonesia masih memiliki peluang pengembangan yang besar, termasuk juga pemeriksaan medis dan kesehatan, perjalanan insentif, dan lain-lain,” tambah dia.

3. Menghadirkan budaya Taiwan di lokasi pameran

Pameran ini didasarkan pada merek Taiwan 3.0 "Taiwan-Waves of Wonder", sekaligus menggabungkan konsep "Taiwan COOL" yang menyegarkan.

Menggabungkan pengalaman wisata pertanian yang sangat populer saat ini, Festival Musim Bunga Taiwan, Festival Balon Udara, keragaman budaya Hakka dan Suku Aborigin, dan tentu saja pesta kuliner yang tidak boleh dilewatkan di musim panas Taiwan.

“Oleh karenanya, kami akan mengajak masyarakat Indonesia untuk menjelajahi Taiwan bersama selama satu tahun ke depan. Semua musim di Taiwan adalah musim tamasya yang indah,” ucap Zhou.

Baca Juga: Taiwan: Latihan Militer China Ditujukan untuk Propaganda 

• travel fair

Berita Terkini Lainnya

Rekomendasi artikel, berita terpopuler.

• PRIVACY & POLICY
• PEDOMAN MEDIA SIBER

#DIVERSITYISBEAUTIFUL

• Entering, Transiting and Departing

• General Entry Requirements
• Visa Requirements
• Submit SG Arrival Card
• What you can bring
• Transfer of Remains for Cremation / Burial to Singapore
• Public Health Requirements
• Yellow Fever Vaccination Certificate
• Clearance Procedure for Travellers
• Clearance Procedure for Sea Crew / Pleasure Craft owners
• Cargo and Postal Article Requirements
• Taking Cash In and Out of Singapore
• Woodlands and Tuas Checkpoints Traffic Updates
• Three-Quarter Tank Rules for Departing Vehicles
• Driving In and Out of Singapore
• Use of QR Code for Immigration Clearance at Woodlands and Tuas Checkpoints
• Retrieve e-Pass Record
• Check the End of Your Stay
• Advice for Singapore Citizens Travelling Abroad/Returning to Singapore
• Child Born Overseas
• APEC Business Travel Card
• Apply for Overseas Automated Clearance
• Renunciation of Singapore Citizenship
• Check Re-Entry Permit Validity
• Renunciation of Permanent Residence
• Check if You Need an Entry Visa
• Seek Extension of Visit Pass
• Report Loss of Foreign Passport
• Delivering a Child in Singapore
• Tourist Refund Scheme
• Automated Clearance Initiative